( B1 ) The Strong Wife from Peasant Family

Bab 89.

Seorang lelaki tua dengan pakaian compang-camping tergeletak di tanah. Dia sepertinya pingsan.

Liu Zhimo berjongkok dengan ekspresi gelap, dan menggunakan tangannya untuk membalik keranjang di punggungnya. Satu-satunya ramuan di dalam keranjang adalah ramuan yang dia kenali sebagai ramuan antipiretik, dia tidak mengenali yang lain.

Mungkinkah orang tua ini seorang dokter?

Ketika dia memikirkannya, Liu Zhimo menjadi sedikit bersemangat. Dia mengulurkan tangannya untuk menekan tubuh lelaki tua itu, mencoba membangunkannya.

Setelah menekan beberapa bagian tubuhnya beberapa saat kemudian lelaki tua itu perlahan membuka matanya. Ketika Liu Zhimo melihat ini, dia segera bertanya apakah dia seorang dokter.

Saat ini, dia tidak perlu memikirkan apakah lelaki tua ini orang baik atau tidak selama dia bisa menyembuhkan Li Qingling.

Orang tua itu menatap Liu Zimo dengan tatapan kosong. Setelah beberapa saat, dia mengangguk dan berkata,

“Saya sangat lapar…”

Melihat ekspresi lelaki tua itu, Liu Zhimo menduga dia pingsan karena kelaparan.

Dia membantu lelaki tua itu berdiri dan menyuruhnya berbaring telentang. Dia ingin membawanya kembali.

Orang tua ini sedang koma, dia akan melakukan apapun yang dikatakan Liu Zhimo.

“Tiger, bawalah keranjang itu bersamamu. Kami akan kembali.” 

Liu Zhimo menarik napas dalam-dalam dan menyuruh Tiger membawa keranjang, lalu menggendong lelaki tua itu dan berjalan kembali.

Orang tua ini terlihat agak kurus, hanya ketika dia digendong dia menyadari bahwa dia cukup berat.

Ditambah lagi, dia belum mendapatkan istirahat yang cukup beberapa hari terakhir ini. Tubuhnya sudah kelelahan, dan setiap langkah yang diambilnya, dia merasa seperti sedang dihancurkan.

Namun, ketika dia memikirkan situasi pesimistis Li Qingling, dia merasa seolah-olah ada kekuatan besar yang melonjak dalam dirinya, mendukungnya saat dia berjalan maju.

Dia berjalan hampir satu jam sebelum kembali. Saat dia kembali ke gua, dia meletakkan lelaki tua itu di tanah dan duduk di tanah juga, terengah-engah.

Jika dia melangkah lebih jauh, dia mungkin tidak akan bisa bertahan. Untungnya, dia telah kembali.

“Kakak, orang ini adalah…”

Liu Zhiyan dengan cepat membawakan semangkuk air untuk diminum Liu Zhimo, dan memandang lelaki tua yang terbaring di tanah dengan curiga.

Mereka hampir penuh orang, jadi mengapa kakak mereka membawa seseorang kembali? Apakah dia kenal orang ini?

Liu Zhimo meneguk seluruh mangkuk air, merasa seolah-olah dia terengah-engah, dia berkata,

"Dia seorang dokter, biarkan dia datang dan menemui Xiao Lingjie." 

Dia menyerahkan mangkuk di tangannya kembali ke Liu Zhiyan,

"Pergi dan tuangkan semangkuk air lagi untuk diminum oleh orang tua ini, aku akan pergi menemui Xiao Lingjie."

Liu Zhiyan sangat gembira. Dia menjawab dan dengan senang hati pergi menuangkan air.