Haloooo, so this is my first story yaa, debut nih iseng iseng wkwk. Jadi klo ga nyambung harap maklum
Sore itu hari yang cerah bagi Cher, karena ia akan menonton konser band kesukaannya Twenty One Pilots yang digawangi oleh Tyler Joseph dan Joshua Dun. Dia bisa menonton kali ini karena ia benar benar menunda pekerjaannya sebagai psikolog selama bertahun tahun demi band tersebut.
Cher segera bergegas menuju tempat konser diadakan, dia membeli ticket VVIP yang akan mendapat tempat didepan barisan pertama stage, dan dapat foto bersama dengan mereka. Dan kabarnya dua dari penonton VVIP akan terpilih untuk dinner bersama 21pilots. Cher dapat membeli tiket trsebut dari hasil jerih payah nya berkerja, ya pendapatan Cher memang lumayan banyak jadi dia tidak segan segan untuk membeli VVIP.
Cherise yang hanya memakai croptee twentyone pilots yang ia mdifikasi sendiri dan hotpants serta memakai boots itu terlihat sexy, menurutnya itu pakaian yang tercasual daripada yang lain. Cher hendak menggunakan make up yang tidak terlalu menor, tetapi sayang disayang lipstick pink nya hilang entah kemana, maka ia memakai lipstick merah tetapi tidak secara tebal. Tetapi itu malah membuat Cher terlihat sexy dan cantik.
Sudah berapa jam dari open gates akhirnya Twenty one pilots muncul. Cher mendengar teriakan orang orang, dia melihat ke stage, yang benar saja orang yang ada di mimpinya muncul di depan matanya, seorang Joshua Dun!
"Aaaaa omg joshyyy" teriak Cher yang tidak mau kalah oleh para fans lainnya. Akhirnya Tyler atau tyjo tersebut muncul
"Hey, you've been so long waiting for us?" tanya tyjo ketika berada di tengah stage
"Yaaaasssss!!" teriak cher sendiri dan entah penonton lainnya berteriak apa, karena it was too crowded
"Ok calm down, how about you guys save my heavy dirty soul?" mendengar perkataan itu Cher peka dan berteriak
"Ok lemme save you and singing along"
Tyjo melirik sedikit Cher yang tepat berada di bawahnya.
"Haha, spooky are you ready?" tyjo menengok kepada temannya itu, oh bisa dibilang sahabat. Lalu josh mengacungkan jempolnya yg berarti iya.
Mereka mulai menyanyikan heavydirtysoul, Cher asik bernyanyi dan menari, dia sangat menikmati performance mereka.
Setelah berapa jam akhirnya konser pun berakhir, ini artinya penonton VVIP dapat mng dengan mereka. Cher sangat excited, dia mengaca sebentar di kamera depan ponselnya "ew, jelek sekali. Aku tidak mungkin bertemu dengan joshy ku sayang dengan penampilan seperti ini" ujar Cher ketika melihat dirinya di ponselnya.
Cher melihat tas nya, beruntung dia membawa baju ganti yang sudah ia siapkan ketika dirumah untuk berjaga jaga bila trjadi kejadian sperti ini. Dia segera bergegas menuju kamar mandi dan mengganti pakaiannya. Beruntung m&g dimulai 1jam lagi jadi dia bisa berdandan dulu. Cher melihat bayangannya di cermin dia terlihat sexy menggunakan span dan baju yang perutnya terlihat seperti yang Ariana Grande pakai ketika dia sedang konser. Rambut brunette Cher yang panjang membuat ia makin terlihat cantik.
"Tidak terlalu berlebihan" senyum Cher mengembang saat ia menyisir rambutnya didepan kaca.
Cher melihat jam di tangannya "20 menit lagi.. nontonin stand aja dah" ia bergerak menuju stand stand yang menjual merch twenty one pilots. Karena dia terlalu asik memilih merch untuk diborong, sampai-sampai ia lupa jika ia harus mengantri untuk meet and greet,
"Holyshit! 5menit lagi coooyyyy" gerutunya merutuki diri sendiri, dan berjalan cepat sesekali berlari kecil untuk mencapai tempat tujuan.
Cher segera ikut berbaris dengan fans yang lain, lumayan banyak yang mengikuti m&g itu, Cher sangat excited, tangannya dingin karena merasa nervous akan bertemu dengan idolanya ya walaupun dia berada di antrian paling belakang.
Untuk menghilangkan rasa nervousnya, Cher menyempatkan diri untuk berselfie ria sambil menunggu.
Barisan makin maju, kini giliran Cher untuk foto bersama Twenty One Pilots. Cher maju dan menemui mereka, mereka terlihat mengobrol hingga akhirnya mereka melihat Cher,
"Hi" sapa Cher malu malu, ia speechless tidak tau akan berkata apa.
"Wow. Oh hi" jawab tyler yang baru sadar.
Cherise yang tersenyum kepada tyler mulai memberanikan diri melihat Josh. Ya, Josh ternyata daritadi memperhatikan Cher dari atas hingga bawah
"Hi , is there anything wrong with myself?" tanya Cher yang heran.
Pertanyaan tersebut membuyarkan Josh yang ketahuan sedang memperhatikan Cher "What? Nah, you're just too beautiful"
Muka Cher memerah, entah rasanya ada kupu kupu berterbangan diperutnya. "Haha kau bisa saja, bisakah aku foto bersama kalian?" tanya Cher yang agak salah tingkah.
"Ya, tentu saja" jawab tyjo sambil tersenyum.
Mereka berfoto dengan posisi josh disebelah kiri Cher dan tyler sebelah kanan Cher. Mereka foto berkali kali, yang pertama dengan pose biasa saja, josh memeluk pinggang Cher sedangkan tyler merangkul pundak Cher. Kedua, Cher dicium oleh mereka berdua. ketiga, Cher meminta difotokan dengan josh saja, ia memeluk josh, dan Josh malah memeluk cher lebih erat. Keempat, kali ini sebenarnya jatah untuk setiap orang max 3x foto, tetapi karena ini permintaan sang personil dan Cher adalah orang terakhir, maka ia boleh foto dengan mereka sepuasnya, agak tidak adil tetapi ini adalah permintaan Josh. Foto keempat, Josh menggendong Cher, sedangkan tyler memeluk mereka dari samping. Kelima, josh berkata kepada tyler "bisakah kau minggir? Aku ingin berfoto dengan dia. Hanya berdua ty" ucapnya sambil mengerutkan bibirnya.
"Yayaya my jishwa" balas tyler dengan nada 'whatever' nya.
Josh berpose seperti akan mencium Cher, tangan Josh memegang kedua pipi Cher, begitupun dengan gadis itu, ia mengaitkan kedua tangannya di pinggang josh. Josh tibatiba mendekatkan mukanya kepada Cher, Cher agak merasa canggung, tetapi ada rasa senang didalam dirinya. Merasa kalau itu salah, Cher segera menjauhkan dirinya dari idolanya tersebut, dengan cepat josh menahannya dan mencium Cher dengan lembut, Cher hanya berdiam diri, dan terbelalak, ia tidak membalas ciuman josh. Semua crew termasuk tyler histeris dengan apa yang josh lakukan
"ohhhhhhhh"
"ohmygod"
"shiiitttt josh" teriakan tersebut muncul dari crew yang menyaksikan kejadian itu. Josh segera melepas ciuman itu, dan mukanya terlihat merah, begitu pun dengan dengan Cher dia salah tingkah.
"Awww you badass!" seru tyler yang memukul lengan josh bercanda.
"Wtf" balas josh sambil tertawa.
"Hey did u get that?" tanya josh kepada orang yang ada disana
"Im sorry for that, whats your name pretty?" Josh menghampiri Cher yang terdiam senyum senyum sendiri. "Cherise Varane, just call me cher" jawab Cher sambil menggigit bibir bawahnya.
"Pls dont bite ur lips, i could do that for u better Cher" goda Josh. Tyler hanya tertawa terbahak bahak.
"Is it ok if i go home now?" merasa ia sudah terlalu lama disana, Cher menanyakan pada crew dan yang lain.
"Oh ya, ofcourse. Sorry for hold u down for this stupid ass" jawab tyler dengan suara sexy nya.
"Thats ok, im happy for him hahaa" Cher mencoba menggoda josh "ok, thank you. Bye guys" lanjut Cher dan berpamitan terhadap mereka. Tetapi lagi lagi Josh menahannya, "can i get ur number?" Cher shocked "what?yes sure" ia langsung memberikan nomor ponselnya kepada Josh. "Thanks Cher" josh mengusap rambut cher, lalu gadis itu pergi meninggalkan tmpat tersebut.
joshua p.o.v ➖
'Yas akhirnya aku mendapatkan nomor gadis itu' batin Josh setelah meminta nomor Cherise.
Josh segera kembali ke teman teman dan crew nya. "Hey guys, i pick her to dinner with me" teriakku kepada crew.
"What? No! Josh kau sudah memilih seseorang tadi" saut Kevin, orang yang mengurus siapa yg akan beruntung dinner bersamaku dan tyler.
"Ah bisakah aku membatalkan yang pertama?" protesku.
"Tidak bisa bodoh!" ujar tyler memupuskan harapanku "tetapi mengapa kau tidak mengajaknya dinner sendiri setelah acara selesai?" tyler mengajukan sarannya yang sangat brilian.
"Ide yg bagus! Kenapa aku tidak kepikiran" aku menyetujui saran dari tyler.
'Sesampai di hotel aku akan menghubunginya' pikirku.
