14. INNERCHILD

11.7K 1.4K 3K
                                    

Kasih emot🌷🌷🌷di sini dulu yuk

Klik bintang votenya juga gengs dan komennya juga tiap paragraf yaa cingta<3

🌸Selamat Membaca🌸

🌸Selamat Membaca🌸

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

14. INNERCHILD

Galang masih diam saja memperhatikan Ghea. Hal itu membuat Ghea gelisah karena terus diperhatikan dan dipandangi. Membuat Ghea mengusap lutut dan tangannya sendiri. Namun Galang masih tetap duduk—dengan tatapan introgasinya.

Seolah itu tatapan kuat itu bisa menembus Ghea kapan saja.

"Baskara udah pulang?" tanya Galang dengan suara yang berat.

Ghea menoleh ke kaca. "Udah baru aja."

"Nanti kunci pintunya."

"Iya pasti."

"Pastiin dia gak masuk lagi jam segini."

Ghea mengangguk karenanya.

Selama itu mereka hanya diam, hingga Galang kembali memecah suara.

"Udah malem aku mau pulang," Galang berdiri, menepuk celananya membuat Ghea menahannya.

"Mau makan atau minum dulu? Atau mau ngobrol dulu?" Ghea menawarinya, masih takut Galang marah.

Mencoba membujuk Galang yang sejak tadi masih sangat berbeda dari sebelumnya.

Galang hanya menatapnya. "Aku pulang aja."

"Kamu juga butuh istirahat. Aku tau kamu capek," tambah Galang.

Galang lalu mendekatinya dan memeluk Ghea, berniat pamitan dengan mengusap rambut perempuan itu. Hingga Ghea melihat kalau Galang sudah pergi dari sana.

Ghea menghela napas. Tadi itu benar-benar menegangkan. Tidak pernah Ghea melihat Galang seperti itu.

Ghea lalu berniat membersihkan tubuhnya. Hingga ia melihat notifikasi Galang dari ponselnya.

Notifikasi dari pacarnya. Meskipun Galang marah, namun ia tetap memastikan Ghea baik-baik saja.

Galang Ganeswara: Good night love

****

"CEPETAN DULLL!!" Ronald berteriak.

"Sabar!" Bedul berjalan menuju ke arah Ronald yang sedang dijambak Chia karena tak mau bersamanya.

"Dateng-dateng si Bedul, udah botak duluan si Ronald," kata Zidan.

"Gak pengalaman emang," tawa Jeremy melihatnya.

"DUL DUL! AW WOI SAKIT DUL!" Ronald bersuara ketika Bedul menggendong Chia dan memisahkannya.

"Chia kenapa kok Bang Ronaldnya dijambak?" tanya Bedul pada Chia.

GALANGWhere stories live. Discover now