BAB 2

471 46 50
                                    

    Kakucho dan chifuyu saling menatap, bagaimana mungkin takemichi bisa menjadi mungil dan manis seperti ini.
Bayi ini tampaknya masih sibuk bermain dengan jari telunjuk chifuyu dan kakucho. Mereka berdua tampak bingung.

"Sekarang bagaimana chifuyu..." kakucho.

"Entahlah...aku saja bingung...apa lebih baik kita bawa saja sementara dan merawatnya..." Chifuyu.

"Ide bagus tapi, dimana takemichi manis ini akan tinggal menurutmu..." chifuyu.

"Ku rasa...lebih baik dia tinggal denganmu saja...bagaimana diam-diam aku akan ke rumahmu..." kakucho.

Chifuyu tampak gelisah, bagaimana ia akan berhadapan dengan ibunya setelah mengetahui ia membawa bayi takemichi ini. Namun di balik cemasnya takemichi tampak tertawa dan tidak rewel dan iapun langsung memegang pipi chifuyu.

"Kau pandai sekali merayu ya jagoan kecil...baiklah kau menang....kakucho kau bisa kerumahku jika kau ingin bertemu dengan michi manis ini..." chifuyu tampak menepuk-nepuk takemichi kecil.

"Jadi kau mau..." kakucho.

"Akan ku jelaskan pada ibuku nanti...lagipula aku di toman selalu merasa kasihan dengan michi kecil ini...entah kenapa ia di bully selalu padahal ia tidak membuat masalah dengan kami..." Chifuyu.

"Aku juga begitu chifuyu...lagipula aku selalu kesal kalau tenjiku membullynya perkara takemichi tidak menyetor uang padakami...." kakucho membelai rambut takemichi.

"Ini semua salahku...harusnya aku membelanya...toman selalu mengambil uang yang di kumpulkan takemichi.... mereka memang tidak punya hati...." chifuyu.

"Oh....jadi toman merampas uangnya duluan toh...pantas saja michi selalu di hajar..."kakucho.

"Heh aku juga tidak mau....lagipula apa gunanya untukku...sudahlah...ego kita harus turun mulai besok kita berdua saja merahasiakan ini...kalau toman dan tenjiku tahu bahaya..." chifuyu tengah menepuk takemichi yang tengah mengemut ibu jarinya.

"Baiklah mulai besok aku akan kesana chifuyu...takemichi jaga dirimu ya...." kakucho menoel pipi takemichi.

Takemichi tampak tertawa, chifuyu dan kakucho tampak gemas melihat takemichi tertawa dan mencium pipi takemichi.

   "Kemana anak itu ? Bukannya pulang malah keluyuran entah kemana....mana sudah malam begini..." ibu chifuyu kesal.

Di kala ibu chifuyu kesal, pada akhirnya chifuyu tiba ke rumah. Sontak saja ibu chifuyu lansung melotot tajam dan lansung menarik kerah baju chifuyu.

"DARI MANA SAJA KAU....KAU TAHU TIDAK INI SUDAH MALAM....KALAU KAU..." ibu chifuyu kesal seketika ia lansung terdiam ketika chifuyu menggendong sesuatu.

"I....ibu...bisa ku jelaskan..." chifuyu tampak panik.

Ibu chifuyu lansung membalikkan badan chifuyu, iapun terkejut melihat bayi yang kini tampak tertawa senang.

"Chi...chifuyu....anak si...siapa ini..." ibu chifuyu merinding.

"I...ibu ini bayi....bisa ku jelaskan..." chifuyu.

"Anak siapa ini....JELASKAN PADA IBU SIAPA ANAK INI.....SIAPA YANG KAU HAMILI....HUH JAWAB !!!!..." ibu chifuyu kesal.

"Ibu...Dia takemichi temanku...dia menjadi bayi..." chifuyu menggendok tekamichi.

Sontak sang ibu lansung terdiam mendengar pernyataan sang anak, lalu iapun melirik bayi takemichi tengah tertawa.

"APA ?! APA MAKSUDNYA HUH ?" Ibu chifuyu tercengang.

                           🧸🧸🧸

     "Jadi begitu ceritanya...." chifuyu.

Sang ibu masih tidak percaya dan mencerna cerita chifuyu. Sontak saja iapun melirik bayi mungil yang kini tengah memakan biskuit bayi yang berantakan. Iapun sangking kesalnya langsung menjewer telinga sang anak sangking kesalnya.

MY LITTLE ANGEL TAKEMICHI Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora