part 44

704 105 10
                                    

"Baiklah kalian boleh pergi"ucap Cynthia

"Gw peringatan lagi sama kalian, tolong jangan cari masalah lagi!, kalian beruntung gak di bunuh sama dia kayanya dia lagi baik"ucap Yori sambil melihat ke arah Christy dan juga Freya yang tengah menggendong Indira.

"Satu lagi. Tolong jaga adik kalian itu baik baik. Dia masih kecil"tambah Yori

Kemudian Yori pun segera menyusul Christy dan Freya karena mereka sudah jalan duluan.

"Mereka baik banget ya kak padahal kita udah jahat sama mereka"ucap Alya

"Kita beruntung karena dia nolongin Trisha"ucap Jeane

"Semoga dia bisa keluar dari sini dengan selamat"ucap Greesel

"Berani sekali kalian berkhianat!"ucap seseorang yang tiba tiba muncul dan menyerang Greesel hingga ia membentur dinding dan terjatuh

"Greesel"pekik mereka karena terkejut dengan apa yang baru saja terjadi

"Apakah kalian lupa dengan resiko yang kalian terima jika kalian berkhianat?"tanya orang itu

"Tentu saja kami tidak lupa"jawab Cynthia

"Lantas mengapa kalian berkhianat?!"tanya orang itu lagi

"Alasannya sudah sangat jelas putri karena Trisha sudah bebas"kali ini Jeane yang menjawab

"Bagaimana dia bisa bebas?"tanya putri itu

"Kamu tidak perlu tahu putri Ara"jawab Greesel yang mulai berdiri

Orang itu adalah putri Ara dia anak pertama dari sang ratu vampir sekaligus Kakak dari Chika.

"Lancang sekali kamu!"ucap Ara. Kemudian ia mencekik Alya untuk memaksa Greesel buka mulut.

"Kamu katakan kenapa Trisha bisa bebas! atau Alya akan mati hari ini juga!"ancam Ara

"Baiklah akan saya katakan tapi tolong lepaskan Alya"ucap Greesel

Ara pun melepaskan cengkeraman tangannya dari leher Alya.

"Huh huh huh"Alya tersengal sengal karena hampir kehabisan nafas

"Jadi siapa orangnya?"tanya Ara

"Dia adalah...."Greesel menggantung kata katanya

"Siapa?! cepat jawab!"geram Ara

"Gw orangnya!"ucap seseorang dari ambang pintu. Siapa lagi kalo bukan Christy.

"Siapa kamu?!"tanya Ara

"Dialah orang yang membebaskan Trisha dari rantai yang mengikatnya sekaligus orang yang membawa pergi gadis darah suci"jelas Greesel

"Jadi kamu orangnya? bagaimana caranya kamu bisa melepaskan Trisha?!"tanya Ara penasaran

"Kalo mau tau kalahin gw dulu! nanti gw kasih tau, itupun kalo lo bisa ngalahin gw"ucap Christy dengan nada remeh

"Jangan lancang! apakah kamu tidak tahu aku ini siapa?!"tanya Ara

"Ya mana gw tau lo aja gak kasih tau"ketus Christy

"Aku adalah putri Ara anak pertama dari sang ratu vampir sekaligus penerus tahta kerajaan ini"jelas Ara dengan bangganya. Sepertinya dia sangat membanggakan dirinya ygy.

"Terus kalo lo seorang tuan putri gw harus hormat sama lo?!"ucap Christy

"Tentu saja!"jawab Ara

"Hahaha jangan konyol!"ejek Christy

"Lebih baik kamu serahkan gadis darah suci itu maka aku akan membiarkanmu keluar dari sini hidup hidup"tawar Ara

"Dimana dia sekarang?"Ara menanyakan keberadaan Indira

"Gw gak akan kasih tau"ucap Christy

"Baiklah sepertinya manusia sepertimu harus di beri pelajaran!"ucap Ara

"Terimakasih tapi kayanya gak dulu deh soalnya gw belajar disekolah aja udah males! malah mau lo tambahin, idih ogah amat"ucap Christy

"Sepertinya kamu menganggap perkataan saya sebuah candaan"ucap Ara

"Akan saya berikan kamu pelajaran yang tidak akan pernah kamu lupakan seumur hidupmu!"ucap Ara kemudian mulai menyerang Christy

"Ck sial apa dia bisa menang melawan putri Ara?"tanya Greesel

"Dengan melihat pertarungan mereka berdua maka kita akan tahu jawabannya"jawab Cynthia

Pertarungan antara Christy dan Ara sangat sengit. Ara terus menghujani Christy dengan berbagai serangan sedangkan Christy ia hanya fokus bertahan.

Christy hanya bertahan saja dia tidak ada niatan untuk membalas serangan.

"Kenapa lu gak nyerang balik?"tanya Jinan

"Gw gak ada niatan buat nyerang dia"jawab Christy

"Kalo gitu biar gw yang ngelakuin itu!"ucap Feni

"Hah gimana gimana?"tanya Christy

Belum sempat Christy mendapat jawaban tiba tiba pandangannya menjadi kabur dan tiba tiba dia terjatuh tak sadarkan diri.

Mereka semua pun di buat heran kenapa tiba tiba Christy bisa tak sadarkan diri.

"Itu dia kenapa ko tiba tiba ambruk?"tanya Jeane

"Mungkin dia sudah kehabisan tenaga untuk menahan serangan putri Ara yang bertubi tubi"jawab Alya

"Mungkin itu benar"balas Jeane

"Tapi masa sih dia bisa kehabisan tenaga padahal lawan kita berdua aja dia sanggup loh"heran Daisy

"Nah bener tuh"sahut Danella

"Matanya juga mempunyai banyak sekali kemampuan dan dia menggunakan itu untuk menghadapi kita berdua"ucap Daisy

"Dan dia berhasil membuat kita kalah dengan mudah"tambah Danella

"Kalian jangan terlalu cepat menyimpulkan"ucap Cynthia

"Maksudnya?"tanya Alya penasaran

"Lihat baik baik dia belum kalah"jawab Greesel

"Kau membuatku kecewa, aku pikir kamu itu kuat ternyata dugaan ku salah"ucap Ara dan bersiap akan menyerang Christy

"Kamu akan mati hari ini manusia!"ucap Ara kemudian mengepalkan tangannya dan memukul Christy. Belum sempat pukulan itu mendarat di tubuh Christy, tiba tiba pukulan itu tertahan dan ternyata Christy lah yang menahan pukulan itu hanya dengan jari telunjuknya saja.



Tipis tipis ya hehe
Maap baru upload
Soalnya tadi pagi sampe sore
Author silaturahmi ke rumah saudara
Btw selamat hari raya idul Fitri bagi umat muslim
Dapet THR banyak gak kalian?
Kalo author ya lumayan lah
Kaya biasa 50 vote aja gak usah banyak banyak

Vampir (CH2)Where stories live. Discover now