God Concubine Supreme (4)

699

Mu Qinglan tidak punya alasan untuk menolak lamaran Wang Yan.

Di satu sisi, dia tahu apa yang dikatakannya masuk akal, dan di sisi lain, Mu Qinglan juga merasa bahwa menjadi murid Wang Yan akan sangat bermanfaat bagi kultivasinya.

Siapa pun akan tergoda dengan barang bagus yang dikirimkan ke rumahnya, bukan?

Terlebih lagi, sikap Wang Yan memang sangat tulus.

Ketika dia menerobos ke master formasi bintang tingkat enam, dia memang akan memiliki alasan yang sah untuk memujanya sebagai gurunya lagi.

Agaknya, Yan Lao tidak akan mengatakan apa-apa lagi ketika saatnya tiba.

Dalam hati Yan Lao, dia selalu memikirkannya.

Mu Qinglan sangat yakin akan hal ini.

Jadi, Mu Qinglan hanya berpikir sejenak dan mengangguk setuju dengan saran Wang Yan.

"Itu kesepakatan!"

…

Kedatangan Wang Yan menyebabkan kegemparan di akademi, tapi mungkin karena kagum, sisi Mu Qinglan bahkan lebih sepi dari biasanya.

Termasuk Lian He, Lian Liefeng, Nangong Xun dan lainnya, mereka jauh lebih pendiam dan tinggal di tempat masing-masing dan tidak datang menemui Mu Qinglan.

Mu Qinglan senang memiliki waktu senggang.

Setelah mendiskusikan masalah ini dengan Wang Yan, Mu Qinglan merasa nyaman dan mulai memikirkan hal lain.

Yun Yi sudah pergi, Baginya yang terpenting adalah latihan.

Tidak hanya budidaya Yuanli, tetapi juga studi tentang master formasi bintang, dia juga memutuskan untuk berusaha lebih keras.

Pemberontakan sebelumnya dari kekuatan Penguasa Wilayah Xuanling telah meninggalkan beberapa masalah.Meskipun sekarang tidak terlihat jelas, Mu Qinglan tahu bahwa seiring berjalannya waktu, masalah tersebut pasti akan terungkap secara bertahap.

Dia harus mulai sekarang dan mencari cara untuk memecahkan masalah sebelum menjadi tidak terkendali di masa depan.

Hal yang paling serius adalah masalah promosinya di atas budidaya Yuanli.

Dia memaksakan terobosan beberapa kali berturut-turut, yang juga berdampak besar pada tubuhnya.Jika dia ingin terus menerobos dari tuannya di masa depan, Mu Qinglan tahu bahwa dia akan mendapat banyak masalah.

Solusi terbaik saat ini adalah bertanya pada Wang Yan.

Dia kuat dan berpengetahuan luas. Dia mungkin punya cara untuk menghadapinya, tapi belum tentu.

Mu Qinglan mengangkat matanya dan menatap Wang Yan, ragu-ragu.

Melihat ekspresi Mu Qinglan sedikit serius dan dia ragu-ragu untuk berbicara, dia tersenyum dan berkata:

“Bicaralah secara langsung jika ada yang ingin kamu katakan. Tidak perlu sopan antara kamu dan aku.”

Bagaimanapun, dia sudah menganggap orang itu sebagai calon muridnya di dalam hatinya, jadi pantas untuk lebih memperhatikannya.

Mu Qinglan tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis.

Dia masih berpikir bahwa dia harus lebih sopan, tapi dia tidak menyangka Wang Yan begitu... mudah didekati.

Dia samar-samar bisa menebak apa yang dipikirkan Wang Yan, dan hatinya sedikit menghangat.Dia hanya melupakan semua kekhawatirannya sebelumnya, menatap Wang Yan, dan bertanya dengan tulus:

"Tuan Wang Yan..."

"Hei, orang-orang di luar sekarang berpikir bahwa kamu dan aku memiliki hubungan guru-murid. Jika kamu terus berteriak seperti ini, seseorang mungkin akan mengetahui kekuranganmu suatu hari nanti. Untuk amannya, kamu sebaiknya memanggil 'Guru'!"