Ponselnya berkedip-kedip di atas meja  Jungkook meraih gawai itu dan tersenyum saat melihat notifikasi pesan dari Lee Sohee. Untuk sementara ia teralihkan dari pikiran tentang Kim Seokjin. Ia butuh pelarian. Jungkook berbalas pesan dengan mantan pacarnya itu dan ia tersenyum saat Lee Sohee mengajaknya untuk berkencan.

"Aku pasti bisa menjalani hidupku dengan normal kembali!-- Kim Seokjin brengsek!-, kamu tidak bisa membuatku menderita lagi!"

Jungkook bertekad dengan kuat agar ia bisa melanjutkan hidupnya menjadi lebih bahagia tanpa bayangan Seokjin yang menghantuinya, ia berjalan menuju ke depan lemari pakaiannya, mencari pakaian yang layak dan bagus, dan berencana untuk memakainya saat berkencan dengan Sohee nanti malam.

Ia bertemu dengan Sohee setelah aktris itu menyelesaikan  syuting drama terbaru yang sedang dibintanginya, ia menjemput Sohee di lokasi syuting dan makan malam bersama di salah satu restourant terkenal di daerah yongsan, setelah makan mereka lanjut nonton bareng di bioskop dan Sohee memilih judul film romantis untuk mereka tonton bersama.

Jungkook tidak keberatan dengan film pilihan Sohee, ia duduk di barisan tengah dan Sohee yang berada di sampingnya, ia meletakkan popcorn di pangkuannya dan mulutnya menguyah berulang kali, mereka menikmati film dengan serius.

Di layar lebar Jungkook melihat adegan romantis dari pemeran utama yang sedang berciuman, dan Sohee tiba-tiba saja menyandarkan kepalanya di pundak Jungkook.

"Kook, apa kamu ingat ciuman pertama kita di dekat Cafe Serendipity?" Bisik Sohee dengan nada suaranya yang menggoda.

Jungkook membeku, mendadak bingung dan kesulitan untuk merespon, ia bereaksi dengan lambat, sebenarnya ia tidak terlalu ingat dengan kenangan ciuman itu, ia lebih mengingat adegan dimana Monday mengecup bibirnya saat ia ketiduran di  dalam kelas, cuplikan adegan yang ditontonnya dalam video yang direkam Dongho secara diam-diam dan beredar luas di sekolah, menjadi awal dari permusuhannya dengan Goo Monday.

"Jungkook?"

"Ya, Sohee?"

"Apa kamu ingin kita berciuman lagi?"sohee berbisik mesra di telinganya. Di dalam kegelapan, wajah jungkook meronah karena malu, Sohee sengaja menggodanya secara langsung.

"Di sini?"Jungkook gugup dan ia melihat ke sekitar, penonton di bioskop itu lumayan penuh.

"Tidak, ..tapi di tempat lain" Sohee terkekeh dan ia memegang tangan Jungkook sambil tersenyum, Jungkook masih gugup dan Sohee lalu menepuk paha Jungkook. "Ayo, kita fokus ke filmnya lagi"

Wanita itu kembali menyandarkan kepalanya di pundak Jungkook, mereka terus berpegangan tangan sampai film berakhir, ketika ruangan bioskop kembali terang, orang-orang mengenali sohee dan para penggemar meminta tanda tangannya dan ingin mengambil foto bersama dengan si aktris cantik.

Jungkook melindungi Sohee dan ia menolong Sohee agar keluar dari kerumunan penggemar yang semakin bertambah dan mulai menganggu ruang pribadi dari Lee sohee,

Sepulang dari bioskop, Jungkook mengantar Sohee pulang dan wanita itu terlihat senang dan puas setelah menghabiskan waktu berkencan bersama Jungkook.

"Jungkook, terima kasih untuk hari ini, selalu menyenangkan saat bersamamu, --akhir-akhir ini aku sangat sibuk dan capek karena kegiatan pemotretan dan syuting yang terlalu banyak, tapi saat bersamamu aku bisa melupakan semua rasa penatku itu"

Wajah Sohee berseri-seri dan matanya berbinar cerah, ia melengkungkan senyuman termanisnya kepada Jungkook.

"Aku juga senang saat menghabiskan waktu denganmu, Sohee" Jungkook membalas senyuman gadis itu dan ia melihat Sohee yang masih berdiri di depan pintu rumahnya, ragu melangkah dan tampak menunggu sesuatu.

I Hate MondayWhere stories live. Discover now