"JAWAB ENGFA DRISTEVANO" Teriak Charlotte
"Kamu punya mulutkan engfa " sambungnya
"By, coba jelasin dulu ada apa aku ga tau apa-apa" Engfa yang bertanya-tanya kenapa tiba-tiba Charlotte menanyakan soal Dianna
"Kamu jangan lupa dateng ke tempat biasa kamu makan sama Dianna ya dia nunggu kamu entar jam 8" jelas Charlotte
"Tempat biasa apaan kamu jelasin ada apa aku ga ngerti apa-apa" Jawab Engfa
"Kamu masih suka ketemu sama Dianna kan" Charlotte
"Kamu masih suka berhubungan sama dia kan jawab aku engf-hiks-hiks" Charlotte tiba-tiba menangis karna dia memang tidak kuat dengan hal yang bersangkutan tentang Engfa dan hatinya Sejujur nya ini memang hal biasa yang terjadi dalam menjalin hubungan tapi apa yang dirasakan Charlotte itu sangat sakit di hatinya karna Charlotte tau engfa sangat jatuh cinta dengannya dan kalau ada yang bisa menggantikannya tentu itu setara dengan Charlotte atau lebih....,
"Char, udah gausah nangis aduh bentar sebentar lagi nyampe rumah aku cup-cup udah jangan nangis maaf ya nanti aku jelasin" Panik Engfa sambil mengusap kepala Charlotte
"Tapi kamu hiks-hiks"Charlotte kembali menangis yang membuat Engfa panik
" Sayang, udah jangan nangis ya kita udah sampai dirumah ku dan jangan nangis ya nanti daddy ngeliat dan dia nanti nanya-nanya tentang kamu udah ya cup"Engfa
Gini Charlotte dan Engfa sudah berpacaran sekitar 3 tahunan yakan tapi daddy nya engfa dan Charlotte belum tau tapi mommy merka sama-sama udah tau dan setuju-setuju aja dengan kelainan sexsual mereka tapi mommy mereka masing-masing memperingati mereka untuk tidak memberi tau daddy mereka karna daddy nya Engfa adalah orang yang posesif kepada anak pertamanya yang menjadi harapannya itu jadi bisa dibilang daddy Engfa mau menjodohkan engfa sedangkan tidak dengan adiknya yang bisa bebas memilih pasangan mereka mau sesama jenis atau tidak tetapi mommy Engfa tetap mendukung keputusan anaknya
Dan daddy nya Charlotte adalah seorang homo phobic dan dia menjodohkan putrinya dengan anak teman nya jadi Charlotte itu sebenarnya sudah bertunangan tetapi mommy nya itu tidak setuju karna laki-laki itu kasar jadi dia membiarkan Charlotte untuk tetap menjalin hubungannya dengan Engfa
Jadi mereka sama-sama ga dapat restu dari daddy mereka tapi Adik-adik Engfa sudah tau merka berpacaran jadi cuman bersembunyi dari daddy merka aja oh ya Charlotte manggil nya ayah sama bunda/buna
Engfa mengusap air mata Charlotte dan mencium kening Charlotte
"Udah ya gausah nangis cup-cup" Bujuk Engfa
Engfa pun turun dan membuka pintu mobil untuk Charlotte Charlotte menyeka air matanya dan turun
"Emang gapapa aku kesini" tanya Charlotte
"Ya gapapa banyak teman osis perempuan ku kesini jadi daddy ga mungkin curiga" jawab Engfa
"Oke" Jawab Charlotte singkat
"Kakak!! " teriak seseorang yang berlari dari kejauhan
"Apa jangan teriak-teriak kakak ga budek" jawab engfa dan ya tentu saja wanita itu adalah lisa adik kedua engfa Lisanasandra Dristevano
"Eh tunggu kak Char" tanya lisa sambil melihat Charlotte dari atas sampai bawah
"Hay lis lama tidak bertemu bukan" Charlotte
"Akhhhhhh!! Kak Charlotte udah pulang!! " teriak lisa
"Lisa diam! Kalau daddy denger gimana " Engfa dan Charlotte hanya tersenyum
"Saat kakak pergi ke sekolah daddy katanya pergi ke London ada kerjaan selama seminggu" jelas lisa
"Hah, lagi? " jawab Engfa kebingungan karena daddy nya selalu bolak-balik London
"Iya mommy cuman bilang begitu" jelas lisa kembali lalu memeluk Charlotte
"Ihh, kamu lucu banget sih" Charlotte
"Makasih hehe" lisa
"Yaudah ayo ke ruang tamu" ajak engfa
Mereka pun pergi ke ruang tamu dan berada dua wanita cantik yang duduk di bangku
"Hay mom maaf aku baru pulang jam 6" Engfa
"Oh tidak apa-apa kok sayang " jawab slah satu wanita yang tidak lain adalah mommy nya yang bernama Rosalia granvaska
"Hay tante gree" Engfa menyapa wanita lain yaitu teman mommy nya yang bernama grenaka veronica
"Hay juga cantik oh siapa wanita yang berada di belakang mu" tanya gree
"Haa, hay char lama tidak bertemu " Rosa
"Hay tante Rosa " Jawab Charlotte
"Akh, dia bernama Charlotte dia teman sekolah ku" Jelas engfa dangan Charlotte yang menatap sinis kepadanya
"Hay Charlotte" gree
"Hay juga tante" jawab Charlotte sambil tersenyum
"Yaudah mom aku sama Charlotte ke kamar dulu ya" Engfa
"Iya jangan lupa turun jam 7 kita makan bareng-bareng" jawab Rosa
"Oke mom" Engfa
Engfa dan Charlotte pun naik dan berada di kamar engfa
"Sayang, Charlotte" panggil engfa
"Hmm" Charlotte
"Kamu masih marah" tanya engfa
"Gak! " Jawab Charlotte
"Tapi kenapa kaya masih marah" engfa
"Menurut kamu" Charlotte
"Ya gak tau yang ngerasain kamu" Engfa
"Mangkanya peka kamu tuh ga peka banget dah ah males ngomong sama kamu" marah Charlotte
"Dia masih marah apa enggak sih" Batin Engfa yang jelas memang tidak peka
Dah segitu dulu lagi rajin buat cerita seminggu 3 kali
Jangan lupa vote
