O7

2.1K 203 32
                                    

jangan lupa vote dan comment, happy reading<3

(⁠๑⁠˙⁠❥⁠˙⁠๑⁠)

pagi ini keadaan rumah terasa cukup hening, biasanya haruto sudah menyibukkan diri di dapur tetapi sekarang ia masih tertidur nyenyak diatas ranjangnya.

sedangkan junkyu sudah terbangun sejak tadi, tapi ia tidak ingin melewatkan pemandangan cantik istrinya yang sedang tertidur.

"cantik, aku beruntung punya kamu" junkyu tersenyum manis, lalu mengelus dengan sayang pipi pucat milik haruto.

hari ini ia memutuskan untuk tidak bekerja dahulu, biarlah urusan kantor ia serahkan kepada bawahan nya untuk sementara waktu.

setelah beberapa saat akhirnya junkyu memutuskan untuk bangun, ia merasa lapar.

tapi sebelum turun kebawah, junkyu berniat untuk membersihkan dirinya terlebih dahulu, ia akan membiarkan istrinya tidur lebih lama lagi.

***

junkyu sedang sibuk dengan peralatan masaknya, jangan salah loh ya junkyu lumayan jago masak, ya walaupun cuma bisa menu simple aja sih tapi sudah pasti enak kok.

sekarang ia sedang membuat nasi goreng dan tidak lupa dengan egg eye cow nya, haruto itu tipe orang yang suka sarapan berat, jadi junkyu memutuskan untuk membuat menu ini.

"loh jun kok ga kerja? haruto mana?" junkyu hampir menjatuhkan piring yang ada di genggaman nya.

junkyu mengelus dadanya pelan, ia benar-benar sangat terkejut hingga jantungnya berdetak cepat.

"aku libur dulu hari ini, soalnya haru sakit"

"sakit apa?"

"cuma ga enak badan, nanti juga sembuh kok"

"ibu mau samperin keatas"

"JANGAN!" kini gantian sang ibu yang terkejut, "biarin haru istirahat dulu bu"

ibu junkyu mengangguk mengerti, walaupun sebenarnya merasa aneh tapi yasudah, ia tidak mau menganggu menantunya. lagipula nanti ia bisa melihat haruto. "yaudah, hari ini ibu mau keluar dulu ya"

junkyu hanya balas dengan anggukan singkat, "hati hati bu" lalu pergi keatas untuk menuju kamarnya.

***

cklek!

"kamu udah bangun?" junkyu melihat haruto yang sedang terduduk diatas ranjang.

lalu ia pun mendekat kearah istrinya itu, "masih sakit?"

tiba-tiba pipi haruto memerah, ia mengingat kejadian semalam, jadi itu bukan mimpi ya?

"sayang?" sebentar, apa ini? sayang?

pipi haruto semakin memerah, dan menurut junkyu itu sangat lucu, ternyata istrinya mudah sekali blushing.

"kamu ga jawab pertanyaan aku"

sejak kapan junkyu jadi bawel seperti ini... haruto benar-benar tidak menyangka dengan perubahan yang hanya membutuhkan waktu singkat.

"masih sakit... tapi ga apa-apa" haruto berbicara sembari menunduk, ia tidak mau menatap kearah junkyu.

"hari ini aku libur kerja, kalo kamu butuh sesuatu bilang aku ya? terus ini aku udah buatin sarapan, dimakan ya sayang"

haruto mendongak dan melihat kearah junkyu, "stop manggil aku sayang!"

junkyu mengernyit, "kenapa? kamu ngga suka?"

haruto menggembungkan pipinya "bukan, aku cuma malu..."

junkyu terkekeh kecil, lalu mengusap lembut kepala istrinya, "nanti dibiasain aja biar kamu ngga malu, sekarang makan dulu"

gila ya, emang boleh se-bikin baper ini?

***

sesudah makan, haruto berniat untuk membersihkan dirinya, tetapi bagian bawahnya sangat sakit sehingga haruto tidak bisa berjalan sekarang.

"mas"

"hm?"

haruto bingung, haruskah ia meminta bantuan suaminya?

"ngga jadi deh"

junkyu yang tadi sibuk dengan laptopnya itu perlahan bangkit, lalu mendekat kearah haruto, "ayo aku gendong"

"hah?"

"kamu mau mandi kan? ayo aku gendong, kamu susah jalan gara-gara aku, maaf ya"

junkyu menggendong haruto kearah kamar mandi, lalu mendudukkan istrinya diatas kloset.

"dah sana mas keluar'

"gamau aku mandiin aja?"

haruto merengut kesal, "mas junkyuuuuu"

junkyu tertawa, "iya iya, kalo butuh sesuatu langsung bilang, aku di balkon"

haruto mengangguk, lalu memulai acara mandi nya dengan damai.

***

"wah gila..."

haruto sedang melihat tubuh nya didepan cermin yang berada diruang pribadinya, seluruh tubuhnya penuh dengan bekas kemerahan tanda cinta dari suaminya itu.

apakah junkyu sangat bernafsu kepadanya?

haruto mengingat percintaan mereka semalam, ia ingat bagaimana junkyu yang sedang menggagahi nya, dan bagaimana ekspresi puas nya junkyu ketika mengalami pelepasan, oh ya Tuhan mereka benar-benar melakukannya.

haruto menggeleng ribut, "sadar ru, bekas yang semalam masih sakit"

ya, tanpa sadar haruto merasa dirinya terangsang hanya karna mengingat kejadian semalam, jadi dengan terburu-buru haruto memakai bajunya, ia takut kehilangan kendali lagi.

to be continued

ditunggu review nya di komen, lg gk mut ngtik banyak2 so yeahh nikmatin ajj, see u ❤️

keliatan pro sekali bukan? he's good kisser sih fix

keliatan pro sekali bukan? he's good kisser sih fix

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
kyuharu : make loveWhere stories live. Discover now