Holidays For Date Chapter 9 - I Was Raped By Nightmare

1.8K 69 29
                                    

'Ah,aku harus bagaimana? Sepertinya Kurumi benar2 serius dgn apa yg dibicarakannya kemarin...' gumam Shido yg kehabisan ide.

"Sudah lama menunggu ya...Shido-san?" tanya Kurumi yg baru saja keluar dari rumah Spirit.

"A-Ah,tidak juga..." ucap Shido yg sedikit terkejut.

"Kalau begitu,ayo kita berkencan lagi..." ucap Kurumi sambil tersenyum.

"Tapi kali ini akan sedikit panas,Shido-san..." bisik Kurumi dgn nada nakal di telinga Shido.

"H-Haaaaayo kita berangkat,Kurumi !" seru Shido yg gugup + takut.

Tak lupa,Kurumi menggandeng tangan Shido dgn manis,layaknya kekasihnya.

Akhirnya mereka pergi menuju pusat kota.


"Hari ini kita kencan dimana,Kurumi?" tanya Shido.

"Ah,kita makan dulu saja,Shido-san. Aku ingin makan orang,maksudku,makan kue dengan Shido-san..." ajak Kurumi yg keceplosan bicara.

"Ah,baiklah. Kita cari cafe dekat sini." ucap Shido sweatdropped.

Lalu mereka pun pergi menuju cafe di sekitar pusat kota.

Cafe tersebut penuh dgn pasangan muda-mudi yg sedang ngobrol,mesra2an,pegangan tangan diatas meja,ada yg colak-colek pasangannya pake' kaki,ada yg lagi nyolong Wi-Fi gratis,banyak lah...

"Ah,Kurumi. Kenapa kau menginginkan 'hal' itu?" tanya Shido yg duduk di tempat yg kosong diikuti Kurumi.

"Ara ara...Kenapa ya? Mungkin aku sedang berhasrat banyak padamu,Shido-san..." jawab Kurumi lembut.

"Emmm,tapi...kenapa harus...?" tanya Shido lagi.

"Ah,apa Shido-san belum pernah merasakan keperawanan seorang gadis sebelumnya?" tanya Kurumi balik.

"Hweeee? Jelas2 aku bukan tipe orang yg suka melakukan ' hal' seperti itu,Kurumi !" seru Shido.

"Ah,benarkah? Meski gadis itu menyerahkan keperawanannya padamu?" tanya Kurumi lagi.

"A-aku tidak tau pasti..." elak Shido.

"Ara ara,pria hebat yg pemalu ya?" ucap Kurumi dgn nada nakalnya.

'Sial ! Kenapa aku harus menjawab pertanyaan2 tidak senonoh ini?' gumam Shido sweatdropped.


Tak terasa,waktu terlewat,matahari mulai condong ke barat.

"Wah,sudah sore ya? Ah,aku sudah tidak sabar,Shido-san..." kata urumi sambil membasahi bibirnya.

'Haduh,detik2 berakhirnya keperjakaanku...' gumam Shido ketakutan.

Tiba2,dua sosok yg sama dengannya muncul disebelah kiri dan kanan.

Ya,sisi terang dan sisi gelap Shido akan saling mengingatkan atau menjerumuskan dirinya sendiri.


'Nikmatilah,Shido. Kau tak akan mendapatkan yg seperti ini lagi nanti.

Wajah cantik,bentuk tubuh yg aduhai,dada yg mantap...Kapan lagi kau akan mendapatkan keperawanan gadis yg bergairah padamu?

Apa kau tak tertarik mencicipi rasanya 'Surga Dunia'? Mencicipi keperawanan gadis yg hampir sempurna ini?' bujuk sisi gelap Shido yg berjubah hitam,bermata merah,bertanduk dan membawa tongkat seperti garpu.

'Jangan,Shido ! Itu sama saja kau mengkhianati perasaan Tohka ! Jangan tergoda ! Pasti ada cara lain !' ucap sisi terang Shido berjubah putih dan memiliki lingkaran diatas kepalanya.

Holidays For DateOù les histoires vivent. Découvrez maintenant