nande boku?.... (M!Reader X Ensemble Star!)

Unit

Eiko membaca satu persatu data dari unit-unit di Yumenosaki, cukup banyak yang menarik perhatiannya, tapi menurutnya kurang cocok

"Trickstar? Terlalu baru"

"Switch? Aku tidak bisa sihir!"

"Ryuseitai? Aku tidak mau jadi pahlawan"

"Ra*bits? Imut sih, tapi aku tidak bisa bergaya imut seperti ini"

"MaM? Aku bukan Coboy"

"Oh? Fine? Aku mau sih, tapi sepertinya tidak"

"Wah! Knights sepertinya bagus! Ada Ara-ne juga! Tapi sepertinya tidak"

"Undead? Terlalu misterius"

"2Wink? Tapi nanti bukan 2 lagi kan?"

Eiko terus membalik kertas itu, belum ada unit yang sekiranya sangat cocok untuknya

Sampai mata Eiko berkilat ketika menemukan satu unit yang sepertinya cocok

"Ini dia!...." Eiko segera memisahkan kertas di tangannya dan menyimpannya kedalam tas

"Sekarang tinggal mengisi Pormulir kegiatan klub!"

Saat akan menuliskan naman klub yang akan Eiko masuki, Handphone nya berdering, buru-buru Eiko mengangkat telpon itu

"Eiko-kun?" terdengar suara lembut dan lemah itu di sebrang telpon

"Ha'i, Ni-chan ada apa?" saut Eiko

"Aku tidak bisa pulang beberapa minggu ini karena kondisiku, apa kau tidak apa-apa?"

"Um! Tidak apa-apa! Semoga Ni-chan cepat membaik" Eichi terkekeh kecil

"Ngomong-ngomong Eiko-kun, unit apa yang akan kau pilih? Aku harap itu unitku" Eiko tertawa canggung rasanya tak tega mengatakan yang sebenarnya kepada sang kakak

"Umm, itu........"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Valkyrie? Tunggu! Eiko-kun akan bergabung bersama unitku?!" Mika berseru dengan kaget lalu memasang wajah senang saat itu juga

"Um! Aku ingin Valkyrie berhenti hiatus dan bersinar seperti dulu lagi" mendengar penuturan Eiko, Mika segera memeluk Eiko dengan terharu

"Kalau begitu! Setelah pulang bagaimana kalau kau ikut aku kerumah Oshi-san?" Eiko mengangguk semangat dan tertawa melihat ekspresi senang Mika

"Ayo Mika-kun! Kita makan siang~" Eiko mengeluarkan bento yang dia buat, begitupula Mika

"Wah! Ebi furai? Apa boleh aku mencobanya?" tanya Mika, Eiko mengangguk dengan semangat

"Bagaimana? Enak bukan?"

"Sangat enak! Ah, cobalah telur dadar ku! Aku mencapurnya dengan sosis!"

"Wah! Enak sekali! Aku tidak tau Mika pandai memasak! Aku ingin lagi!"

"Hehehe, ambil saja!"

Cklik

Mereka berdua menoleh ketika mendengar suara ceklikan kamera itu, disana terdapat seorang pria yang tengah bersembunyi sembari memotret seorang laki-laki berkacamata

"Eh? Siapa dia? Apa dia penguntit?" tanya Eiko bingung

"Bukan, dia anak kelas 3 Sena-senpai!" ucap Mika sedikit berteriak agar orang tersebut segera menoleh

Merasa namanya dipanggil Sena Izumi menoleh dengan guratan kesal di kepalanya

"Chou uzai~, apa yang kalian lakukan disini?" tanya Izumi dengan nada sedikit ngegas