1

487 83 8
                                    

Hari ini adalah hari seperti biasa ku bekerja di kediaman henituse, dan tugas ku kali ini adalah.. Melayani tuan muda cale? Entahlah seperti nya itu namanya..

Tok tok tok

"Tuan muda.. Cale? Apakah anda sedang di kamar mandi? " Tanya yaejun di luar sana.

"... Ya, aku akan segera keluar" Jawab cale dengan bingung, karena suara yang tidak pernah dia dengar sebelum nya.

'Ini bukan suara Ron.. ' pikir cale segera memakai handuk kimono (betul itu namanya kan?)

Saat cale keluar kamar mandi pun, dia sudah berekspetasi akan segera melihat Ron, pelayan yang telah merawat nya dari bayi.

Akan tetapi bukanya melihat Ron seperti Hari-hari biasanya, dia malah melihat sesosok pemuda asing yang memiliki rambut hitam gelap, dan jugamata berwarna biru tua seperti lautan malam..

'Siapa.. Orang ini? '

"Saya membawa air minum tuan muda" Ucap yaejun sambil membawa sebuah cangkir berisikan teh? lemonade..

"... Dimana Ron? " Tanya cale kepada orang baru di hadapan nya ini.

"Tuan Ron saat ini memiliki pekerjaan lain, jadi saya menggantikan tuan Ron untuk sementara saja" Jawab yaejun dengan senyuman tipis yang bisa di bilang hampir tidak seperti sebuah senyuman, melaikan tatapan datar.

"Oh"

Cale pun segera mengambil cangkir minuman tersebut, lalu duduk kursi sambil menikmati.. Coret saja menjadi.. Tidak menikmati teh lemonade tersebut, karena dia membenci sesuatu yang asam.

"Siapa nama mu? " Tanya cale dengan nada yang tenang, sambil memandang ke arah yaejun.

"Maaf? "

"Aku bilang siapa namamu! " Tanya cale kali ini dengan nada kesal nya.

"Oh maafkan saya, nama saya yaejun" Jawab yaejun dengan begitu tenang dan tidak menunjukkan rasa takut sedikit pun, tidak seperti pelayan lainnya yang begitu ketakutan ketika menghadapi tuan muda cale.

"Ya... Jun? "- Cl

"Yae.. Jun"- yj

"Yejun..? "- Cl

"Ya-e-jun" - yj

"Terserah apapun nama mu itu! " Ucap cale dengan kesal, tapi juga daun telinga nya yang diam-diam memerah karena malu.

"Baiklah, pakaian apa yang ingin anda kenakan pada hari ini tuan muda? " Tanya yaejun dengan ramah, walaupun tidak ada kesan ramah nya secara bersamaan.

"Seperti biasa" Jawab cale masih malu.

"Baik, tuan muda"

.
.
.

"Ayo"

"Baik, tuan muda"

Tap

Tap

Selama berjalan menuju ruang makan, beberapa pelayan pelayan lain yang kebetulan berada di sana memberi salam selamat pagi kepada tuan muda cale.

Seperti contoh nya saat ini..

"Selamat pagi. "

"Selamat pagi, tuan muda. "

"Se.. Selamat... Pagi"

Brr

Brr

Young Master Cale...? you look like a walking tomato.. Where stories live. Discover now