Paji √

-13-

Flashback

Yudis yg ingin keluar dari supermarket menghentikan langkah nya saat melihat Jihoon sedang menelpon seseorang, wajah Jihoon yg awalnya malas malasan tiba tiba berubah panik

Yudis bersembunyi di belakang beberapa orang yg sedang mengobrol, ketika melihat Jihoon kembali masuk kedalam supermarket. Dia melihat Jihoon menitipkan belanjaan nya pada salah satu karyawan perempuan, setelah nya Jihoon pergi dengan taksi

Yudis berinisiatif mengikuti Jihoon, entah kenapa perasaan Yudis berkata, harus mengikuti Jihoon

Betapa terkejut nya Yudis, setelah hampir 10 menit mengikuti Jihoon, ternyata dia berhenti tepat di depan rumah Claura

"Ini gw ga salah liat?? Beneran kerumah Claura si Jihoon?? "

Jihoon berlari menuju ke dalam rumah Claura

Yudis memukul pipinya sekali. Sakit. Itu yg ia rasakan setelah memukul dengan keras pipi kanannya. Ia masih tak percaya saat melihat Jihoon menggendong tubuh montok Claura dan membawanya ke dalam taksi, makannya Yudis menampar wajah sendiri

"Cuyy!!! Demi apapun yg ada didunia ini!!! Ga bangetttt jihoon gendong Claura"

Yudis akhirnya mengikuti lagi taksi didepan nya , dan ternyata mereka tiba dirumah sakit

"Ngapain?? " Tanya Yudis. Dengan langkah mengendap-endap ia mengikuti Jihoon dibelakang nya

Tapi ia berhenti mengikuti Jihoon ketika Jeongwoo dengan biadap nya malah nelfon Yudis, akhirnya Yudis ga bisa liat Jihoon kemana

"Halo!! Ganggu lo anjim"

"Astaghfirullah, baru juga nelpon, udah di maki aja gw, cepet datang, anak anak pada nungguin cemilan"

"Alahh repot" Yudis langsung mematikan telpon secara sepihak

Flashback off

----------------------------------------------------------

"Bi, Jihoon belum pulang ya?? " Avee merasa sedih, sekarang sudah jam 7 malam, dan Jihoon sama sekali ga pulang, bahkan handphone nya pas di telpon malah ditolak

"Iya non, non Avee bobo aja mending, dari tadi non ga tidur siang, pasti cape, gpp non, nanti bibi bangunin kalo den jihoon udah pulang" Bi Atik berusaha menenangkan Avee, Avee tadi sempat menangis juga menunggu Jihoon, hamil bun, jadi gampang baperan

Alih alih mengangguk, Avee malah menggeleng "engga bik, biarin Avee nunggu sampe suami avee pulang"

Bi atik tidak bisa memaksa Avee lagi, akhirnya bi atik menemani Avee yg masih duduk di sofa ruang tamu

"Bi" Panggil Avee pada bi atik yg berdiri di samping sofa ia duduk

Avee menepuk sofa kosong disamping nya "sini, duduk sini bi" Ajak Avee, yg mendapat kan gelengan kuat dari Bi Atik

"Ga usah non, bibi biar disini aja"

"Gapapa bi, sini, nanti kalo Avee ketiduran kan, bisa senderan di pundak bibi"

Akhirnya bi Atik pasrah dan menurut, ia duduk disamping Avee dan mengelus pundak Avee menenangkan, dan berusaha membuat si ibu hamil ini tertidur

---

Avee sudah tertidur, sangat pulas dan seperti nya terlihat lelah, padahal jam menunjukkan pukul 9 malam, bukan waktu tidur avee sebenarnya, tapi mungkin avee memang kelelahan