WARNING! banyak nc nya !! ⚠️🔞
Jaehyun (top)
Jibeom (bot)
Bagi yang tidak suka, jangan dibuka! Karena cerita ini berunsur BL/YAOI. Dan bagi yang baca semoga kalian suka, maaf bila ada typo. Khusus Jibeom uke ya. Happy Reading Ness!^^
Just BONGBEOM...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠✠
Disore hari ini Jaehyun terbangun dari tidurnya, lalu melihat kearah kanan kiri, mencari keberadaan sang istri manisnya. Ia perlahan bangun dan berjalan keluar dari kamar. Ia berjalan menuju kearah dapur, karena ia tahu pasti istri manisnya sedang sibuk membuat makan. Ia menghampiri sang istri manisnya yang sedang mengaduk sesuatu didepan kompor.
Jaehyun memeluk tubuh Jibeom dari belakang dan menaruh dagunya dipundak si manis, ia kembali memejamkan matanya.
"Eum? Kamu sudah bangun, Jae?" tanya Jibeom.
"Hu'um, aku kebangun tadi terus ngelihat sana sini gaada kamu eh ternyata kamunya disini" balas Jaehyun sambil menciumi leher sang istri.
"Aku mau minta cium dong.." lanjut Jaehyun lagi.
Mendengar ucapan sang suami, Jibeom berbalik untuk menghadap Jaehyun.
Chupp..
Jibeom mengecup pelan bibir Jaehyun, namun disaat Jibeom ingin memundurkan kepalanya untuk melepaskan kecupannya, Jaehyun justru menahan tengkuk Jibeom lalu melumat bibir manis Jibeom dengan sedikit kasar, membuat Jibeom sedikit terkejut, namun tak lama ia membalas lumatan sang suami.
Mata mereka berdua saling tertutup. Ciuman itu semakin dalam dan penuh nafsu, Jaehyun mengabsen deretan gigi milik Jibeom dengan lidahnya dan ia juga menggesek-gesekkan lidahnya ke arah langit-langit mulut Jibeom, menimbulkan erangan tertahan lolos keluar dari Jibeom.
"Eunghh eumphh.." Jibeom sendiri tidak mau kalah. Ia juga mengadu lidahnya dengan lidah Jaehyun. Jaehyun pun mempersilahkan lidah Jibeom masuk ke dalam mulutnya, tentu saja Jibeom langsung bergerak. Namun, Jaehyun justru malah memerangkap lidahnya dan menghisap lidah Jibeom dengan kuat. Menyesap rasa manis lidah Jibeom. Disaat yang bersamaan, tangan Jaehyun mulai memasuki pakaian yang dikenakan Jibeom, mengelus punggung Jibeom dengan sensual, membuat tubuh Jibeom menegang kaget seketika dan lagi-lagi suara erangan tertahan terdengar.
"Nghhh.." Tangan Jibeom mematikan kompor yang berada tepat di belakangnya, mencegah resiko yang terjadi apabila kompor itu masih menyala.
Ciuman itu semakin kasar. Tangan Jibeom kini meremat pakaian bagian pundak Jaehyun dan lengan milik Jaehyun. Sedangkan tangan Jaehyun memeluk erat pinggang Jibeom dan tangan yang satunya lagi masih setia meraba-raba pinggang dan punggung Jibeom didalam pakaian polosnya Jibeom yang sedikit tersingkap. Suara kecapan dan erangan tertahan mengisi ruangan dapur dan masakan yang Jibeom buat pun sudah dilupakan. Saliva entah milik siapa yang mengalir dipipi Jibeom menunjukkan mereka benar-benar fokus pada kegiatan mereka dalam melumat dan beradu lidah satu sama lain. Mereka juga saling bertukar saliva. Saling menikmati ciuman dan sentuhan.
