PART 2

493 47 1
                                    

-Love me, Love me not-

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-Love me, Love me not-

Pada pagi yang tersenyum disapa mentari, sepeninggal malam yang telah berlalu pergi, cahaya menyelinap masuk melalui celah gorden putih pada dinding kaca kamar Kim Bum. Sinar yang menciumi permukaan kulit wajah dan juga kelopak mata pria itu, memaksanya pulang dari tidur lelapnya.

Kim Bum menggeliat pelan, menggerak-gerakkan matanya menghalau sinar mentari saat ia mencoba membukanya. Menarik napas pelan untuk menyambut pagi dan bersiap untuk melakukan rutinitas.

Sekujur tubuhnya sedikit nyeri, juga ada kebas pada lengan kanannya. Menimbulkan ingin Kim Bum untuk melakukan peregangan pada otot yang agak menegang. Namun niat itu harus ia urungkan mendengar ponselnya meronta-ronta. Terdengar berbunyi namun dari kejauhan, pada ruang tamunya. Sepertinya tertinggal tak sengaja sebelum ia pindah tidur ke dalam kamar.

"Sialan!!!"

Umpatan yang terlalu pagi disuarakan.

Tiba-tiba Kim Bum membuka mata lebih besar, dan kali ini serius. Karena umpatan bukan berasal dari mulutnya. Pria itu menatap ke depan bersaman dengan terbukanya mata yang lain, dan menemukan sebuah tatapan sangat terkejut di pagi itu hingga mereka terdiam beberapa lama.

"Kim So Eun?" Ujar Kim Bum dengan lambat melihat seseorang yang dia sebut dengan Kim So Eun berada pada rengkuhan tangan kanannya, juga berada di atas ranjang bersamanya.

"Oh..., Lord..."

Seketika So Eun yang tadi mengumpat menoleh ke arah lain, merasakan bahwa seluruh tubuhnya panas, terbakar oleh tatapan Kim Bum dan juga rasa malu pada dirinya.

Mereka juga tidak bisa berteriak keras seperti yang terjadi dikebanyakan drama. Karena kecanggungan yang sangat keras telah nenyerang, Kim Bum dan So Eun tiba-tiba tidak bisa saling menatap menyadari bahwa mereka berdua di atas ranjang tanpa pakaian dan bisa merasakan kulit tubuh satu sama lain. Sudah bisa disimpulkan apa yang terjadi hingga mereka berakhir seperti sekarang.

"Hais...", Kim Bum menutup mata menyesal, berdecak keras pada diri sendiri yang bisa sangat memalukan ini.

Sadar situasi ini sangat canggung, dan Kim Bum tahu So Eun tidak akan mengatakan apapun untuk menolong keadaan mereka berdua, "So Eun, aku....."

"Maaf, Pak. Tapi bisakah kita tidak membahasnya?" Potong So Eun cepat dengan suaranya yang agak bergetar.

"Ya. Karena aku juga tidak tahu apa yang harus ku katakan", jawab Kim Bum, namun tak satupun di antara mereka yang beranjak dari ranjang untuk menyudahi kecanggungan sialan itu.

"Can I go now?" Tanya So Eun terus mengalihkan tatapan dari Kim Bum, dan pria yang sedang merutuk diri itu mengangguk, "baiklah. Pergilah", jawabnya menghadap ke sisi kiri saat So Eun turun dari ranjang kemudian memungut pakaiannya.

Semua rasa malu dan canggung sudah bersatu di dalam kamar itu. Tidak ada yang bisa menolong keduanya atas keadaan itu. Bahkan setelah So Eun selesai mengenakan kembali semua pakaiannya, dan gadis itu menunduk kepada Kim Bum untuk pamit, dan tak menatapnya sama sekali.

Love Me, Love Me NotWhere stories live. Discover now