part 2,

10 0 0
                                    


Kayak mau lamaran aja sih" gumamnya
"Emang" jawab erna dengan santainya.

"Ha? " Melani merasa terkejut

"Maksud mama apa?"tanya melani masih tidak paham dengan ucapan mamanya

"Nanti kamu tau sendiri kok"ucap mama melani dengan tersenyum .
Melani pun kesal dengan ucapan mamanya dan pergi kekamar.

"Huhuh mama ini kenapa sih"tanya melani dengan kesal pada dirinya sendiri.

"Ehh tapi kalau yang tadi dibilang mama benar gak ya?"melani bergelud dengan pikiran nya sendiri

"Ahh udahlah buat apa mikirin yang gak pasti"gumamnya,merasa pusong dengan pikirannya sendiri

"Mending gua mandi trus rebahan deh"melani pun bergegas mandi dan memainkan hp nya .sampai gak terasa ternyata melani ketiduran.

"Melani sini nak"panggil mama melani dengan teriak.

Melani yang masih tertidur pun akhirnya gak dengar
"Kemana sih melani kok gak keluar keluar sih" ucap mama melani.kemudian mama melani pun pergi ke kamar melani.

Tok tok

"Melani ,melani"panggil mama melani tapi gak ada sahutannya

"Ngapain aja sih tu anak"gumam mama melani.lalu membuka pintu kamarnya yang ternyata enggak dikunci.

"Astaga ternyata anak ini tidur ,pantas aja gak nyaut"mama melani gelang gelang kepala mellihat anaknya ini.

"Melani bangun "ucap mama melani sambil menggoyang goyangkan tubuh anaknya tersebut.

"Eumm"melani mengucek ngucek matanya sebelum sasar sepuhnya.

"Mama"ucap melani dengan suara khas bangun tidur .

"Iya kamu sekarang siap siap ya,sahabat mama mau datang"sehabis mengucap itu mama melanni pun keluar dari kamar.

"Kenapa gua disuruh siap siap segala sih,kan masih ngantuk "ucap melani dengan kesal .

"Lagian cuman sahabat mama pun yang datang ,ishhh ngeselin kali lah"ucap melani yang kesal sekali.namun dia tetap menuruti perintah mamanya.

Gak lama kemudiam melani pun keluar kamar ,lalu menghampiri mamanya .

"Ma.."panggil melani kepada mamanya,

"Ini dia jeng,sini duduk nak"ucap mama melani sambil menyuruh putrinya untuk duduk.

Melani pun duduk disamping mamanya"wahh jeng ini melani ,cantik banget ya"puji sahabat mamanya kepada melani,melani pun

tersenyum "makasih tante"ucap melani sambil tersenyum.lalu melani melirik lelaki tampan di sebelah mamanya

"Ganteng bnget"puji melani dalam hati tentunya.

"Ngapain lihat lihat"ucap laki lai tersebut dengan dingin

"Siapa yang lihat lo"ngeles melani lalu dengan cepat mengalihkan pandangannya.

"Udah udah kalian ini "ucap mama melani melerai keduanya

"Sebelumnya mama mau jelasin dulu ya maksud kedatangan tante kesini mau melamar melani"ucap sahabat mama melani.

"HA MELAMAR?"ucap melani dan cowok tersebut bersamaan.

"Iya kalian sebenarnya udah di jodohkan waktu kecil makanya

sekarang kalian mau nikah"ucap mama melani dengan santainya

"Ma..apa apaan ini gak bisa gitu dong"ucap melani tidak terim enak aja main dijodoh jodohkan .

"Maa apa maksud semua ini"ucap cowok tersebut kepada mamanya meminta penjelasan.

"Kalian dalam waktu dekat ini akan menikah ,karena ini juga wasiat dari almarhum papa kamu melani"ucap sahabat mamanya tersebut.

"Kalian gak ada penolakan keputusan mama sudah bulat"ucap mama melani dengan tegas.

"T _tapi kan"ucap melani .

Dia sangat kesal dengan semua ini mengapa semuanya kayak gini ,melani pun memilih untuk menenangkan dirinya sendiri.

"Hun apes banget dah hidup gua masa disuruh nikah mendadak sih,mana

cowoknya kayak gitu lagi,ahhhh pokoknya kesel kesel"ucap melani dengan sangat kesal dari tadi dia sudah kesal sekarang malah tambah kesal ,sambil melempari batu dekat kolam .

"Malah cowoknya biasa aja lagi"
'eh tapi ganteng deh tapi sikit aja'ucap melani dalam hati.

Tanpa melani sadari ravendra ternyata melihat melani mengatai dirinya biasa aja

"Lo ngomong apa berusan?"tanya ravendra dengan dingin dan melani kaget karena ravendra tiba tiba datang

"Isshh lo ini kalau datang ucap salam dulu kek"gumam melani dengan kesal
"Lahh ngapain gua harus ucap salam dulu"ucap ravendra dengan nada datarnya.
"Yahh biar gak ngagetin aja"ucap melani dengan santainya.
"Ck Gak guna"ucap ravendra dengan ketus.
Lalu dia berjalan masuk kerumah..

"Ck sok cool tu cowok"gumam melani dalam hati
...

"Ma aku terima pernikahan ini"ucap ravendra pada akhirnya toh dia juga gak bisa nolak.

"Ehh kok lo terima terima aja sih"
Melani ngedumel dengan kasar

"Emang lo bisa nolak,kalau bisa sok atu sana"ucap ravendra dengan santai.

"Ck"

"Okee berarti anak anak udah setuju nih..kapan jadinya mereka nikah jeng"tanya mama melani.

'setuju gak setuju pun gak pedulinya pun mama'ungkap melani dalam hati.

"Secepatnya lebih bagus"saran mama ravendra

Serelah beberapa waktu membahas kapan waktunya yang tepat akhirnya di putuskan bahwa besok.wahh gercep banget gak tuhh.
Mereka pun gak bisa nolak

Keesokan harinya akhirnya mereka pun telah sah menjadi suami istri
(Maaf ya aku gak bisa jelasin terlalu detail karena gak paham hhehhe)

........

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 07, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

ku kira cupu ternyata suhuWhere stories live. Discover now