My Annoying Costumers

" Teo, lepaskan aku, aku malu jika diliat oleh banyak orang "

Teo melepaskan pelukannya kepada Isa dan kini mereka berhadapan satu sama lain

" aku sangat merindukan kekasihku"

" tapi, bukankah ini masih jam kerja?"

" aku tahu, aku baru selesai bertemu dengan klien dan kebetulan di dekat sini, jadi aku sekalian mampir ke tempatmu sayang"

" oh, pantas saja. ada perlu apa kamu ke sini?"

" aku ingin menanyakan soal makan malam bersama keluargaku sayang, kamu ingat kan kemarin kamu membatalkannya. dan sekarang kamu tidak bisa menolak lagi "

" tentu, kita akan pergi bertemu dengan keluargamu malam ini "

" terima kasih sayang, aku akan menjemputmu sekitaran jam 7 "

" um, aku rasa tidak perlu sayang. kita langsung bertemu di tempat yang sudah kamu booking saja "

" memangnya kenapa sayang? kenapa kamu tidak mau aku jemput? "

" tidak apa-apa, aku tidak mau merepotkan kamu "

" apa maksudmu berbicara seperti itu sayang? tentu saja tidak sama sekali. aku khawatir jika kamu tidak pergi bersamaku? bagaimana reaksi mereka kalo kita kita langsung bertemu di restoran? "

" aku bisa pergi dengan J "

" Tidak, aku tidak mengizinkannya. kamu harus pergi bersamaku "

" baiklah kalau itu maumu, aku tunggu jam 7 di rumah. dan jangan sampai terlambat "

" tidak akan sayang. aku akan datang tepat waktu "

" kalau begitu, kau harus kembali ke kantormu sayang. ada pekerjaan lagi yang harus aku lakukan "

" sampai bertemu nanti malam sayang"

Isa hanya mengangguk kecil, dan teo pergi meninggalkan Isa

( Perusahaan Sohee Co.Ltd )

Sohee sedang menikmati minuman di ruangan kerjanya, moonbyul mengetuk pintu ruangan sohee dan ia pun berjalan ke arah Sohee yang sedang menikmati pemandangan dari arah jendela

" bagaimana dengan janjimu? apakah Ryujin bisa untuk bertemu denganku hari ini? "

" aku sudah berusaha semampuku, aku pikir Ryujin telah mengganti nomor telponnya "
ucap sohee dengan nada cuek

" kau jangan main-main denganku chagi, kau tau kan apa akibatnya sampai kau berani berbohong "

" ya sudah kalau kau tidak percaya. aku hanya tidak ingin membuang waktuku untuk berdebat denganmu "

" kalau kau tidak melakukan apa yang aku suruh, kau akan merasakan dampaknya terhadap perusahaanmu juga "

" kalau kau berani mengancamku, aku tidak akan tinggal diam untuk melindungi perusahaan ku yang sudah aku bangun sendiri, dan ini juga tidak ada hubungannya dengan ryujin. "

" aish, untung kau pacarku, kalau tidak perusahaan mu tidak sehebat dan terkenal seperti sekarang "

" aku akan lebih senang kalau hubungan kita berakhir "

" tidak semudah itu, aku tidak akan melepaskan mu begitu saja"

" lebih baik kita lupakan masalah tentang hubungan kita terlebih dahulu dan fokus dengan pekerjaan"

" baiklah, aku tidak akan membicarakannya lagi "

" kau bilang, kau akan mendatangkan investor yang akan membantu proyek kita, dimana dia sekarang? "