tentang anak kecil berumur 8 tahun bersekolah di Hogwarts bertemu dengan banyak teman baru, dan dia mempunyai satu teman, satu temannya itu adalah anak dari Harry Potter dan Hana Yeong.
Collab with : @lilyluvelyleaf
Akhirnya hari ke tiga aku sekolah! Aku bergegas menyiapkan semua alat belajarku aku berlari ke luar dan di antar oleh Papahku. Sesampainya di sekolah aku bertemu dengan Helena lagi "PAGI HELENA!" sapa ku dengan keras, dia pun melambaikan tangannya, lalu aku siap-siap untuk ke kelas Poison.
Aku berjalan dengan bobrok, sambil bermain dengan Helena tiba-tiba aku tertabrak seseorang, dia anak Ginny Weasley dan Damian yang bernama Vince.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Aku sangat kaget "Ee-eh? M-maaf" kataku gugup, lalu dia tersenyum dan hanya mengangguk saja, dan rasanya aku seperti menyukainya.
Sudah malam! Waktunya pulang, aku pun pulang, seperti biasa diantar dengan om Ronald, sepulangnya aku mendengar suara Mamah dan Papah sedang bertengkar, aku pun mengintip di jendela dan aku mendengar kata "Mantan" aku belum tau apa itu mantan, karena bingung aku mengetuk pintu rumah, lalu tiba-tiba kak Dev muncul di belakang ku dan mengatakan "sudah pulang?" aku bilang "iya" kak Dev hanya mengangguk, sebenarnya karena aku perempuan jadi aku diantar om Ron dan karena kakak-kakakku laki-laki jadi pulang sendiri, lagi pula mobil om Ronald kecil, hihihi.
Saat itu aku menunggu didepan rumah dengan kakak-kakakku, dan aku bertanya ke kak Darren "kak, mamah dan papah kenapa?" lalu kak Darren jawab "biasa... Meributkan masa lalunya" aku bertanya lagi "maksudnya apa?" lalu kak Dev jawab "sudahlah, nanti kau akan tau." dan aku diam saja.
Lalu beberapa menit kemudian Mamah membukakan pintu rumah dan menyuruh semua masuk, lalu aku pun masuk. Dikamar mamah membantuku membereskan kasur dan aku bertanya saja ke mamah "Mah, tadi papah kenapa marah-marah?" tanyaku bingung, dengan agak ragu mamah menjawab
"Ga pa-pa, tadi papah lagi kesel aja." lalu aku tanya lagi "ya, kesel kenapa?" saat itu mama terdiam sebentar...
