WARNING! banyak nc nya !! ⚠️🔞
Jaehyun (top)
Jibeom (bot)
Bagi yang tidak suka, jangan dibuka! Karena cerita ini berunsur BL/YAOI. Dan bagi yang baca semoga kalian suka, maaf bila ada typo. Khusus Jibeom uke ya. Happy Reading Ness!^^
Just BONGBEOM...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠
Dikamar
Sesampainya mereka dikamar, Jaehyun menurunkan Jibeom, lalu ia duduk dikasur sambil senderan.
"Jibeom" Panggil Jaehyun pada Jibeom.
"Eum?"
"Kamu sayang aku nda?" Tanya Jaehyun.
"Kok nanya kaya gitu, Jae? yya pastinya aku sayang banget dong sama kamu" Balas Jibeom.
"Kalau sayang sama aku buktiin, Beom!"
"Buktiinnya??" Jibeom menatap Jaehyun dengan tatapan bingung, ia tidak mengerti apa yang dimaksud oleh Jaehyun.
"Kulum Beom, habis itu telan" Ucap Jaehyun.
"Apanya?" Tanya Jibeom.
Jaehyun tersenyum lalu menunjuk kepunyaannya. "Kulum ini.."
"T-Tapi Beom ndda bisa, Jae.." Ucap Jibeom sambil menunduk. Iya guys, dia belum bisa karena belum berpengalaman, jadi dia masih belum terlalu mengerti, masih rada polos :v
"Makanya belajar. Coba dulu sini sama aku"
Jibeom sedikit takut, ia mendekati Jaehyun yang lagi senderan dikasur. Lebih tepatnya Jibeom mendekati kepunyaan Jaehyun. Jibeom pun menggenggam kepunyaan Jaehyun, dan perlahan ia masukan kedalam mulutnya.
"Oushh shit.. mulutmu hangat sekali, Beom.." Tangan Jaehyun memegang kepala belakang Jibeom, lalu memaju mundurkan kepala Jibeom dengan cepat, hingga Jibeom hampir tersedak.
"Ukhh! u-umphh.. emnnhh" Jaehyun tersenyum puas, menatap wajah Jibeom yang terlihat cantik dan manis saat ini.
"Shh, Beom.. Kenapa kamu cantik banget sih?" Tanya Jaehyun. Jaehyun pun memaju mundurkan kepala Jibeom dengan cepat, namun kali ini sedikit kasar, membuat Jibeom hampir tersedak untuk yang kedua kalinya. Jibeom merasakan kepunyaan Jaehyun yang mulai membesar, memenuhi mulutnya.
"Arghh.. Beom..Aku mau keluarhh" Jaehyun menekan kepala belakang Jibeom, lalu menggerakan kepunyaannya itu, hingga kepunyaannya itu masuk lebih dalam kedalam mulut Jibeom, hingga mengenai pangkal tenggorakan Jibeom.
"Agghh.." Jaehyun menahan kepala belakang Jibeom. Ia menyemburkan seluruh cairan pre-cum nya didalam mulut Jibeom dengan sangat banyak, hingga mulut Jibeom kini penuh dengan cairan pre-cum milik Jaehyun.
