🦅🦌 Papa (2)

1.3K 134 19
                                    

"Papaaa"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Papaaa"

Heeseung sedikit limbung ketika tubuhnya ditubruk oleh Sunoo.

Omong-omong, sudah hampir sebulan Heeseung menjadi pasangan sah Jongseong, sekaligus menjadi papa bagi si kembar.

Semua terasa seperti mimpi bagi guru muda itu. Terjadi sangat cepat dan tiba-tiba, ia benar-benar tak tau kapan takdir mulai bekerja.

Tapi yang pasti, menikah menjadi salah satu keputusan terbaik yang dibuat Heeseung.

Kini ia sedang menata makanan di meja. Masih pukul setengah tujuh pagi di hari Minggu dan biasanya tiga orang lain di rumah masih terlelap.

"Pagi, Sunoo, tumben sudah bangun?" Heeseung membantu anaknya duduk di salah satu kursi sebelum kembali ke dapur untuk menuang sayuran ke mangkok.

Sunoo mengucek matanya, "Pagi, papa. Sunoo jatuh dari kasur" jawabnya pelan.

Heeseung yang mendengar langsung menoleh dengan cemas, "Kok bisa? Ada yang sakit gak?"

"Nope, ya sakit sedikit tapi Sunoo oke kok" si kecil tersenyum meyakinkan, cukup untuk membuat Heeseung mengangguk lega.

Setelah selesai menyiapkan makanan, Heeseung melirik jam dinding dan memutuskan untuk menutup meja dengan tudung saji.

"Kalau gak mau tidur lagi, Sunoo sikat gigi sana"

Sunoo mengangguk dan berjalan menuju kamar mandi. Heeseung tersenyum kecil ketika mendengar anaknya bersenandung.

Jungwon dan Sunoo memiliki hobi yang berbeda namun seolah saling melengkapi. Sunoo dengan nyanyiannya dan Jungwon dengan tariannya.

Cocok dengan Heeseung yang suka keduanya.

Tak jarang rumah mereka dipenuhi suara nyanyian Heeseung dan Sunoo yang diiringi oleh petikan gitar Jongseong.

Jungwon terkadang ikut bernyanyi, tapi lebih sering memperhatikan dan bertepuk tangan senang.

Heeseung mendudukkan diri di sofa sebelum suara Jungwon terdengar, "Papa, Sunoo sudah bangun ya?"

Jungwon tidak bisa tidur tanpa sesuatu untuk dipeluk. Biasanya guling yang dipakai jatuh ke lantai dan membuatnya beralih memeluk sang kembaran.

Tapi pagi ini, Sunoo juga ikut jatuh ke lantai bersama dengan guling.

Heeseung merapikan rambut anaknya lembut dan mengangguk, "Yups, lagi sikat gigi"

Si kecil Park menguap sebentar sebelum menyusul saudaranya. Samar-samar, terdengar suara heboh Sunoo yang bercerita kalau dirinya jatuh dari kasur.

Walaupun Sunoo sudah selesai sikat gigi dan mencuci muka duluan, bocah itu berdiri di depan pintu kamar mandi sambil menunggu Jungwon selesai.

Tubuhnya bergoyang-goyang pelan ketika ia bersenandung. Lagu yang sama yang dinyanyikan Sunoo hampir setiap ada kesempatan.

Anak Jongseong itu memang mengikuti lomba menyanyi di sekolah, jadi ia berlatih sungguh-sungguh sampai dirinya - dan seisi rumah - bisa menghafal lirik lagu tersebut.

Attention [ ALL X LHS ]Where stories live. Discover now