Life {Kunichigi}

pretty boy

"kau tidak ikut latihan Chigiri?"
Tanya Kunigami yang berdiri di depan pintu, menunggu rekan nya selesai bersiap siap

"Aku mungkin akan pergi terlambat, kau duluan saja"

Sudah sejak 5 hari lalu, setelah kejadian itu mereka berdua sedikit demi sedikit menjadi rekan dan sahabat

Kunigami pun pergi duluan ke lapangan untuk latihan seperti biasa

"Aku malas pergi keluar...tapi kalau tak pergi keluar, aku akan di omelin habis habisan sama pak tua itu"

Chigiri pun mengganti baju dan bersiap siap untuk pergi ketempat latihan

"Andai bisa istirahat selama yang aku mau, pasti menyenangkan"

Di tengah perjalanan, tiba tiba Karasu datang entah dari mana lalu mencegah nya

"Hei manis, kita bertemu lagi~"
Kata Karasu sambil mencoba mendekati Chigiri

"Apa mau mu?"
Tanya Chigiri seiring menjauh dari Karasu

"Enggak apa apa kok, omong omong ku lihat, kau sudah semakin dekat dengan pahlawan Abal abalan itu ya"

"Terus, apa hubungannya dengan mu, permisi aku mau pergi"

Langkahnya pun di hentikan Karasu

"Eitss....kau pikir kau bisa lari dari ku?"

"Katakan saja apa maumu, lalu biarkan aku pergi!"
Bentak Chigiri

Seketika Karasu pun menarik dagu Chigiri dan menjepit nya dengan keras

"Berani sekali kau tuan putri"

Chigiri mencoba menarik tangan Karasu tapi tenaga nya tak sebesar tenaga Karasu

"Ku katakan sekali lagi kepadamu, jangan macam macam dengan ku, atau pahlawan Abal abalan itu akan..."

Chigiri pun menarik tangan Karasu dan menampar nya

"Jangan sekali kali kau apa apakan dia!"

"Cih...brengsek kau"
Ucap karasu sambil memegangi pipinya yang merah di tampar Chigiri

Lalu Karasu pun pergi meninggalkan Chigiri, entah tiba tiba hilang kemana (dah kek hantu)

Chigiri pun berlari ke tempat latihan, dan menganggap hal itu tak pernah terjadi

/DRAKK

Chigiri pun menabrak seseorang, di depannya

"A-aduh.."

"Chigiri, kau tidak apa apa?"

Ternyata orang yang dia tabrak adalah Kunigami

"Maaf, Kunigami aku tidak melihat mu"

"Tidak apa apa, ayo berdiri"

Kunigami pun membantu Chigiri untuk berdiri, ia memegang tangan Chigiri dengan lembut dan perlahan

"Terimakasih Kunigami"

"Kau tidak apa apa?"

"Iya, aku baik baik saja"

"Lain kali berhati hati lah, kenapa kau sampai berlari lari seperti itu?"

"Tidak apa apa, aku hanya takut kalau aku ketinggalan sesi latihan, jadi aku buru buru"

"Tenang saja, masih 10 menit lagi"

"Syukurlah"

Ya begitulah, ia tak memberitahukan apa apa tentang yang barusan