⏳|1| First Love?

913 73 42
                                    


Hallo guys sebelum reading di vote dulu biar gue semangat!! Kamsahamnida.

/Dalam cerita ini tdk perlu memakai lencana buat melihat Luka, Dia adalah orang normal seperti di Movie/

Seorang pemuda yang tinggal bersama saudara-saudara nya dan memiliki kehidupan yang "normal", setelah berteman dengan seorang anak laki-laki bernama "Nobita" telah benar-benar mengubah hidupnya, setelah beberapa hari yang berganti menjadi bulan dia sudah mulai merasa tidak tahan untuk tidak mengunjungi dia dan yang lainnya tentu saja.

Memberitahu kakaknya Luna bahwa dia akan kembali ke bumi untuk waktu yang singkat, kali ini tidak perlu khawatir karena apa yang paling mereka takuti, berkat Nobita dan yang lainnya, mereka berhasil membawa ketenangan ke planet mereka. Setelah berhasil mendapatkan jawaban afirmatif dari Luna, dia dengan antusias pergi untuk memasukkan barang ke dalam ranselnya untuk bersiap pergi ke planet Bumi, dia tidak harus memakai topi lagi tapi dia tetap menyukainya.

🌏 Dan di planet Bumi 🌏

"Ah.. sangat membosankan... Kenapa kau menolak ajakan dekisugi pergi ke akuarium?
" Kata Doraemon duduk di lantai kamar sambil melihat langit-langit.

"Memangnya kenapa?, selain itu... Kita bisa pergi melihat kapanpun kita mau, kan?
Dengan pintu kemana saja" jawab Nobita dari kursi tempatnya duduk sambil memandangi Doraemon.

"Yakan, tapi..." Dia duduk di tempat dia menoleh untuk melihat Nobita.

"Tidak sama, malah membosankan, pergi dengan yang lain lebih menyenangkan" lanjutnya

"Apa maksudmu kalau pergi denganku akan membosankan, Doraemon? " Dengan nada sedih dia berbicara, memainkan tangannya, tanpa bergerak dari tempatnya.

"Bukan begitu, Nobita... Ah percuma menjelaskannya kepadamu, Ayo kita cari cemilan " Ucapnya sambil bangkit dari tempatnya menuju pintu, membukanya dan sebelum pergi dia melihat Nobita melihat keluar jendela.

"Ya... aku datang, duluan saja" Setelah mengatakan itu, aku mendengar pintu ditutup, meninggalkannya sendirian di kamar.

Setelah beberapa menit, kedua anak laki-laki itu sudah berada di ruang tamu rumah tersebut menonton TV sambil makan Dorayaki, hari sudah larut dan tinggal beberapa jam sebelum orang tua mereka pulang, bel pintu berbunyi mereka saling berpandangan . bingung karena teman mereka telah pergi dan orang tua mereka tidak akan kembali selama beberapa jam.

"siapa ya?" Doraemon berkata bangun dari tempatnya sementara Nobita mengikutinya dengan matanya sampai dia menghilang dari pandangannya.

Tak butuh waktu lama rasa penasaran Nobita pun bergejolak karena Doraemon belum juga kembali, meski tak lebih dari 2 menit.

" Doraemon... Siapa itu? "
Doraemon berbalik untuk melihat Nobita, pada saat yang sama seorang anak laki-laki berambut perak memandangi Nobita.

"Luka?!" Nobita terkaget-kaget terlihat kilau kebahagiaan muncul di matanya, saat kakinya ingin mengambil langkah maju tetapi anak laki-laki didepannya lebih cepat dengan melemparkan dirinya untuk memeluknya seperti terakhir kali.

"Aku merindukanmu, Nobita," dia berbicara, menutup matanya bahkan saat dia memeluknya lebih erat.

"Hey sobat, tapi ini baru sekitar tiga bulan..." Dia berkata yang dipeluk hanya merespons tersenyum manis.

"Tapi aku juga merindukanmu Luka" Sedikit demi sedikit dia melepaskan pelukannya.
"Eh.. Kenapa kamu datang, apa terjadi sesuatu di Bulan?" Ekspresi nya berubah menjadi khawatir

"Tidak terjadi apapun, jangan khawatir" Jelas Luka tenang melihat ekspresi Khawatir Nobita.

Dalem hati Luka sekarang 'Kyaaa Biniku manis banget pgnnya langsung di otw buat lumpuh aje nih'

-𝔈𝔫𝔠𝔥𝔞𝔫𝔱𝔢𝔡 𝚢𝚘𝚞 𝕒𝕘𝕒𝕚𝕟-Where stories live. Discover now