03. Raksasa Gurunda

Start from the beginning
                                    

"Aku? Kamu yang minta misi susah ya, kalau saja tadi kamu tidak terburu-buru pasti-" ucapanku terpotong karena Boboiboy yang tiba-tiba menutup mulutku dengan satu tangan, dan telunjuk di tangan satunya menyuruh untuk diam.

"Shut!!, dia ada di belakang kita." Ucap Boboiboy sambil berjalan-jaga melihat di belakang.

~~~

"Ini planet Gurunda, planet Padang pasir," Kokoci menjelaskan planet Gurunda dengan monitor di depannya.

"Sudahlah Boboiboy, kalau ada pasir pasti ada pantai," dengan santai nya Gopal berbicara seperti itu.

"Nyeh, kalau ada monster pasti kamu lari duluan," ucapku meremehkan Gopal, karena aku tau dia orang yang penakut.

"Pantai? Air saja sulit di dapat, dan suhu Padang pasir itu bisa mencapai 100°C," kata Kokoci.

"Eee, boleh tukar misi?" Gopal dan Boboiboy bicara bersama, bisa di lihat mereka sepertinya takut.

"Tidak, data misi sudah di masukkan." Kokoci mengetik sesuatu di tablet nya. "Baca dan pahami ini, jelajahi dan bawa kembali power sphera."

"Mampus, kalian sendiri yang minta, aku ga ikutan," aku mengangkat kedua tanganku seperti orang yang sedang menyerah.

"Sini-sini, semua ada di dalam," aku mendengar ochobot berbicara pada seseorang di belakang, kami semua menoleh dan melihat dua orang perempuan, satu mengenakan kerudung berwarna pink dan yang satu rambutnya di kunci dua.

"Hai Boboiboy! Hai Gopal!" mereka berdua berbica bersamaan menyapa Gopal dan Boboiboy.

"Ini siapa Boboiboy?" tanya perempuan dengan rambut yang dikuncir dua.

"Ini (Name), Ashalina (name), dia pindahan dari Indonesia, juga teman kecilku dulu," Boboiboy memperkenalkanku pada mereka berdua.

"Hai, salam kenal (name), aku Yaya! dan ini Ying!" Yaya perempuan yang menggunakan kerudung pink menjulurkan tangannya untuk berkenalan bersamaku.

"Salam kenal, Yaya, Ying," Aku membalas tangannya.

"Lama tidak bertemu Ying, Yaya, kalian sehat?" Boboiboy bertanya pada mereka.

"Sehat!"

"Mereka baru selesai liburan," Ochobot masuk dalam pembicaraan.

Motobot dan Kokoci berbicara berdua di belakangnya, tiba-tiba ada pertanyaan Motobot yang mungkin membuat Gopal jengkel, "Kenapa tidak masukkan saja mereka ke dalam pasukan?"

"Pasukan apa?" tanya Yaya saat mendengar ucapan Motobot.

"Tapops."

"Tapops?" Ying kembali bertanya.

"Ya, Tapops," Kokoci mengenakan kacamata berbentuk hati berwarna pink lalu mulai menari lagu kebangsaan Tapops bersama Boboiboy, yang baru saja di ajarkan kemarin.

TAPOPS mengembara satu galaksi, Mencari, Power Sphera 'tuk dilindungi.

"Bukan temanku," aku hanya menutup muka dengan satu tangan.

"Sudah, sudah kami tidak ada waktu untuk menjelaskan kalian," Gopal mendorong aku dan Boboiboy. "Kami ada misi penting."

"Misi penting?" Tanya Yaya dan Ying bersamaan.

"Ya, misi membawa pulang power sphera, sebenarnya baru latihan saja," jawabku.

"Sudahlah, komandan berikan kami arahan misi," Gopal berdiri tegak di depan Kokoci.

"Lah, tadi minta ganti misi," Motobot bertanya pada Gopal yang tiba-tiba berubah sifatnya.

"Tidak perlu, kita sudah pro."

Boboiboy Galaxy × ReadersWhere stories live. Discover now