".. -𝘴𝘪𝘨𝘩- udah ku tebak... Yaudah kak gak papa lagian adek udah biasa kok kakak tinggal.. Lagipula mayan gaji kakak ada bonus.." Ucap nadin tersenyum ke pada kakaknya
".. Uwaaa maafin kakak yaa dek dim... Kapan kapan kita bisa kok main bareng bareng sampe malem.. Maaf yaa... " ucap aru dengan nada bersalah dan memeluk kepala nadin dari belakang
"Iyaaa.. Gak papa kok kak.." Ucap nadin agak menoleh ke arah kakaknya
"Yaudah kalo gitu kakak berangkat sekarang ya.. Jangan lupa kalo mau keluar rumahnya di kunci.. Kakak pamit" pamit aru mencium pipi adeknya dan pergi dengan motor vespanya
{' selesai aru pergi nadim langsung berjalan pergi untuk ke kamarnya '}
"-𝘴𝘪𝘨𝘩- lagi lagi.. Sendirian.. Novel pada udah ku baca semua.. Game juga udah banyak yang ku tamatin.. Terus ngapain dong.. Aih.. Bosennyaaa" ucap nadim sambil berbaring di kasurnya
-ᘜᗴᖇᗷK
<sfx: barang bergerak>
"..... " nadim terdiam ".. -𝘨𝘶𝘭𝘱-.. Aku gak salah denger kan.. Kayak ada barang yang gerak .."
-ᘜᗴᖇᗷK
"... Memang ada bunyi barang gerak.. Bunyinya sih dari bawah kasur.. Cek.. Gak ya.. Cek aja deh .." ucap nadim memberanikan diri dan mulai mengecek bawah kasurnya dengan senter hp dan hati yang berdegup kencang
... Nadim melihat sesuatu.. Ah.. Itu adalah buku, nadim pun menghela nafas ternyata hanya buku dan nadim menarik buku itu.. Setelah selesai mengambil buku itu ternyata bukunya cukup tebal seperti buku matematika
".. -𝘶𝘩𝘶𝘬 𝘶𝘩𝘶𝘬- usang banget ih.. Banyak debunya juga lagi.. " ucap nadim terbatuk karena debu nadim menepuk buku itu dengan tanganya, nadim melihat tulisan atau kita bisa sebut sebagai judul buku itu.. Jujur menurut nadim yang sudah membaca ratusan novel, novel ini covernya cukup bagus, karena penasaran nadim pun membuka buku itu seketika Angin berhembus kencang menerpa wajah nadim
"Gila..anginnya kenceng banget..padahal jendelanya udah ku tutup sedikit.." ucap nadim terkesima
Nadim pun membuka lembaran pertama buku itu.
_Crois-tu à la fleur_
< Do you believe the flower >
=================================================
{~ tiga ribu tahun yang lalu sihir meluas ke permukaan bumi, dan saat itulah sihir mulai di kenal banyak orang dan ras-ras yang tidak pernah muncul atau bisa di bilang hanya mitos mulai menampakkan diri.
< ras penyihir-ras elf-ras peri-ras naga-ras demon/iblis-ras vampir-ras angel/malaikat-dll > mereka semua menampakkan diri.
dulunya di bumi -ras manusia- adalah ras yang paling mendominan di bumi tetapi semakin banyak ras-ras lainnya ras manusia bisa di bilang cukup punah karena terjadi banyak pernikahan silang antara ras manusia dan ras lainnya yang membuat manusia cukup punah
Semakin lama sihir mulai di anggap hal yang biasa saja
sampai suatu hari ada peperangan antara ras demon/iblis dan ras angel/malaikat karena sihir mereka berkebalikan, sama halnya dengan ras penyihir dan ras naga mereka juga berperang tetapi berbeda seperti ras angel dan demon karena ras naga dan ras elf memang sudah menjadi musuh sejak lama, Karena ras naga adalah ras yang paling serakah yang membuat ras elf kesal akan hal tersebut, keempat ras itu saling berperang berbeda balik kepada ras peri dan ras penyihir yang hidupnya hanya mengikuti alur keempat ras itu, sedangkan ras vampir adalah ras yang paling malas dan tidak sering memunculkan diri, untuk ras lain mereka juga terkadang berperang tetapi tidak sehebat keempat ras itu mereka mungkin berperang untuk wilayah kecil dan berdamai.
YOU ARE READING
'|~{ fleur de rapoince }~|' [CH]
Fantasy•'~| fleur de Raiponce |~'• {' menceritakan seorang pemuda yang hidupnya sangat biasa tidak ada hal-hal yang special, dia hanyalah seorang npc yang suka menyibukkan diri dengan bermain dan membaca novel. Suatu hari pemuda itu menemukan novel yang sa...
-'prolog'-
Start from the beginning
!['|~{ fleur de rapoince }~|' [CH]](https://img.wattpad.com/cover/400079733-64-k386497.jpg)