Tidak lama kemudian akhirnya aku sampai didepan rumah mewah Anni,maksudku sangat mewah dan megah menurutku, berkat seseorang yang tidak aku kenal ya tadi aku sempat bertanya pada seorang ajhussi yang mungkin memang tahu alamat ini dan dia dengan senang hati mau membantuku menemukan alamat yang diberikan appa.

-----------------------
-----------------------

Saat ini aku tepat berada di depan rumah mewah ini, akupun segera mencari tombol bel yang ada dirumah ini dan tak lama aku langsung menekannya.

Tiba-tiba seorang wanita paruh baya menghampiriku.
"Annyeonghaseo, ada apa nona?apa anda sudah membuat janji dengan tuan oh?"
Ucap wanita paruh baya yg tadi menghampiriku langsung melontarkan pertanyaan itu.

"A-a-nni,aku tidak memiliki janji dengan tuan oh" jawabku gugup aku rasa aku memang tidak mempunyai janji dengan siapa tadi yang dia maksud?tuan oh atau apalah aku tidak mengenal teman appa yang satu ini dan aku rasa juga aku belum pernah menemuinya,padahal bukankah appa selalu mengenalkan teman-temannya padaku ahh Molla (tidak tahu).

"Kalau begitu sebaiknya nona membuat janji terlebih dahulu dengan tuan oh,saya permisi nona" dengan cepat aku langsung memanggilnya kembali.apa yang dimaksud wanita paruh baya ini?apakah aku harus benar-benar membuat janji pada tuannya?sedangkan aku tidak tahu nomornya dan aku juga tidak tau percis wajahnya seperti apa ckk dasar menyusahkan saja!!!

"Tunggu sebentar,kalau begitu bolehkah anda memberikan ini pada tuan oh?saya mohon,tolong berikan surat ini dan saya akan menunggu tuan oh sampai datang menemui saya setelah dia membaca surat ini karena saya tidak memiliki tujuan lagi selain kesini" aku sedikit memohon pada wanita paruh baya tersebut,karena aku juga tidak ingin mati kelaparan apalagi mati dijalanan karena sudah tidak memiliki rumah atau apapun dan beberapa hari ini aku hanya tidur dihalte bus dan toko-toko dipinggiran kota SEOUL ini,setelah beberapa kali aku memohon akhirnya wanita paruh baya itu mau membantuku memberikan surat itu pada tuan oh.

"Baiklah,tapi aku tidak berjanji kalau tuan oh dapat menemuimu setelah ia membaca surat ini karena memang dia sangat sulit untuk ditemui" jinja?sulit ditemui?lalu bagaimana nasibku ini?
"Nee aku akan tetap menunggu" jawabku malas.

================================

Tidak berlangsung lama akhirnya keluarlah seorang pria paruh baya aku rasa dia tuan oh,apa benar-benar dia tuan oh?ahh semoga perkiraanku tidak salah.

"Apa kau benar-benar putri tuan kim?Aku OH SOO HYUN " Ternyata dugaanku benar dia memang benar tuan oh ,pria paruh baya itu bertanya padaku sambil tersenyum seperti sudah mengenalku saja.

"Ahh,nee ajusshi" akupun hanya balas tersenyum.

"Masuklah!dan ceritakan padaku apa yang terjadi padamu sebenarnya!"
Tuan oh langsung menyuruhku masuk kedalam rumah mewahnya.

••••••••

Setelah sampai di ruang tengah keluarganya (aku rasa) tuan oh segera menyuruhku untuk duduk dan menceritakan apa yg sebenarnya terjadi padaku lebih rinci lagi,akupun langsung menceritakan semuanya kepada tuan oh dari awal sampai akhir.;v (memang seharusnya)

================================

Setelah tuan oh mendengarkan ceritaku dia menyuruku untuk tinggal dirumah mewah ini,aigoo^^

"Mulai sekarang tinggalah disini,aku akan mengurus semuanya dan mulai sekarang akulah yang akan menghidupimu,jangan pernah sungkan dan angaplah ini rumahmu sendiri" dia mengatakan aku sekarang tinggal dirumah ini?jinja?apa pendengaranku benar?aku rasa pendengeranku masih normal

"Aku tinggal disini?benarkah?lalu kenapa kau mengizinkanku tinggal disini ahjussi apakah kau bener-benar teman ayahku atau..." aku sempat berfikir dalam pembicaraanku pada tuan oh.

"Ahh,itu karena ayahmu bilang kau sudah tidak punya siapa-siapa lagi kan?dan sekarang kau tidak mempunyai rumah untuk ditinggali,dan ketahuilah aku sangat berhutang banyak pada ayahmu" berhutang?apa maksudnya?

"Berhutang?apa maksudnya dengan berhutang ahjussi?" aku bertanya ya karena tentu saja aku sangat ingin tau apa yang sebenarnya dikatakan tuan oh.

"Nee,dulu saat perusahaanku bangkrut ayahmu lah yang menyuntikkan dana yang cukup besar setelah tau itu dan dia benar-benar sangat membantu,andai saja dulu dia benar-benar tidak menolongku mungkin sekarang aku akan makan dengan susah,dan sebenarnya aku sempat menjodohkanmu dengan anakku tapi ayahmu berkata dia tidak bisa melakukannya karena dia ingin yang terbaik dan kebebasan itu adalah milik putrinya yaitu kau,dia tidak mau menyianyiakan putrinya karena bagi dia putrinya lah yang sangat berharga"
Ckk.dijodohkan?jinjayo?ahh,molla.

Aku tau karena ya appa memang baik,untung saja apaa membatalkan perjodohan itu.aku benar-benar bangga mempunyai ayah sepertimu appa andai saja kau masih ada disini appa sena ingin mengucapkan itu, Dengan cepat tuan oh langsung memanggil seorang pelayan dan pelayan itu menyuruhku untuk mengikutinya ke lantai dua rumah mewah ini.

sungguh rumah yang sangat  mengagumkan bahkan didalam rumah ini terdapat air mancur, rumahnya lebih indah dari pada rumah lamaku.

"Nona ini adalah kamarmu,tuan oh bilang bila nona tidak menyukai kamar ini nona bisa memilih kamar yang lain" anni,bahkan dirumah ini memiliki banyak kamar?aigoo tapi aku rasa cukup kamar ini saja.

"Anni,kamsahamnida aku akan tinggal dikamar ini"balasku dengan cepat

" nee,kalau begitu saya permisi dulu nona jangan lupa jam 7 malam ke ruang makan,anda akan makan malam bersama keluarga tuan oh"
Apalagi ini?makan malam?haruskah jam 7?bersama keluarga tuan oh?
"Arasseo"

===============================

Sesegera mungkin aku merapikan pakaianku memasukkannya kedalam lemari besar ini,aku rasa kamar ini sangat luas.tuan oh memang sangat baik,dia mau menerimaku di tengah-tengah keluarganya karena ingin membalas jasa ayahku selama ini, tinggal dirumahnya aku tidak bisa membayangkan dia juga bilang dia yg akan membayar semua biaya sekolahku,aku senang aku rasa penderitaanku selama ini telah berakhir.aku lirik jam dinding yang berada dikamar baruku ini sudah menunjukan pukul 18.21 KST.

Aku telah selesai mengemasi pakaian dan barang-barangku akupun langsung menuju kamar mandi yang terletak di dalam baruku ini.

Tidak berlangsung lama dan aku segera bersiap untuk menuju ruang makan.

==============================

@Ruang_makan

Untung saja aku sempat bertemu pelayan rumah ini dan menanyakan dimana letak ruang makan.
Jika tidak aku bisa-bisa tersesa dalam rumah seluas ini.

Tuan oh memiliki istri dan satu orang anak.Tuan oh memperkenalkanku pada istri dan namja yang sangat tidak aku sukai ini, istri tuan oh sangat baik dan mau menerimaku di keluarga mereka aku rasa tuan oh telah menceritakan semuanya pada istrinya yang tercinta itu, tapi namja itu dia hanya mempunyai muka datar bahkan aku bertanyapun dia hanya diam tidak menanggapi dan menikmati makanan yang ada didepannya saat ini, cikk dasar!

Setelah aku menghabisi makan malamku aku langsung bergegas menuju kamarku aku harus segera tidur karena besok aku akan memasuki sekolah baru,tuan oh bilang dia telah memindahkanku kesekolahnya.

"Yakkk" teriak seseorang dengan sesegera mungkin aku menoleh ke arah sumber suara.TERNYATA NAMJA ITU!!!

"Apa?" aku tidak suka melihat muka datar namja itu,ishh jinja?yeoja mana yang akan mau menyukai namja dingin seperti dia

"Untuk apa kau kesini?tinggal bersama kami?kau kira kau siapa dengan mudahnya kau memasuki kehidupan orang lain" apa yg dia katakan sekarang?apa aku tidak salah dengar?

"Eoh?lalu?aku juga punya alasan kenapa aku kemari" dia hanya tetap menampilkan muka datarnya.MENYEBALKAN

"Apa alasanmu?" apa?jadi dia butuh penjelasan kenapa aku datang kemari? Apa aku harus menjelaskannya pada namja ini? AKU RASA ITU TIDAK PENTING BAGINYA!

"..." aku hanya diam lalu melanjutkan perjalanan menuju kamarku yg sempat tertunda

"Yakk!kau tidak mau menjawab?apa kau kemari hanya untuk menghancurkan keluarga ku? Ckk, DASAR WANITA JALANG!"

TBC

Jangan lupaa bacaa part selanjutnyaa^^ gomawo buatt yg mau baca ff jadul ini;v.
Ini ff pertama akuu;v harap dimaklumin kaloo alurnya gaje+TYPO bertebaran^^

Love OH SEHUN?Where stories live. Discover now