K#1

725 48 17
                                    

———
Tiupan sang dewa angin menyisir helaian surai kedua kawan yang sedang menatap ke arah sebuah bangunan yang berdiri megah di hadapan keduanya.

"Wir, lo bilang ke gua, kalau gua itu pelindung Asgard kan?"

Sang surai hitam keabuan menoleh ke arah sebelah kirinya.

"Pake nanya."

"Kalau gitu, gua janji. Gua, Maji, seorang pelindung Asgard bersumpah di hadapan sang Sentinel Of Asgard, bahwasannya gua akan melindungi Asgard, keluarga gua, sampai akhir hayat gua."

Maji maju dua langkah lebih depan dan berbalik menghadap kawannya.

"Gua janji kepada lo, Kaguwir! Pemimpin gua, pemimpin Asgardian! Gua nggak bakalan berkhianat dan berbalik badan menyerang kalian."

Kaguwir terdiam cukup lama. Apa yang Maji katakan itu bukan hal yang bisa cuman diucapkan saja.

"Lo yakin bisa? Itu sumpah yang berat, Maji. Sangat cuman ngomong doang, lakuin."

"Gua yakin 100 persen, Wir. Pegang kata-kata gua. Bunuh gua kalau gua melanggar sumpah gua. Gua mau lo yang bunuh gua." Ucap Maji, dia sangat yakin dengan perkataannya. Baginya Asgard itu keluarganya yang harus ia lindungi. Tidak berbeda jauh dengan Kaguwir.

Bagi Kaguwir, Asgard adalah segalanya.

Tidak, Kaguwir bukan ragu terhadap Maji. Hanya saja.. ada sesuatu yang menjanggal hatinya.

"Lo udah ngucapin sumpah lo itu dua kali."

"Gua tau, tapi gua yakin. Gua nggak bakalan berkhianat kepada Asgard. Asgard rumah gua, lo yang bantu gua sampai jadi seperti ini, Wir. Gua berhutang banyak kepada lo sampai gua nggak tau cara ngebalasnya."

"Cukup lindungi rumah kita. Itu sudah cukup, Maji."








Bohong.

Kau melanggar sumpah, Maji.

Kau melanggar janjimu kepadaku.

Kau mengkhianati Asgard.

Kau mengkhianati keluarga lo sendiri.

Kau mengkhianati ku.

Kau membunuh ku.

Pembohong!






Kepercayaan kepada seorang
teman yang sudah dia percaya lebih dari
sahabat, sosok yang sudah ia anggap seperti kakak sendiri. Dirinya mengira dia akan menemaninya hingga seperti biasanya namun.
"Maji? lu bukan Maji yang gua kenal, gua
yakin Maji ga akan lakuin hal ini ke gua."

Maji memalingkan wajahnya, enggan menatap sosok dihadapannya yang menatapnya penuh rasa kekecewaan yang mendalam.

"Ini gua, Wir. Gua Maji asli gua tau lu
Kaguta, lu adalah pemimpin Asgard. Sorry, Wir. Tapi lu harus pergi dari sini, gua gak mau
lakuin apa yang harus gua lakuin ke lu. "

Kaguwir menggeleng pelan, matanya melotot. "Ga. nggak. Maji, emang nya apa yang
mereka tawarin ke lu, Maji?! kenapa lu bisa
memihak kepada mereka, Maji?! bahkan lu menginginkan kita bermusuhan Maji?! Ingat sumpah lo!! Ingat janji lo sama gua!!"

"Wir, tolong.. jangan ingatkan gua ke
ingatan itu, Wir.." Ucap Maji lirih.

"Ga. Maji, lu bukan Maji yang gua
kenal!! Maji yang gua kenal dia selalu mihak Asgard!! balikin Maji gue. Lu iblis dari senjata
maji kan?! balikin sahabat gua!!"

Mau seberapa banyak Kaguwir meronta
ronta meminta Maji yang ia kenal kembali,
namun itu semua terasa mustahil untuk sekarang.

kini Asgard telah runtuh karna kehilangan
sang pelindung utama dan Kaguwir yang
kehilangan sahabat nya.

Dirinya hanya bisa menangis lagi dan lagi, memarahi dirinya, mencaci maki diri nya, bertanya pada dirinya.

Apa kekurangan di dirinya hingga bisa
menyebabkan sahabat nya berkhianat?

namun itu semua nihil.

Mau Kaguwir menyesal berapakali pun, Maji tidak akan pernah kembali, itu yang ia sadari.

"Sekarang gua harus bertahan kuat
gimana lagi Maji. Nggak akan ada yang
lindungin gua sekarang, nggak ada lo yang dukung gua."

Setetes air mata berhasil jatuh membasahi pipi kanan Kaguwir. Dia terduduk bersimpuh di samping kasur sambil memeluk kedua lututnya.

"Maji. Kenapa lu tega
ninggalin gua dan malah milih iblis itu Maji? gua nggak tau harus apa tanpa lu maji."

Perkataan yang terdegar lirih, terasa mengores hati. Seluruh kepedihan dan rasa kekecewaannya ia keluarkan pada malam yang sunyi itu. Ia menumpahkan seluruh bebannya, tanpa ada seorang pun di sampingnya yang dapat menenangkannya.


Kalau gitu, gua janji. Gua, Maji, seorang pelindung Asgard bersumpah di hadapan sang Sentinel Of Asgard, bahwasannya gua akan melindungi Asgard, keluarga gua, sampai akhir hayat gua.

Gua janji kepada lo, Kaguwir! Pemimpin gua, pemimpin Asgardian! Gua nggak bakalan berkhianat dan berbalik badan menyerang kalian.

Gua nggak bakalan berkhianat kepada Asgard. Asgard rumah gua,







"You're really a liar, Maji."

You broke your promise.





























Та мэдэж байгаа, тийм үү?
(Kau sudah sadar bukan?)

Үнэнийг хэлэхэд та хэтэрхий гэнэн юм.
(Jujur saja, kau terlalu naif.)

Амралт авах.
(Beristirahat lah.)

Чиний харамссан зүйлээ дуусгая, Кагута.
(Biarkan aku menyelesaikan apa yang menjadi penyesalanmu, Kaguta.)

———

Dua kata buat Asgard.

Tetap kuat.

Kata-kata buat Kaguwir

The world really to cruel for a child like u.

Kamu 'baru' 12 tahun. Bukan kamu 'sudah' 12 tahun.

Please act sesuai umurmu, kamu berhak mendapt kebahagiaan.

Kebohongan [Brutal Legend]Where stories live. Discover now