5.

422 34 2
                                    

Siang itu sunghoon tengah berada di kantornya. Tiba-tiba sang kekasih datang. Elora berhamburan ke pelukan sunghoon.

Sunghoon dengan senang hati membalas pelukan tersebut. Elora membuka handphone nya dan menunjukkan tas dengan merek yang terkenal.

" Babe~~ liat deh. Tas nya lucu, baru launching seminggu yang lalu loh "
Sunghoon melirik layar sentuh tersebut

" Kamu mau?? " Elora dengan senang hati mengangguk

" Yaudah iya, nanti aku beliin " elora tersenyum kegirangan dan memeluk sunghoon dengan erat

" Makasih babe~~~~ love you~~ "
Sunghoon tersenyum

" Love you too~~ "

Sunghoon sudah sering membelikan elora barang barang branded. Sunghoon akan memberikan apa saja yang diinginkan elora walaupun barang mahal sekalipun
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Wonyoung tengah berada di tepi danau bersama sahabatnya yujin.

" Jin, Lo gak capek apa jomblo mulu? " Gadis tersebut hanya diam menatap langit

" Emang ada yang mau sama gw won? " Yujin meneguk susu dengan perisa stoberi

" Ada lahh!! Lo cakep jin. Coba gitu Lo cari orang yang menarik Dimata Lo. Terus Lo kepoin dia, abis itu pdkt deh "

" Lo kira segampang itu apa?? "
Yujin beralih menatap wonyoung

" Ya gak gampang juga sihh,, cuma,,,, ah udah lah "
Wonyoung lelah berdebat dengan yujin soal percintaan, karena yujin tidak pernah lagi menjalin hubungan dengan siapapun lagi. Terakhir kali ia berpacaran saat SMA.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Wonyoung sedang asik rebahan sepulang dari jalan bersama yujin. Tiba-tiba sang mertua menelpon wonyoung.

" Iya, kenapa ma?? Tumben nelpon "

" Won, mama boleh minta tolong sama kamu?? "

" Iya boleh. Mau minta tolong apa ma??

" Kamu tolong anterin makan siang ya ke kantor sunghoon. Mama tadi udah suruh maid di rumah kalian masak. Jadi tinggal kamu anterin aja "

WHAT THE-- tidak!!! Wonyoung tidak mau kalau harus bertemu pria arogan itu. Tapi demi mama mertua apa yang tidak.

" Iya ma, ntar wonyoung anterin "

" Makasih ya sayang "

" Iya ma sama-sama "

Tutt!!

Wonyoung bergegas memakai pakaian khas wanita berkarisma dan dewasa

Ia membawa kaki dengan heels nya turun ke bawah

" Bi, tadi kata mama bibi udah masakin makanan kesukaan sunghoon ya?? "

" Iya non. Nih udah saya bekelin " maid tersebut menyerahkan tas berisi bekal sunghoon

" Bibi gak usah manggil non bi, panggil wony aja. " Wonyoung tidak terbiasa diperlakukan seperti itu.

Maid dirumah orang tuanya saja memanggilnya dengan sebutan wony

" E-eh iya non, maksudnya wony " wonyoung tersenyum manis, siapapun bisa meleleh dibuatnya

" Yaudah, wony pergi dulu ya bi. Kalo laper bibi makan aja "

" Iya wony, amann hati² dijalan ya "

" Iya bii, bye bye " wonyoung melambai ke arah bibi Kim

Setelah wonyoung hilang dari pandangannya bibi Kim tersenyum

Matched - jangkku Where stories live. Discover now