2. baru bangun loh...

11 4 0
                                    

Sebelum nya...
   Pada akhirnya... setelah dia sadar bahwa dia dilihatin sama banyak orang dia langsung masuk ke tendanya dan menutup nya. Malu nggak? Panik nggak? Iyalah masa kagak. Dan Zayn pun tertidur lelap.

|Selamat Membaca|

   Tiba-tiba Zayn terbangun karena kemauan dia aja dan dia keluar dari tendanya...dan cahaya matahari pagi menembus dedaunan rindang pohon menyabut dia, lalu dia menyadari sesuatu.

   "Lah...mana yang lain?" Gumam nya dengan wajah bantal. Karena memang tidak ada tenda-tenda para teman-temannya dan... pohon-pohon nya juga jadi gede yang membuat Zayn panik tapi di dalem.

   "Uwow... isekai nya serem juga..." Gumamnya dengan wajah tenang tapi batin udah berantakan kek hidup nya si miki.

   Zayn lalu membereskan barang-barangnya dan mulai mengangkat tasnya yang besarnya dan terlihat berat. N btw tas si Zayn warnanya hitam katanya mah biar bisa kamuflase. Dan Zayn pun mulai berjalan... tidak tahu kemana dengan rasa was-was dan cemas.

   Berjalan-jalan tidak memiliki tujuan itu yang sekarang Zayn lakukan Dengan senter di tangan kananya untuk bersiap jika saja sesuatu yang tidak diinginkan terjadi. Melihat ke sekitar hanya pepohonan dan semak-semak saja.

   Sore tiba dan dia tidak tahu sudah seberapa jauh dia berjalan tapi perkiraan otak nya dia sudah berjalan lebih dari 7 kilometeran. Rasa lelah telah terasa lagi setelah kesekian kalinya dan matahari mulai tenggelam yang membuat Zayn harus mencari tempat aman untuk berlindung dan dia memilih pohon, Zayn pun duduk dan bersender di pohon, menyimpan senternya kedalam tas, lalu memeluk tasnya dan tertidur.

***

   Cahaya matahari terbit sudah terlihat dan menembus sela-sela di pohon, membangunkan sang gadis yang telah tertidur ntah dari kapan.

   Terbangun karena silau. Zayn membuka   matanya dan menggosoknya. lalu, Zayn membuka tasnya untuk mengambil botol air minum karena tenggorokannya kering. Melihat sekitar, hutan yang lebat dengan sinar matahari yang masuk lewat sela-sela daun dan ranting membuat pemandangan yang indah di mata sang gadis.

   Tapi..., Zayn merasa dia mengecil atau pohonnya yang membesar?

   'tapi tidak mungkin. Jika, pohon akan sebesar ini dalam satu malam. terkecuali...' batin Zayn sambil melihat lebih teliti sekitarnya. Melihat pohon yang besar dan tinggi membuat Zayn merasa bahwa dia seperti mengecil. Seingatnya, dia tertidur di bawah pohon yang tinggi nya kira-kira 4-5 meteran tinggi nya dan pohon itu mempunyai dahan yang tebal tapi teksturnya tidak sekasar ini. Melihat pohon ini... membuat Zayn sadar akan sesuatu.

   'edan cok...masuk dunia lain...' batin Zayn sadar. #sadar2kali

   "..." Zayn memproses data yang masuk ke otak nya.
  
   'eh... bukannya kemarin masuk dunia lainnya? Ngapa aku baru sadar...?' batin Zayn. #sadar3kali

   Yah... Zayn memanfaatkan keadaan ini untuk mengekplorasi sekitar.

   Kira-kira Zayn sudah mengekspor tepat ini selama beberapa jam dan hasilnya nihil. Dia tidak bertemu dengan siapapun. Dia sudah mencoba balik kearah perkemahan dan setelah sampai tidak ada apa-apa hanya ada pohon yang menjulang tinggi. Zayn pun kembali ke lokasi semula dan mulai berjalan tidak tahu arah.

*JETRAK* *JHAP*

   Di tengah perjalanan, Zayn tiba-tiba mendengar suara. Seperti suara jebakan untuk hewan. Zayn mendekati suara itu, lalu bersembunyi di balik pohon yang besar dan terlihat lah seorang anak laki-laki yang sedang mengambil bijih Pinus dan melemparnya ke sembarang arah dan disitulah tiba-tiba ada jebakan yang memakan bijih Pinus itu. Juga, ada beberapa jebakan yang terlempar ke atas dan menutup. Melihat itu Zayn sejujurnya agak ngeri, soalnya jebakan itu sangat besar dan bisa menghancurkan dirinya jika terkena benda itu.

TENTRAMWhere stories live. Discover now