DM.14

3.8K 187 10
                                    

Votenya jangan lupa
Komennya juga
.
.
Tandai typo nya
.
.
.
~oOo~

EMPATBELAS

..

BISMILAH
______________________________________

Kini gus Alzam dan Shafiyah sedang makan disalah satu warteg.

Mereka menikmati nasi uduk itu,duduk berhadap hadapan sambil menikmati enaknya nasi uduk.

"Enak gak?"tanya gus Alzam pada Shafiyah.

"Hm."jawab Shafiyah.singkat,padat,dan jelas.

"Humairah,kalau mau marah marah aja,jangan dipendem pendem,"ucap gus Alzam,ia benar benar tak tahu apa salahnya,dan kapan ia membuat kesalahan?

"Masa cuma gara gara pelembab bibir kamu marah sama saya,"ujar gus Alzam lagi.

Shafiyah masih diam,ia masih fokus pada makanannya.

Gus Alzam menghela napas
"Habis ini kita kerumah abi sama umi,di pesantren,"kata gus Alzam.

"Ya."lagi dan lagi,jawaban singkat.

Setelah selesai makan,gus Alzam dan Shafiyah pergi ke ponpes Al-Aksara yang lumayan jauh.

Sekitaran satu jam,mereka telah sampai di ponpes Al-Aksara.

Memasuki gerbang,gus Alzam berjalan sambil menggemgam tangan Shafiyah dengan erat,sedangkan Shafiyah berusaha melepaskan genggaman tangannya.

"Lepas bi,"ucap Shafiyah.

"Tidak akan,"jawab gus Alzam.

"Assalamualaikum,"salam gus Alzam,tak lama setelah itu pintu terbuka.

Ceklek

"Waalaikumsallam,eh anak dan mantu Umi sudah sampai,"umi Lea nampak gembira melihat Shafiyah dan putranya.

"Ayo masuk,"ajaknya.

Shafiyah langsung menarik paksa tangannya,dan berlari kecil mengikuti langkah umi Lea.

Saat sampai didapur,Shafiyah terkejut melihat adanya perempuan yang sebaya dengannya.

"Eh Shafiyah,kenalin ini ning Naura,adik sepupu dua kalinya gus Alzam,"ucap Umi Lea memperkenalkan perempuan itu yang diketahui bernama Naura.

"Naura,ini Shafiyah istri gus Alzam,"

Naura tersenyum singkat menatap Shafiyah,dan dibalas senyuman manis oleh Shafiyah.

"Kebetulan umi lagi masak banyak,ayo makan sama sama,ada udang kesukaan kalian juga lo."

Gus Alzam datang dan menyusul ke dapur.ia terkejut melihat keberadaan sepupu dua kalinya.

"Naura?"kaget gus Alzam.

Naura langsung gembira kala melihat gus Alzam,dengan cepat ia berdiri dan menghampiri gus Alzam.

DILAMAR MENDADAK(Segera Terbit)Onde as histórias ganham vida. Descobre agora