HIDUP AND JAX

EPS:13.

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA

FOLLOW JUGA YAAA
*
*
*
*
*
*

"duduk sini" ajak jax

********
"Capekk... Gw capekk..." Tangis Erika

" Cepek? "

"Iya jax gw capekk.. hiks.."

" Dengerin gw" ucap jax

"Er tatap gw" suruh jax yang melihat Erika masih menatap ke depan

" Capek? Dengerin, gw tau kalo lo capek, tapi gak gini juga Er, ini bukan jalan keluar malah ini ngebuat masalah mu makin rumit" jelas jax

" Kenapa, kenapa jaxx kenapa luka ini makin dalam , kenapa gw harus hidup sensara gini apakah allah gak sayang sama gw" tanya Erika masih dengan menangis

"Erikaa..." Ucap jax memeluk Erika

" Allah sayang kok sama kamu, cuman sekarang allah sedang kasih kamu ujian, dan inget semua luka pasti sembuh, semua orang memiliki luka. Mereka semua berjuang, tidak ada manusia yang sepenuhnya hidup dalam kebahagiaan, mereka semua hanya pandai berpura-pura untuk menutupi nya" jawab jax

" Jika berpura-pura bukan kehalian mu gak papa, setidaknya kamu bisa menahan diri agar tidak masuk ke jalan yang salah, tidak ada gunanya kamu menangis Er. Apakah dengan cara menangis semuanya akan selesai??, Tidak. Kamu menangis hanya buang buang tenaga" ucap jax lalu mengusap air mata Erika dan memegang pundak Erika

" Berat jaxx... Berat ,semua orang natap gw jijik, salah apa gw sama mereka..." Tangis Erika

"Berat Ya??, Erika lupakan apa yang terjadi sekarang anggap saja tidak pernah terjadi Think it's fine . Mereka tidak tau apa yang kamu alami, jadi kamu harus sabar lawan semua ini, aku yakin Erika pasti kuat" semangat jax

" Makasih jax,ternya masih ada yang sayang sama gw" ucap Erika

" Banyak, banyak yang sayang sama kamu, hanya kamu tidak menyadari nya, kamu hanya berfikir jika kamu orang paling sensara. Tidak, banyak orang yang sensara lebih dari kamu, jadi jangan pernah merasa seperti itu lagi" balas jax

" Boleh kah aku memelukmu sebentar"

" Sini" ucap jax lalu memeluk Erika

' hanya ini yang bisa aku lakukan Er, maafin aku'

**Apa? Apa yang di maksud jax??, Mengapa dia selalu meminta maaf?**

********
" Erika di panggil pak kepsek" ucap vio yang baru datang di ikuti oleh ke 3  sahabatnya

"* Sudah gw duga*" batin Erika

" Di mana" tanya Erika

" Di ruang BP" balas vio

*******

Tok
Tok...

" Masuk" jawab pak kepala sekolah(pak mujib)

"Ada apa pak" tanya Erika lalu duduk di kursi depan meja

" Kamu tau kesalahan kamu" tanya pak mujib

**Erika hanya menunduk**

" Kamu sudah mempermalukan sekolah kita" lanjut pak mujib

"Ta_"

"Sekarang detik ini kamu keluar dari sekolah ini" ucap pak mujib

Degg

"Pak beri saya kes_"

"Tidak, sekarang kamu keluar!!" Bentak pak mujib