Mampus kau Ali..

Alicia terisak di situ dengan posisi menundukan kepala nya seolah tidak ingin melihat Ali karena ia menangis pastinya malu. Ali merasa bersalah perlahan ia melepas genggaman tangan nya dari Alicia. Lalu mengangkat wajah Alicia yang menunduk supaya bisa berhadapan dengan nya.

" Hey? Kau kenapa? Kau nangis? Maaf kan saye. Apa kerana saye kasar dengan kau Alicia? " Ali risau karena Alicia menangis. Di benak nya terpikir ini karena diri nya bentak Alicia. Biasa nya Alicia tidak akan begini. Mungkin ia akan menumbuk Ali atau pun memarahi diri nya lagi

Alicia cuman terdiam dan memandang Ali. Ali semakin khawatir dengan Alicia. Ada apa dengan nya?... Ia tidak mau berbicara sama sekali hanya memandang Ali terus menerus lalu..

" Hey sudah lah tuu. Jangan nangis. Aku minta maaf yee? " Ali mengusap air mata Alicia yang turun ke pipi nya. Dan perlahan Ali tersenyum kepada Alicia. Alicia melihat Ali tersenyum langsung memerah seperti tomato. Ia diri nya blushing.

Bruk!

" Adeh! Hishhh apa hal kau ni alicia?! " Suara jatuh itu berasal dari Ali karena dirinya di dorong oleh Alicia.

" Pelik lah kau ni! Tadi nangis terus peluk aku. Sekarang tiba² dorong aku. Apa coba? " Ali mulai berdiri dan mengelus belakang nya yang sakit karena jatuh ke bawah. Alicia yang tersadar langsung menutup wajah nya dengan kedua tangan nya.

Diri nya sekarang sangat malu dengan perilaku nya tadi. Kenapa diri nya bisa peluk Ali? Dan menangis didepan Ali. Dan blushing?!!!!

Sebelum itu...

Pov Alicia
Aku harus kejar Ali. Aku rasa diri nya itu bukan Ali. Macam pribadi lain. Ali yang aku kenal tidak begitu. Kenapa Ali bisa sedingin itu kat aku? Biasa nya kita akan gaduh pun

Ck aku harus kejar!..

Aku pun langsung berlari mengejar Ali dia udah di depan sana. Laju sangat lah dia jalan. Padahal pendek pun dia harus nya lambat. Dan aku sudah lihat punggung Ali. Aku dengan cepat genggam tangan Ali untuk menahan nya supaya tidak pergi

" Tunggu Ali! "

" Kenapa kau laju sangat berjalan! "

" Eit.. Pelik lah kau ini. Siapa suru kejar aku? " Ali menjawab pertanyaan ku dan dengan itu aku langsung ingin menanyakan sesuatu kat dia

" Kau ni pelik lah, macam tak biase. Kau lain " Aku lontar kan kalimat itu ke Ali dengan jujur. Memang sangat aku ini merasa aneh dengan perubahan Ali.

" Hmm? Kau je yang merasa, aku hanya ingin berubah sedikit pun tak boleh ke? " Berubah?! Tapi mana mungkin dalam 1 hari pribadi orang berubah kan!? Dan dari keseluruhan pun juga tak mungkin dalam waktu singkat! Yang aku ingat pun kemarin lalu baru saja ada ulah yang Ali buat. Karena Cuai nya. Macam mana dalam 1 hari ia bisa berubah?

Memang ada yang kena lah. Aku curiga ini bukan Ali. Macam orang lain. Tapi apa benar? Atau aku yang salah?.

" Tapi pelik lahh kau nii! Biasa nya kau tu sering pakai iris. Ini pun tidak. Dan macam mana kau bisa bela diri dan lincah sangat!?, kapan kau latihan? Aku tak nampak pun. " Aku juga terheran semasa latihan tadi, Ali tidak memakai iris nya. Biasa nya Ali akan meminta bantuan iris untuk melewati semua rintangan.

Ejen Ali || Back To Past! [Alilicia]Where stories live. Discover now