[Soramafu] I'm waiting for u

57 3 0
                                    

Kata tak dapat menggambarkan perasaan ini. Begitu luas, aku saja tersesat di dalam labirin hati ini. Kamu yang membuat ku bahagia sepanjang waktu, ukiran senyummu masih membekas. Hei, bisakah kamu tersenyum lagi untukku?

Itulah yang sedang difikirkan oleh pemuda surai biru, soraru namanya. Ia mempunyai seseorang yang amat ia jaga yaitu mafumafu. Namun...

"Selamat tinggal soraru-san, terimakasih atas segalanya. Kini aku harus mengakhiri hidup ini" ucap mafu seraya tersenyum

"Sudah tak ada lagi yang bisa membuat ku tetap bertahan, jaga baik baik dirimu ya soraru. Kelak kamu pasti mendapatkan pengganti lebih baik dari aku" sambungnya

"MAFU! JANGAN LOMPAT! KU MOHON TETAP BERSAMAKU!" teriak soraru.

Teriakan soraru sama sekali tidak membuat tekad mafumafu berubah.

"Sayounara.."

.
.
.
.

"MAFUMAFU! Hah- hah- hah..." soraru tiba tiba terbangun dari mimpinya. Nampaknya ia bermimpi buruk lagi. Iya, lagi.
Bukan hanya satu atau dua kali, ia selalu mencemaskan patner tersayangnya itu.

"Untung cuman mimpi.." lirihnya pelan, ia pun seraya meminum segelas air putih untuk menenangkan dirinya.

"Aku rindu padamu, kapan kamu kembali?" tanpa sadar ia menitikkan air mata.

Kini mafumafu sedang hiatus dari kegiatan dunia musik di publik. Dikarenakan ia harus memulihkan kesehatannya. Sudah setahun belakangan ini, berat badan mafumafu selalu menurun dengan dratis, dan banyak pekerjaan yang membuat ia kelelahan. Jadi, dengan berat hati harus hiatus cukup lama.

Soraru beranjak dari ranjang empuknya, mengambil album foto kenangan dirinya dengan mafumafu selama 5 tahun lebih bersama.

"Meski sekarang hanya bisa lihat melalui foto, kamu tetap manis ya" soraru senyum getir.

Soraru jadi teringat masa lalu yang indah bersamanya.
Ada satu kenangan yang paling membekas bagi soraru di saat dirinya dan mafumafu pertama kali menjadi patner kerja.

"SORARUU!!!" teriak mafu dengan 100 oktaf

"Ya tuhan... MAFU! Plis jangan bikin gue di gusur dari apartemen ini sama tetangga sebelah gegara TERIAKAN LO!" sewot soraru

"Ehehe jangan marah gitu dong~" canda mafu

"Yodah yodah mau ngapain lo ke apartemen gue?" tanya soraru dengan nada datar.

"ISH MASA SORARU LUPA SIH! Kita kan ada janji!" kesal mafu

"SUMPAH MAF, GUE LAKBAN MULUT LO, BERISIK AMAT"

"Tapi situ juga berisik" nyinyir mafu

Sabar soraru, anak bentuk modelan mafumafu harus sabar penuh.

"Bentar gue inget inget dulu" soraru menghela nafas.

"AH KELAMAAN! AYO PERGI!" Mafumafu menarik lengan soraru dan keluar dari pintu apartemennya.

"Maf- TUNGGU! Ini pintu belum ke kunci!"

"Ah.. iya iya maaf lupa hehehe" mafu tertawa kecil.

Seperti merawat anak bayi saja, kalau berurusan dengan mafumafu. Dan banyak energi yang harus soraru keluarkan untuk bicara dengannya.
Soraru dan mafumafu amat jauh berbeda, tidak ada kecocokan. Soraru yang suka kalem, sedangkan mafumafu itu tipe manusia berisik. Tidak aneh, jika soraru selalu darah tinggi berada didekatnya.

"Udah?" tanya mafu memastikan.

"Dah selesai" jawab ketus soraru.

"Ih jangan cemberut gitu dong, yaudah gandengan aja deh!" tangan mafumafu seketika menggenggam erat tangannya.

UTAITERSAYANG!♡Where stories live. Discover now