HAZAYU

Prolog

Sejak lamaran keluarga Marjorie diterima baik oleh pihak Saudaly, dan tanggal pernikahan telah ditentukan. Para keluarga khususnya kedua orangtuanya para mempelai sangat sibuk mempersiapkan acara.

Sejak Hazza menyatakan niat, dan Ayuri menerima, maka sejak itu pula mereka akan memulai.

Menolak pun rasanya tak mungkin bisa. Lelaki yang dulu pernah ia sukai, lelaki yang licik, lelaki yang dulunya ingin Ayu miliki, lelaki kardus, lelaki karpet. Berbanding terbalik dengan sekarang, tidak menerima model seperti ini.

Semua berbahagia, tanpa tau jika banyak bahaya dan kekecewaan mengintai mereka. Ayuri tau jika suatu saat–atau mungkin tak lama lagi, akan ada banyak rasa kecewa yang akan mereka rasakan. Dan semua itu bersumber dari laki-laki yang kini sangat mereka percayai.

1. Keluarga as-Saudaly

Zakir as-Saudaly–Abah Ayuri, orang yang paling sabar melebihi sang Ibu. Saat ini beliau dan saudara kembarnya sedang mengelola sebuah peternakan ayam dan sapi. Selain itu, Abah juga sedang gencar membuat cabang ke-4 toko sembako yang bisa dibilang 11-14 dengan supermarket. Hidungnya mancung bak perosotan, netranya menatap dengan lembut, helaian rambutnya juga tetap hitam, rahang tegas, badannya tegap, tinggi, dan gagah. Meski sudah masuk jajaran lansia, tapi semangat Abah tak pernah surut membela sembako gratis.

Saviza Nazahia–Mama Ayuri yang tengah sibuk menjadi Seorang Ibu rumah tangga sekaligus membantu sang suami untuk menjaga toko sembako cabang pertama, yang berada di samping rumah mereka. Mama Naza memiliki wajah yang begitu cantik meski kulitnya tak sekencang saat umur 20-an, hidung lumayan mancung, mata monolid atau biasa disebut chindo, lumayan tinggi; intinya Mama itu cantik meski sudah nenek-nenek. Mama itu juga lembut terkadang tegas, masakan enak, dan hobi ngomel tak berkesudahan.

Netalino Saudaly—anak tertua dari Abah Zakir dan Mama Naza. Perawakan tinggi walaupun di bawah Abah beberapa sentimeter, bahu lebar, dan ukuran sepatu 45. Mempunyai alis tebal, hidungnya campuran antara Abah dan Mama, dengan bentuk mata seperti Mama, bibir tipis, gigi rata dan rapi. Kini Netan sedang menempuh Strata ke-duanya ditemani oleh kedua anak kembarnya, dan juga istri tercinta. Katanya.

Galista Arporie Dwika–ibu dari anak anak Netan. Ibu rumah tangga bergelar sarjana. Wanita pemberani, kulitnya putih, tatapan mata tajam, dilengkapi bulu mata panjang yang kurang lentik, pipi chubby seperti seorang anak kecil.

Reani Artelo Saudaly & Aksaria Briello Saudaly–Anak kembar Ayah Netan, dan Bunda Lista. Reani dan Aksa panggilan nya, berjenis kelamin laki-laki juga perempuan. Sang Kakak perempuan, Adiknya laki-laki. Wajahnya sangat mirip bak pinang dibelah dua, hanya saja sifat yang menentukan perbedaan mereka. Meski Aksa hanya seorang adik, tetapi ia lebih tinggi dari Reani.

Ayuri Hairuna–perempuan yang sebentar lagi akan menikah di usia 26 tahun. Saat ini sedang bekerja di perusahaan Marjorie's Corporation. Pecinta Ultraman. Garis wajah Ayuri terlihat sangat mirip dengan Abah tetapi dengan wajah berbentuk oval, senyumnya yang hangat selalu tertebar di dalam rumah. Hidung mancung miliknya selalu kembang-kempis ketika dijahili sang Abang.