BALAPAN LIAR

7 1 0
                                    


Assalamualaikum
.
.
.
Halo
.
.
.
Happy reading

Saat di sekolah jam pelajaran telah usai. Fatahan sedang nongkrong di warung pinggir jalan dengan temannya untuk mengikuti lomba balapan liar dijalan xxx.

"Halo bro hari ini jadikan balapan liarnya?"tanya Fathan pada temannya

"Jadi dong nanti malam jam 7 lo wajib dateng kalo nggak awas lo"jawab temannya

"Oke siap, gue bakal dateng sama anak-anak yang lain. O ya, ngomong-ngomong siapa yang bakal jadi lawan kita nanti malam?"tanya Fathan

"Katanya sih anak geng sekolah lain tapi nggk tau sih nama gengnya apa soalnya baru gue denger kali ini"kata temannya

"Oo gitu oke gue cabut duluan bye"ucap Fathan pulang kerumah.

....................................................

Sesampai dirumah

"Semoga aja nggak ketahuan karna gue pulang telat" gumamnya sambil mengendap-endap

Tiba-tiba suara bariton mengagetkanku
"Dari mana saja kamu baru pulang jam segini" kata kak Azlan

"Eh ka-kakak hehehe, a-aku abis belajar kelompok sama temen-temen jadi pulang terlambat deh" kata ku dengan tergesa-gesa takut membuat kak Azlan marah

"Jangan bohong dari mana kamu, Jawab pertanyaanku"kata kak Azlan disertai amarah

"Aku kan sudah bilang aku belajar kelompok dengan teman-temanku"kata ku sambil memohon agar kak Azlan tidak marah.

"Oke kakak ampuni, tapi kamu harus janji untuk tidak mengulangi kesalahanmu lagi. Kau mengerti"kata kak Azlan

"Iya baiklah aku janji aku tidak akan pulang terlambat lagi"kataku dengan penuh keyakinan agar kak Azlan tidak marah

"Sudahlah pasti kamu lelah, sana mandi setelah itu makan kamu pasti laparkan"kata kak Azlan

Akupun mandi setelah itu makan

Malam hari kemudian...

Aku mau keluar untuk mengikuti lomba balapan liar bersama teman-temanku
Saat membuka pintu

"Mau kemana kamu keluyuran malam-malam begini"tanya kak Azlan

"Aku mau main kak sama teman-temanku" kataku sambil jalan

"Jangan keluar rumah malam ini"kata kak Azlan

Aku tetap pergi tak mendengar ucapan kak Azlan

"Akhirnya Dateng juga ya lo" kata temanku

"Ya iyalah pasti gue dateng. kan gue mau ikut balapan pasti seru nih!" Kataku sambil mengacungkan jempol

Akhirnya balapan pun dimulai dan Sekarang giliran ku untuk mengikuti balapan. Tapi ditengah pertandingan tiba-tiba kak Azlan muncul dan seketika aku mengerem mendadak. Hampir saja aku menabrak mobil kak Azlan.

"Dasar anak nakal sudah dikasih tau untuk tidak kluyuran malah ikut balapan liar. Pulang sekarang juga" kata kak Azlan dengan penuh amarah.

Aku pun mengikuti perintah kak Azlan dan pulang kerumah
Sesampainya di rumah....

"Kakak marah sama kamu mulai sekarang kamu tidak usah keluar rumah dan satu hal lagi kamu akan kakak kirim keluar negeri" kata kak Azlan

"Kak kumohon jangan suruh aku keluar negeri aku ingin sekolah disini saja" kataku sambil memohon

"Ucapan kakak tidak bisa diganggu gugat jadi siap-siap besok pagi kamu akan berangkat" kata kak Azlan

Dengan rasa kecewa karena kakak akan mengirimku keluar negeri aku hanya bisa pasrah.

.............................................

Pagi hari...

"Kak kumohon jangan kirim aku keluar negeri aku igin sekolah disini saja aku janji tidak akan pernah ikut balapan liar lagi pliss" kataku sambil berjongkok dan menangkup kedua tanganku🙏🙏🙏

"Berdiri keputusan kakak sudah bulat. Kamu akan tetap pergi ke luar negeri hari ini juga" kata kak Azlan

Aku diantar sampai bandara internasional dan disana aku memohon kepada kak Azlan tetapi keputusannya tidak bisa di ubah dan akhirnya aku pun berangkat naik pesawat.

Ditengah perjalanan aku selalu gelisah entah apa yang aku pikirkan saat ini.namun rasanya sangat tidak nyaman. Aku menghubungi kak Azlan menggunakan wifi pesawat dan beberapa saat akhirnya terhubung.

"Kak aku minta maaf jika selama ini aku berbuat salah kepada kakak. Terimakasih karena kakak mau merawatku dan memberikanku apapun yang aku mau. Aku menyayangimu. Jaga diri baik-baik saat aku tidak ada di samping kakak. Maaf telah membuat kakak susah" kataku sambil menangis

'kenapa aku merasa aneh dengan ucapan adikku semoga saja adikku benar-benar berubah ' kataku dalam hati

"Ya, kakak tak akan pernah memarahimu jika kamu tidak berbuat salah. Maaf jika selama ini kakak selalu membentakmu" kataku sambil tersenyum

Aku lega mendengar suara kakakku lalu aku menutup teleponnya dan aku mau fokus untuk lebih baik dan membuktikan kepada kakakku bahwa aku benar-benar berubah.

Namun takdir berkata lain saat setelah selesai aku telepon dengan kakak tiba-tiba pesawat mulai berguncang hebat.

Mohon maaf jika ada salah kata dalam penulisan
.
.
.
TUNGGU BAB SELANJUTNYA

BERSAMBUNG

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 09, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Dua AdikWhere stories live. Discover now