Tetangga Baru

468 36 6
                                    

Oneshoot [MileApo]

~~~~

Hari yang begitu cerah , matahari pun sudah mulai naik , namun Apo masih tertidur nyenyak dikasurnya , bahkan sinar matahari yang masuk melalui celah jendelanya pun tidak mengganggu tidurnya .

Tiba tiba pintu kamar Apo terbuka , terlihat seorang wanita paruh baya dengan raut wajah yang sedikit kesal berdiri diambang pintu .

"Masih belum bangun juga",
"APO BANGUN , UDAH SIANG" teriaknya .

Apo pun sangat terkejut mendengar teriakan ibunya ,
"Maee , bisa gak , gak usah teriak teriak".
"Gimana Mae gak teriak , udah siang gini bukannya bantuin orang tuanya , malah enak enakan tidur" ucap ibunya .

Apo pun lalu duduk , ibunya pun langsung membuka gorden kamarnya Apo . Lalu ia melihat meja belajar Apo yang berantakan , "Kamu ini , libur kuliah ngapain aja sih Apo , kamar berantakan gini aja gak kamu beresin".

"Iya iya , nanti Apo beresin , jangan ngomel ngomel mulu", Apo pun pergi kearah jendelanya , lalu merenggangkan badannya .

Ia pun melihat kearah luar , Apo liat jika ada yang sedang mengangkut barang kerumah disebelahnya .
"Mae , rumah sebelah udah ada yang nempatin" tanyanya .
"Emm ,,,," Ibunya pun masih sibuk membereskan meja belajar Apo . Apo pun melihat seorang pria yang sedang membawa sebuah kotak kedalam rumah itu . Ia pun tersenyum , "Cakep banget tuh cowo".

Ibunya pun sudah selesai membereskan meja belajar Apo , ia melihat Apo masih berdiri didepan jendela kamarnya .
"Bukannya mandi , malah diem disitu".
"Iya iya , ini Apo mau mandi" ucap Apo.

"Cepet mandinya , terus bantuin Mae dibawah" titahnya sambil pergi . Lalu Apo pun pergi mengambil handuknya , lalu masuk kekamar mandi .

Setelah mandi dan bersiap siap , Apo pun langsung menemui ibunya .

Ibu Apo sedang berada didapur , "Mae ,,,,," .
"Kau sudah mandi ?", Apo pun hanya mengangguk ,
"Kalo gitu , kamu bantuin Mae nyiram tanaman didepan yah" ucap ibunya .

Dengan malas , Apo pun pergi kehalaman depan rumahnya .
Ia pun mulai menyiram tanamannya .

Saat Apo sedang menyiram tanaman , ia melihat tetangga barunya sedang mengangkut barangnya kedalam rumah .
Ia mengerjakan nya sendirian , Apo melihat jika ia sedikit kewalahan .

"Phi , apa Phi butuh bantuan ?" Ucapnya .
Pria itu melihat kearah Apo , "Memangnya tidak apa apa ?" Ucapnya , Apo pun hanya tersenyum .

Lalu ia pun menghampiri pria itu , lalu Apo pun membantunya mengangkat barang .

"Phi hanya tinggal sendirian disini ?" Ucap Apo .
"Khab Nong , saya hanya sendirian tinggal disini" ucapnya .
Lalu Apo pun mengangkat dan membawa barang barang itu kedalam rumah .

Setelah beberapa kali diangkut , barang barang milik pria itu pun sudah berada didalam rumahnya .
"Khob khun khab Nong , karena telah membantu" ucapnya .
"Emm , tidak usah sungkan untuk meminta tolong padaku , sekarang kan kita bertetangga" ucapnya dengan tersenyum .
"Kalo gitu saya pamit" ucapnya , lalu pergi .

Lalu Apo pun kembali kerumahnya , ia pun melihat ibunya sedang menyiram tanaman didepan rumahnya .
"APO NATTAWIN , KAU INI DARIMANA SAJA !!!" teriak ibunya.
Apo pun hanya tersenyum pada ibunya , "Maaf Mae , tadi aku membantu tetangga baru kita" ucapnya .

"Benarkah ?" Ucapnya .
"Euu , tadi aku melihatnya kewalahan mengangkut barang barang nya sendirian" ucapnya .
"Baguslah , jika tadi kau pergi untuk membantu orang , sekarang lanjutkan lagi menyiramnya" ucapnya .
"Dai khab" ucapnya . Lalu ibunya pun kembali masuk kedalam rumah .

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 28, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MileApo OneShootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang