Bagian I • Transmigrasi : Karakter Pendukung Bertukar Tubuh

Chapter 150

"Karena aku?" Gu Lian menatap Mo Yu dengan bingung. Bagaimana dia menjadi penyebab utama yang menyebabkan Mo Yu menderita?

Mo Yu menatap tatapan Gu Lian dan mengarang alasan dengan rasa bersalah. "Pikirkan tentang itu. Siapa orang pertama yang bertunangan denganmu? Itu Mo Xue, kan?”

“Tapi sejak aku menjadi orang yang menjagamu, bukankah hubungan kalian berdua memudar? Mo Xue adalah orang yang sangat bangga. Bagaimana dia bisa mentolerir apa yang menjadi miliknya menjadi milik orang lain dalam semalam? Itu sebabnya dia mulai menjebakku.”

Saat Mo Yu berbicara, kepercayaan dirinya tiba-tiba meningkat. Dia merasa bahwa penjelasan ini sangat masuk akal.

Meskipun plot cinta yang berubah menjadi kebencian adalah klise, itu jelas merupakan alasan yang sangat bagus.

Namun, Gu Lian jelas tidak tertipu olehnya. Dia memandang Mo Yu dengan ragu. “Tapi merekalah yang menyarankan pengalihan pertunangan terlebih dahulu. Mereka mengatakan bahwa putri asli dari keluarga Mo, yaitu kamu, kembali, jadi palsu tentu saja tidak dapat menggantikan pertunangan. Dia tidak punya alasan untuk membenciku.”

Gu Lian merenung sejenak dan melanjutkan, “Selain itu, aku masih koma saat itu. Meskipun saya bisa merasakan dunia luar, saya tidak bisa bergerak atau mengekspresikan apapun. Jika dia menyukaiku, bukankah itu berarti dia gila?"

"Saat itu, semua orang menendang seorang pria yang sedang jatuh dan merasa bahwa saya tidak akan pernah bangun dalam hidup saya. Bukankah seharusnya dia menemukan suami yang lebih baik?”

Mo Yu akan berkeringat dingin. Dia tahu bahwa otak Gu Lian sangat berguna dalam novel. Dalam uraian selanjutnya, penulis menggunakan kata-kata yang tak terhitung jumlahnya untuk menggambarkan pikiran tajam Gu Lian.

Mo Yu awalnya berpikir bahwa Gu Lian hanya memiliki pendapat unik tentang masalah bisnis. Dia tidak berharap dia memiliki pemikiran seperti itu tentang masalah emosional. Pikiran Mo Yu berpacu saat dia mencoba memikirkan penjelasan yang masuk akal.

“Lalu apakah ada kemungkinan dia adalah tipe orang yang tidak tahan melihat orang lain menjalani kehidupan yang lebih baik darinya? Hubby, pikirkanlah."

"Sekarang setelah Anda bangun, Perusahaan Gu juga mulai pulih dan berkembang. Bagi saya, udik pedesaan yang selalu dia pandang rendah, saya bergabung dengan keluarga kaya begitu saja. Bagaimana mungkin dia tidak cemburu?”

“Apalagi saya menjadi model pamungkas di pameran perhiasan kali ini. Saya memakai perhiasan mewah dan makan makanan terbaik. Foto-foto saya yang diposting di platform dapat memperoleh banyak klik dan perhatian. Tentu saja, Mo Xue akan iri. Dia mungkin mengganti sepatuku kali ini untuk melihatku mempermalukan diriku sendiri.”

Gu Lian berpikir sejenak dan merasa penjelasan ini sepertinya berhasil. Dia melihat waktu dan berdiri untuk berjalan keluar.

Perjudian batu dan pameran gratis akan dimulai setelah pelelangan hari ini. Dia tidak sabar untuk melihat bagaimana Gu Chen akan menjebaknya.

Apalagi menurut etiket sosial, pembawa acara harus hadir di akhir pelelangan.

Saat keluar, Gu Lian tidak lupa mengingatkan Mo Yu untuk menyimpan bukti. Jika Mo Xue melakukan sesuatu di masa depan, dia akan memiliki sesuatu untuk digunakan melawannya.

Mo Yu mengangguk setuju. Setelah mengirim Gu Lian pergi, dia bersandar ke sofa dan menarik napas dalam-dalam sebelum berjalan ke ruang ganti untuk berganti pakaian.

Lelang hari ini adalah hari yang penting bagi pemeran utama pria dan wanita dalam buku ini. Dia tidak mau ketinggalan plot ini. Namun, sebelum pergi ke pelelangan, dia harus melepas semua pakaian dan perhiasannya yang berat dan rumit.

Tampilan ini beratnya lebih dari sepuluh kilogram. Memakainya untuk pertunjukan saja sudah membuat Mo Yu lelah.

Untungnya, dia telah hidup dalam kiamat selama tiga tahun, dan fisik serta kemauannya telah meningkat secara signifikan. Jika itu adalah model lain, mereka mungkin tidak dapat menyelesaikan pertunjukan sepenuhnya.

Mo Yu berganti ke gaun malam putih yang telah dia persiapkan sebelumnya dan merasa lega. Tubuh dan pikirannya jauh lebih rileks. Dia mengemas semuanya dan meletakkannya di brankas sebelum meninggalkan ruangan.

Harga total barang-barang ini terlalu mahal. Mo Yu takut sesuatu akan terjadi ketika dia tidak ada, jadi dia meminta kedua pengawal itu untuk menjaga pintu dan pergi setelah seluruh perjamuan berakhir.

Setelah Mo Xue membawa Bai Feng beberapa kali, dia menemukan alasan untuk pergi ke toilet dan meninggalkan tempat utama. Dia ingin bertanya pada Mo Yu mengapa dia tidak memakai sepatu itu.

Ketika dia tiba di ruang belakang panggung dan melihat dua pengawal menjaga pintu, Mo Xue tanpa sadar merasa bahwa Mo Yu telah secara khusus mengatur agar mereka menangkapnya di sini. Pertukaran sepatu rahasianya sudah terungkap.

Mo Xue segera berpura-pura mengambil jalan yang salah dan berbalik untuk meninggalkan tempat yang merepotkan ini.

Detik berikutnya, dia melihat Mo Yu bersandar di dinding di lorong dan menyapanya. Dia masih memegang sepasang sepatu hak tinggi yang telah ditukar.

“Adikku tersayang, bukankah kamu akan menjelaskan kepadaku mengapa sepatuku berubah menjadi barang palsu?”

Don't forget click ⭐ and comment
Thank you 💙

15 Agustus 2023