bab 6

23 2 0
                                    

Siang itu farel keluar dari ruang rapat. Akira dan Deny mengikuti Farel.

"Apa kita akan ke markas?" Tanya Deny

"Jalan kesana sangat tidak aman. Aku tak ingin mengambil resiko" ucap Farel.

"Tomy ikut aku "

"Iya Tuan,"

Tomy mengikuti langkah Farel yang memasuki kantor nya.

"Buatkan aku kopi, kamu bisa meminta nya pada sekretaris ku di luar,"

"Baik Tuan,"

Akira keluar ia menemui sekretaris Farel.

"Kak,"

"Iya,"

"Tuan Farel meminta untuk buatkan kopi."

"Baik aku akan menyuruh OB. "

"Makasih kak,"

*****
Akira duduk di sofa. Ia menemani
Farel hingga tertidur di sofa.

Farel menatap Akira ia memeriksa berkas lalu menandatangani nya.

Awal nya ia acuh melihat Akira yang tidur ter duduk hingga beberapa kali ia hampir jatuh lalu Farel kedepan ia mencoba membenarkan tidur Akira. Tapi ia tertegun Ketika Akira terjatuh ke pelukan nya.

"Dia sangat mirip dengan Jakfar." Ia menidurkan Akira.

"Ia menelfon Deny,"

"Kemari,"

"Baik Tuan,"

"Deny melihat Akira yang tertidur di sofa "

"Iya Tuan ada apa ya,"

"Tidak kah kamu melihat Tomy sangat mirip dengan Jakfar"

"Apakah dia adik dari Jakfar,"

"Saya pernah menyelidiki Keluarga Jakfar. Jakfar hanya memiliki adik wanita dan seorang ibu yang telah tiada. Menurutku Tomy bukan ancaman.,"

"Kirim foto dan biodata Adik Jakfar,"
Ucap Farel.

"Baik Tuan,"

Sore nya Akira masih tertidur. Tak ingin repot ia langsung keluar dari ruangan nya. "Riani,"

"Ya Tuan ,"

"Kamu bangunkan pengawal ku yang tertidur di ruangan ku,"

"Baik Tuan,"

"Kamu pecat Tomy. Dia tak becus dalam bekerja,"

"Anda pasti terkejut kalau melihat ini ,"ucap Deny. "Aku sudah mengirim ke Imel tuan,"

Farel menatap foto itu ia melihat foto kiara yang memakai baju SMA. Satu foto lagi bersama Jakfar.

"Jadi Tomy dan Kiara adalah orang yang sama,"

"Iyah tuan,"

,"sudah keputusan yang tepat anda memecat nya,"

"Tak usah, aku ingin bermain main dengan nya karna bosan,"

"Aku akan memastikan nya sendiri nanti malam . Kamu beri obat tidur dalam dosis besar,"

"Tapi Tuan bagaimana kalau ia datang untuk balas dendam? Apa lagi bagaimana kalau dia seorang mata mata."

"Aku akan membunuh nya, dengan tangan ku sendiri "

"Maafkan aku tuan aku ketiduran. " Ucap Kiara mengagetkan ke dua nya. Tapi farel Diam tak menjawab

Kiara duduk di belakang bersama Farel sepanjang perjalanan Farel menatap sepion ia memperhatikan Akira.

"Tomy,"

BALAS DENDAMWhere stories live. Discover now