5.We Were Doctor

2 1 0
                                    

Ela masih struggling dengan anjing itu, namun Hiro hanya melihatnya dan bengong dengan tingkah ela.

"DOKTORRRR"

"Kau hanya perlu santai"

"SANTAI GIMANA COBA, KAMU TU NGOMONG DOANG"

"Salah siapa ganggu anjing"

"AAAAAAAAA"

Setelah capek berlari, akhirnya anjing itu pun berhenti juga, dan ela juga terlihat sangat kecapean karena itu, disisi lain, Hiro berhasil masuk ke RS dan membukakan gerbang bagi ela.

"Check, 1 2 3, i see the target" Ucap seseorang

"Keep it"

"Roger that"

Seorang sniper tiarap di lantai 5 bangunan seberang yang sebuah apartemen, dan sedang berbicara kepada seseorang.

Pov Hiro dan Ela

"Hei dok, kamu ngerasa ada yang aneh engga"

"kenapa? "

"Mengapa para penjaga tidak menjaga pintu belakang, dan hanya bertumpu di pintu depan"

"Aku sudah menghubungi salah satuu rekanku untuk menyebarkan berita palsu"

"Rekan?"

Sebelum Ela menyelesaikan pertanyaannya, tiba tiba datanglah seorang wanita yang sepertinya berusia 29 tahunan dann memiliki rambut berwarna biru yang indah, menyapa mereka

"Ayo, aku sudah merencanakan ini sejak lama dengan Dr. Hiro"

"Aku bukanlah dr lagi" Balas Hiro

"Iya aku tau Dokter" Jawab sosok itu

"HAHHHHH, DR. JEANNETTE?" ELA SHOCK

"Halo Ela, sudah 5 taun sejak kau terakhir magang disini"

"Haloo Dokter, kamu bertambahh cantik"

"Ela jugaa"

"Kita Lanjutkan nanti temu kangennya" Jeannete berbicara
"Kita harus mendapatkannya"

"Mendapatkannya? " Tanya Ela

"Sebuah senjata biologis yang dikembangkan selama 7 tahun, senjata yang bisa membuat seseorang bisa memperbesar massa ototnya"

"Untuk apa kitaa mengambilnya, jangan jangan... "

"Yap, betul, untuk Dr. Hiro, kita membutuhkan itu karena musuh kita sekarang bukan hanya Claudio, Namun juga seluruh anggota keamanan negara, bahkan pemerintah itu sendiri"

"Jadi, dimana benda itu, Jean? " Hiro bertanya

"Di suatu tempat di laboratorium"

"Kita ke sana!" Hiro menyela

  Mereka pun masuk ke dalam RS dan terlihat bagian dalam RS telah banyak berubah setelah kerusuhan 10 Tahun yang lalu, Dr. Jeannette membawa Ela dan Hiro menuju sebuah ruangan yang didalamnya justru tidak adaa alat apapun yang menunjukan bahwa itu laboratorium.

Namun ternyata itu hanyalah sebuah ruangan pasien dengan pasien yang sedang tertidur pulas dengan tertutup selimut, Jeannete lalu menjelaskan

"Benda Biologis itu dianggap sangat berbahaya, maka dari itu pihak Manajer sekarang memutuskan untuk menyembunyikannya disini, dann ini adalah pasien yang sudah koma selama beberapa bulan, itulah mengapa mereka berani menyembunyikannya disini."

Lalu Jeannete memencet sebuah tombol, dan tiba tiba sebuah mesin tempat menyimpan alat biologis keluar dari dinding, namun secara mengejutkan, alat itu tidak ada disana...

psychosterWhere stories live. Discover now