Happy reading
.
.
.
"Kalen bedua pulang aja duluan, masih banyak rumus yg harus gwe salin."
"Maap ya, gwe plg duluan ada urusan soalnya. Bye."
"Bye."
"Elu kgk pulang?"
"Gue nunggu lu. Sini gua bantu lu nyalin beberapa rumus." Kini di ruangan kelas tersebut hanya tersisa Megumi dan Yuuji. Sekitar 1 setengah jam akhirnya mereka selesai.
.
.
"Fushiguro ke cafe yuk, gue mau curhat." Ujar Yuuji dengan wajah memelas.
"Ternyata lu nungguin gwe Karana mau curhatin sesuatu?!." ujar Megumi.
"Hehe, gk juga sih. Pokoknya ayo kita pergi ke cafe." Sesampainya di cafe mereka melihat² sekitar, ada beberapa pria yang merokok padahal di sekitar area ini dilarang merokok.
"Fushiguro mending kita cari cafe lain aja yok, gwe takut njir Ama bpk² yg di sana." Ujar Yuuji dengan wajah takut.
"Lebay lu, lu yg ajak, lu juga yg minta pergi."ucap Megumi.
"Iyasih, tapi kan gw takut." Jawab Yuuji yg bersembunyi di belakang Megumi. Setelah memesan minuman dan beberapa dessert Yuuji akhirnya membuka suara.
"Jadi gwe boleh curhat ya." Ujar Yuuji.
"Hm"
"Ini masalah yg Minggu lalu lagi." Yuuji hanya menunduk kan kepala and berbicara dengan suara pelan, ia tau bahwa Megumi pasti akan menceramahinya lagi.
"Astaga, knp lagi ama tu cwo?" Tanya Megumi dengan nada sedikit kesal.
"Jadi kami udah baikan, tapi shbt nya datng² ke rumah gue trs Jambak rambut gwe. Teru-" ucapannya di potong oleh seseorang.
"Astaga, makanya kan udah gwe bilang dia tu cwo gk baik². Kalo semisalnya dia bener² cinta ama Lo dia bakal jauhin sahabatnya, cwo lu juga dah tau kan shbt nya tu suka cari ribut sama Lo, maki² lo. Tapi dia diemin aja, malah bilang 'gue ma shbt gwe udah di jodohin maklumi aja'. Masih bisa dia bilang gituan, dia tu gk mikirin perasaan lu." Ujar Megumi panjang kali lebar.
"Yah, tapikan gwe masih sayang ma dia, dia juga bilang gitu kok ma gua." Sangkal Yuuji.
"Bener ternyata cinta bisa bikin orang but-"
"Halo dek, blh kenalan?" Tanya seorang pria memegang bahu Yuuji.
"Ihh, g-gk dulu om, saya dah punya pacar." Ucap Yuuji merinding. "Gimana nih Fushiguro?" Bisik Yuuji ke Megumi.
"Jangan malu² dong. Kalian kok cantik² sih, omega ya?" Ucap pria tersebut mengelus pipi Yuuji.
"Om mau ngapain om?" Tanya Yuuji merinding.
KAMU SEDANG MEMBACA
Why Did You Change?
Teen FictionFushiguro Megumi, lelaki yang selalu di buli Karna ia masuk sekolah bergengsi dengan biaya siswa. Padahal ia pintar tapi mengapa ia selalu di buli dan di ejek? Megumi terus berpikir, ia tidak kaya tapi tidak miskin, ia hanya masuk Karna mendapat bia...
