episode 6

768 27 0
                                    

   Keesokan paginya arthur terbangun lebih dulu daripada Alex, melihat Alex yang masih tertidur Arthur pergi ke kamar mandinya untuk membasuh wajahnya.
.
.
.
Di dalam kamar mandi, Arthur berdiri di depan wastafel untuk membasuh wajahnya. Setelah selesai ia menatap pantulan dirinya di cermin wastafel. Kemudian ia mengeluarkan Handphonenya dan menelpon seseorang.

"Halo....saya ada tugas buat kamu....gampang kok, kamu cari tau semua tentang Alexander Prayoga nanti saya kasih fotonya ke kamu ya.......iya semuanya, sampai orang tuanya dan latar belakang keluarga mereka.....kamu gausah khawatir dengan bayarannya, kalo saya dapat informasi bagus dan berguna saya akan kasih kamu bayaran yang lebih.....oh ya, ingat juga ya saya tidak mau ada kegagalan saya sudah percaya kalau kalian itu profesional, bergerak diam-diam dan cari informasi yang berguna....oke, saya tunggu kabar baiknya dan secepatnya"

  Lalu Arthur keluar kamar mandi dan melihat Alex yang sudah terbangun dan masih terduduk di kasurnya.

"Bangun dari tadi Thur?"

"Enggak, baru aja"

"Oh"

"Lex anterin gw balik dah"

"Sabar elah, masih pagi ini. Nanti aja sih sekalian berangkat sekolah, lagian tumben amat sih lu ga bawa mobil hah"

"Mobil gw lagi di pinjem"

"Sama siapa?"

"Kepo"

"Motor lu?"

"Bannya kempes"

"Gini amat idup lu ya"

"Kalo bukan karena gw mau minta maaf sih ga bakal mau gw kesini"

"Gitu amat sih Thur, lu ga sayang sama gw apa?"

"Apaan sih, gausah dramatis dah. Masih pagi ini"

  Lalu Alex menarik tangan Arthur hingga terjatuh tepat diatas tubuhnya.

"A-alex"

"Sssst..just enjoy this feeling"

  Kemudian Alex memasukkan tangannya di baju Arthur dan meraba seluruh tubuhnya.

"A-ahh le-lex...."

"C'mon babe, let's do it"

"NO!!!"

"Why?"

"Lu gila ya hah?"

"Yeah, I'm crazy bcz you. You make me crazy  when I beside you"

"Bener-bener ga waras lu"

"C'mon babe, let's do it"

"Lex..."

"Tenang aja sayang, ini ga bakal makan waktu buat ke sekolah kok. Lagian ini baru jam....5 lewat 10 kan, masih ada waktu"

  Arthur hanya pasrah dan mengikuti permintaan Alex dan Alex tersenyum puas setelah itu.
.
.
.
.
"Ahhhhh yeahhh.... fuck baby....agghhhhh... agghhhhhahhhhh...."

"Aghhh leexx..."

"Yeah baby?...."

"P-pelan.... ngggaaahh"

"Hah..apa sayang? Ga denger tadi"

"Ahhhh...ahhh...ahhh.... ngggghhahhh"

"Yeahhh sayanggghhh, terus kayak gitu ahhhh"
.
.
.
.
"AGGGGHHHH FUUUCKKK SAYAANG, I'll cum"

  Arthur merasakan sesuatu yang hangat di dalam tubuhnya itu dan terasa penuh sekali.

"Sheeesss, banyak juga ya. Bisa ini mah jadi bibit"

Arthur & Alex [BxB]Where stories live. Discover now