'sip aman. Gue tinggal nyari alesan doang buat bisa keluar dari sini.' Reno memasukan hpnya ke saku baju seragam dia. Dan Reno mulai gumam gumam gajelas,, dan itu kedenger sama pak Jean.
Pak Jean langsung negur Reno dan Reno punya kesempatan emas disana. Dia mulai pergi meninggalkan kelasnya dan pergi menuju belakang sekolahan untuk bolos. Dia menaiki benteng itu dengan mulus dan tanpa ia sadari, bahwa saat menaiki benteng itu dia sedikit membungkuk dan hpnya terjatuh di bak pasir.
Reno juga ga nyadar samsek dan dia cuman bomat terus pergi buat nyamperin abang gojeknya yang kayanya daritadi udah nunggu dia.
Flashback end...
"Sial! Gue harus gimana nih. Hp kan penting bgt, mana jam segini udah pada pulang kan? Pasti sekolah juga udah di tutup" Reno menepuk jidatnya sendiri, kenapa dia bisa ceroboh banget?! Padahal manjat bentengnya udah mulus ga kayak biasanya tapi malah hpnya jatoh.
"Giliran mulus hp gue jatoh, begitupun sebaliknya. Gue cape bangey sama takdir" Reno melanjutkan jalannya dan pergi ke iBox. Disana dia beli hp lagi yaitu iPhone 14 warna silver.
Emang ya, banyak duit itu enak:')
Reno keluar dari toko itu dan langsung nginstall gojek "Gue beli lo cuman buat balik doang ye, hp lama gue tetep no satu inget itu!" Ucap Reno ke hp itu.
Marva pov : Marva melihat ke layar laptopnya yang sedang menampilkan Reno memanjat benteng dengan kamera cctv. Dia terus memandangi anak nakal itu. Tapi dia juga tidak sengaja melihat sesuatu yang terjatuh, seperti... Hp? Marva awalnya tidak peduli tapi lama kelamaan benda yang terjatuh itu kena sinar matahari dan mengkilap. Marva menjadi penasaran
Dia pergi keluar dari ruangannya dan pergi ke belakang sekolah untuk mengetahui benda itu. Dia melihat ada yang mengkilap disana, dia menghampiri benda mengkilap itu dan ternyata benar, itu adalah sebuah hp hitam dengan logo apel di belakangnya yang berwarna hitam dan kamera Boba.
Marva membuka hp itu dan melihat wallpaper lockscreen hp itu.. bikin dia speechless
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Marva menggeser keatas dan hp itu terbuka. "Terbuka huh? Apakah dia tidak mempunyai rahasia jadinya ga dikunci?" Ucap Marva sambil mengotak atik hpnya Reno
Marva mmebuka galeri Reno, aman sih.. gaada apa apa disana.
Iyalah, orang yang sesad semua ada di laptopnya bukan di hpnya. Jadi hpnya aman aman aja
Disana cuman ada 1 folder doang tapi fotonya banyak banget.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
(Anggap aja galeri bar nya ip wkwkwkwk:v)
"Shit. Lihat saja kau Reno, kau telah membuatku jatuh dalam pesonamu" senyuman miring muncul di wajah tampan milik Marva.