4

3 1 0
                                    

Happy reading.

.

Saat ini di jam istirahat terlihat shiori dan Yuka tengah memakan makan siangnya di kelas sementara siswa yang lain telah keluar kelas untuk menikmati jam istirahat mereka,jadi tinggalah mereka berdua di kelas ini.

"Aku menyukai perempuan"

Ohokkkk ohokkkkk

Yuka yang tengah asik makan pun tersedak karena tiba tiba shiori bicara seperti itu.

"Haha pasti kamu bercandakan candaanmu kurang lucu"

Ucap yuka,sementara shiori hanya diam dan melanjutkan makannya,Shiro memang menyukai perempuan dia lebih nyaman dengan perempuan daripada dengan laki-laki,dulu shiori pernah mencoba berpacaran dengan laki-laki untuk menepis pemikirannya,tapi semua itu tidak berguna,dan akhir shiori lebih memilih untuk mengikuti perasaannya bahwa dia memang lebih tertarik pada perempuan.

"Kamu serius?"

Ucap Yuka dengan memasang ekspresi yang sulit di baca.shiori menatap yuka.

"Iya,aku hanya ingin jujur padamu,bukankah seorang teman harus saling jujur,dan kalau kamu tidak suka dengan penyimpangan ku kamu bisa menjauh dariku selagi kita belum terlalu dekat"

Ucap shiori, sementara Yuka mengalihkan pandangan jendela sambil menghela nafas.

"Hah aku tidak benci dengan kamu hanya karena kamu menyukai sesama jenis,tapi yang aku kecewakan kamu bilang kita tidak dekat,padahal kita selalu bersama dan selalu mendukung di saat susah maupun senang dan kamu bilang kita tidak terlalu dekat,apakah kamu tidak menganggapku temanmu sehingga kau berkata seperti itu"

Ucap Yuka dengan kecewa.

"Maaf bukan maksudku seperti itu.aku hanya merasa kamu tidak pantas menjadi temanku gara-gara aku kamu jadi ikut terbuli,jadi aku kira dengan tidak adanya aku bersama kamu akan terbebas dari pembulian dan kam-"

"Ok aku mengerti tapi meski aku tidak bersamamu aku akan tetap mendapat Bulian,jadi alangkah baiknya kita tetap berteman ,itu lebih baik daripada harus sendirian kan"

"Tapi apa kamu yakin?"

"Ya sangat yakin"

Shiori mangangguk mendengar keyakinan Yuka, sekarang shiori telah menemukan teman yang menerima dia apa adanya.

.

Di sisi ryn kini ryn dan ke 3 temanya tengah berjalan untuk memasuki kelasnya,pas sampai di depan kelas Ryn langsung manarik temanya yang akan memasuki kelas.

"Ryn apa yang kamu lakukan?!"

Protes aki

"Sttt coba lihat"

Ryn menunjuk jendela

"Omg bukankah itu hiro-kun?dan siapa cewe itu berani beraninya bersama Hiro-kun berduaan di kelas"

Ucap Sora dengan emosi.

"Wahh kita gak bisa biarin"

Aki sudah akan memasuki kelas tapi di hentikan oleh Ryn.

"Sudahlah biarkan saja dulu,nanti kalau sudah waktunya kita lakukan sesuatu dengan perempuan itu"

Ucap Ryn dengam senyum evilnya.sementara Yuki hanya diam saja karena memang dia gak banyak bicara.

Setelah itu mereka ber-4 tidak jadi masuk ke kelas dan memilih pergi ke tempat lain.
Sementara di kelas perempuan yang bersama Hiro namanya adalah aoi,dia ke sini bermaksud untuk memberikan bekal dari ibunya Hiro mengingat mereka tetanggan jdi ibunya Hiro menitipkan bekal padanya,tidak ada maksud lain.

.

Di koridor Ryn berjalan dengan ekspresi marah dia tidak memperhatikan sekitar sampai dia menyenggol seseorang.ryn bukannya minta maaf malah marah.

"Heh lu punya mata gak sih kalau jalan liat liat,ahhh tunggu kamu yang waktu di kantin itu ya,minggir jangan ngalangin jalan"

Ryn pun sedikit mendorong orang yang dia senggol yang tak lain itu adalah shiori dan langsung pergi begitu saja sementara shiori dengan wajah calm nya hanya memperhatikan dia pergi.

Shiori habis pergi ke perpustakaan untuk meminjam buku,dia membaca buku itu sambil berjalan jadi dia tidak melihat kalau Ryn berjalan di arah berlawanan dan terjadilah kejadian tadi membuat buku yang di bawa shiori berjatuhan, shiori pun memungut buku-bukunya setelah itu langsung pergi ke kelasnya.

.

Di jam pulang sekolah kini shiori tengah berada di parkiran sepeda,pas mau menaiki sepeda dia mengingat bahwa ada barangnya yang tertinggal dia pun langsung kembali ke kelas untuk mengambil barang tersebut.


Kini shiori telah mengambil barangnya yang tertinggal diapun segera pergi ke tempat parkir untuk pulang.

Bam

Saat melewati salah satu kelas dia mendengar suara benturan,dia pun langsung melihat ke dalam kelas tersebut,dan di dalam dia melihat seseorang yang sedang di buli.

Shiori melihat buku buku berserakan yang pasti itu adalah milik orang yang di buli.orang itu terlihat acak acakan.karna perlu merasa bertindak shiori pun langsung bergegas masuk ke kelas dan menolong siswa itu,karena memang pintu kelas terbuka jadi shiori masuk tanpa di sadari.

Saat orang itu akan di pukul shiori langsung menahannya.

.....

fill my heart.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang