525 45 3
                                    

Kaizo tau ada yang salah dengan bocah Boboiboy itu. Seharusnya dia tak memberi kesempatan pada bocah-bocah itu untuk menang melawannya dan membawa paksa adiknya itu pergi dari bumi. Dengan begitu dia tak perlu melihat si bocah orange itu mencoba untuk mendekati adiknya.

Bocah Boboiboy itu, Kaizo tahu jika dia adalah seseorang yang pantang menyerah dan akan selalu berjuang hingga tujuannya tercapai. Tetapi apakah dia juga akan terus berjuang untuk memiliki adiknya dikala Kaizo telah lama berdiri menjadi tembok penghalang untuknya? Padahal Kaizo sudah terang-terang menunjukkan ketidaksukaannya terhadap Boboiboy yang berusaha untuk mendekati adiknya, namun mengapa bocah itu terlihat tak mau menyerah? Apakah dia harus menghilangkan Boboiboy?

Itu layak untuk dipertimbangkan.

Terlebih jika Kaizo perhatikan dengan seksama, sepertinya Fang menjadi lebih dekat dengan Boboiboy dari hari ke hari. Dan tatapan yang Boboiboy layangkan pada Fang terus menerus mengirimkan peringatan pada Kaizo bahwa bocah bernama Boboiboy itu berbahaya jika terlalu lama dibiarkan bersama adiknya. Akan ada kemungkinan Boboiboy merebut Fang darinya.

Kaizo telah berusaha untuk menjauhkan mereka, seperti mengirim Fang dalam misi tanpa keempat teman manusianya itu, membawa Fang ikut serta dalam misinya, bahkan membuat adiknya sibuk selama berada di Stasiun TAPOPS. Tetapi sayangnya akan selalu ada celah bagi Boboiboy untuk masuk dan mencuri perhatian adiknya. Misalnya saja saat Fang tengah bersiap-siap untuk misi solonya, Boboiboy akan muncul entah dari mana dan beralasan akan membantu Fang mempelajari misinya. Padahal Fang jelas-jelas memiliki pangkat lebih tinggi dari Boboiboy dan juga nilai ujian masuk TAPOPS-nya lebih baik dibanding remaja bertopi dino itu. Kaizo akan menghajar Boboiboy saat itu jika dia tak melihat kelelahan pada wajah Fang dan bagaimana Fang terlihat sangat bersyukur karena ada yang mau membantunya.

Contoh lainnya ketika Fang baru saja kembali dari misinya bersama Kaizo. Bocah itu dengan beraninya mengambil Fang ketika Kaizo baru saja menyuruh Fang untuk beristirahat sebelum dia memulai misinya yang baru.

Bocah itu. Kaizo sangat ingin menghajarnya jika bukan karena senyuman kecil yang Fang tampilkan.

Rasanya Kaizo menjadi semakin lemah seiring dengan senyuman Fang yang semakin sering muncul. Terlebih saat bocah bernama Boboiboy itu ada di sekitar mereka. Kaizo akan menahan diri untuk tidak menghajar Boboiboy agar senyuman adiknya tetap ada pada wajahnya. Dan sepertinya Boboiboy sadar akan hal ini yang membuat dia sering memanfaatkan siatuasi untuk membawa pergi Fang dari Kaizo.

Dia harus segera mengirim bocah itu pergi untuk misi agar berhenti menempeli adiknya. Atau mungkin dia bisa mengajak Fang dengan alasan menjalankan misi. Tetapi, bocah bernama Boboiboy itu sudah lebih dahulu membawa Fang ikut dalam misi mereka. Padahal Kaizo tahu dengan jelas misi mereka itu tak membutuhkan Fang karena masih tergolong misi yang mudah untuk keempat manusia yang berpangkat Kadet itu. Mereka tak membutuhkan seseorang dengan pangkat Lance Kopral untuk menemani mereka.

Kaizo tau itu hanya akal-akalan Boboiboy agar bisa membawa pergi adiknya. Jika bukan karena Kaizo memiliki misi yang jauh lebih berbahaya dan dia hanya ingin menjaga adiknya, Kaizo pasti sudah mengejar mereka dan membawa Fang pergi.

Bocah Boboiboy itu sepertinya semakin hari menjadi semakin licik saja

....

Memang Boboiboy adalah bocah yang luar biasa. Kaizo akan mengakuinya suka ataupun tidak suka. Dia adalah penguasa elemental dan sifatnya yang pantang menyerah adalah bakat yang cocok sebagai anggota TAPOPS. Tetapi hal itu tidak serta merta membuat Kaizo setuju adiknya didekati bocah ingusan macam Boboiboy.

Lagipula Kaizo tak pernah mau adiknya didekati oleh siapapun. Dia tak peduli pada pangkat, kekuatan penampilan, gender atau apapun itu. Fang terlalu berharga untuk para makhluk rendahan itu. Menurutnya tak akan ada yang pantas memiliki saudaranya. Hanya yang menjadi masalah adalah Boboiboy dengan sifatnya yang pantang menyerah sepertinya buta terhadap peringatan Kaizo. Padahal Kaizo pernah dengan terang-terangan menyatakan jika bocah bernama Boboiboy itu tak pantas mendekati adiknya.

Atau mungkin dia terlalu bodoh untuk menyadari peringatan dari Kaizo?

Maka itu menjelaskan semua nya.

Sekarang bagaimana dia harus menjauhkan Boboiboy dari Fang?

"Lance Kopral Fang datang untuk melapor, Kapten!"

Sungguh kebetulan Kaizo tengah memikirkan mengenai adiknya dan kini sang adik muncul dengan sendirinya. Dia memberi arahan pada Fang untuk masuk sementara dirinya tengah berkutat untuk memikirkan alasan yang tepat agar bisa membawa adiknya menjauh dari Boboiboy.

"Kapten?"

Apa Kaizo telah melamun sepanjang laporan Fang?

"Apa laporanmu sudah selesai?"

"Eh? Uh.. Iya, Kapten. Laporan saya sudah selesai."

Kaizo ingin menyuruhnya kembali agar adiknya bisa beristirahat. Mungkin juga Fang belum makan sebelum memberi laporan ini. Tetapi memikirkan bocah Boboiboy itu akan ada bersama-sama adiknya sudah membuat sakit kepala baru muncul.

"Apa misimu setelah ini?"

"Saya akan memimpin Sai dan Shielda untuk pencarian Power Sfera Anibot. Lokasi keberadaannya belum pasti tetapi sejauh ini kami telah mencurigai 3 planet."

"Berapa lama perkiraan misi mu?"

"Berdasarkan perhitungan yang telah kami lakukan, kurang lebih misi ini akan memakan waktu 1 minggu."

"Kirimkan lokasi ketiga planet yang kau maksud padaku. Kau boleh kembali sekarang."

"Baik, Kapten!"

Dengan itu Fang memberikan hormat padanya lalu beranjak pergi.

Misi Fang kali ini bersama Sai dan Shielda. Kedua anak buah pertama Fang dan dia yang akan memimpin mereka dalam misi. Kaizo sudah dapat memastikan jika misi Fang pasti diselesaikan dengan sempurna. Rasanya tak ada satupun misi Fang yang tidak berhasil dia selesaikan dengan baik. Kaizo bisa melupakan misi solo pertama Fang di bumi karena tujuannya saat itu meninggalkan Fang di bumi untuk menjaga keselamatan Fang. Misi yang diberikan pula bukan misi sebenarnya yang harus Fang lakukan karena Kaizo bisa melakukannya dengan mudah. Dia hanya ingin adiknya aman selagi dia melakukan misi berbahaya.

Seharusnya dengan begini aman. Fang akan menjalankan misi selama seminggu, pada saat itu Kaizo bisa meminta Koko Ci mengirim bocah Boboiboy itu pergi ke misi lain dalam jangka waktu lama. Lalu begitu Fang selesai dari misinya, dia akan membawa adiknya untuk ikut serta dalam misinya yang berikutnya. Tak akan ada waktu bagi Boboiboy untuk memanfaatkan celah mendekati adiknya.

Sungguh rencana yang brilian jika saja Kaizo dapat melakukannya.

Sehari sebelum Fang kembali dari misinya, Kaizo menerima misi darurat dari Laksamana Tarung yang mengharuskan dia untuk segera melaksanakannya tanpa menunda-nunda. Padahal Kaizo ingin melihat Fang lebih dahulu sebelum pergi. Tak bisa melihat sang adik sebelum pergi membuat suasana hati Kaizo berada pada level terburuk.

(malangnya bagi rekan kerja Kaizo yang akan bekerja sama dengan Kaizo dalam misi kali ini. Mereka harus menanggun Kaizo yang sedang dalam suasana hati buruk hingga dia bisa melihat adiknya.)

Apa yang harus dia lakukan? Boboiboy pasti akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mendekati adiknya. Seandainya saja Kaizo bisa mengecilkan ukuran Fang hingga dia bisa membawanya kemanapun dia pergi, Kaizo akan melakukannya. Bahkan dia bisa melakukan hal lebih ekstrim dengan mengurung Fang di tempat yang dia yakini aman.

Mungkin dia akanbenar-benar melakukannya.



Fin

05 Februari 2024

I Just Love My Brother So MuchNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ