"Y-yaa terserah aku lah" ucapnya karna tidak bisa menemukan jawaban yang lebih bagus.

"Yakkk, jangan seperti itu, kau pikir kau terlihat cantik jika seperti itu" ucap lim menjauhkan sedikit tubuhnya dari kaca jendela seraya menunjuk wajah chaeyoung yang menempel sempurna di kaca jendela, sehingga membuatnya terlihat jelek jika dilihat dari luar.

"Yakkk, haishhh anak ini" lim menggelengkan kepalanya tidak habis pikir dengan apa yang dilakukan gadis didepannya itu.

Tiba-tiba saja lim tersenyum jahil saat sebuah ide melintas dipikirannya. Dengan cepat lim menguarkan ponsel miliknya dan memotret chaeyoung yang masih betah menempelkan wajahnya di kaca jendela seraya menunjukkan ekspresi sejelek mungkin.

"Lihatlah wajahmu sangat jelek" ucap lim saat memperlihatkan hasil dari tangkapan kamera ponselnya kepada chaeyoung yang membuat mata gadis itu terbelalak.

"Yakkk, hapus itu" teriak chaeyoung dari dalam kelas.

"Tangkap aku jika kau bisa" ucap lim seraya menjulurkan lidahnya mengejek gadis itu.

"Awas kau, akan aku bunuh kau jika aku berhasil menangkapmu" ucap chaeyoung menggebu-gebu dan berlari keluar kelas untuk mengejar lim yang sudah berlari terlebih dahulu saat chaeyoung sudah berada diluar kelas.

"Yakkk, lim hapus itu" teriak chaeyoung sambil mempercepat larinya mengejar lim yang tidak jauh dihadapannya.

"Tidak, sebelum kau menangkapku terlebih dahulu" teriak lim yang berlari menuju lapangan indoor.

"Dasar lamban" ucap lim saat meliuk-liukkan badannya menghindar saat chaeyoung berusaha menangkapnya.

"Hahhhh, aku capek" ucap chaeyoung yang saat ini terduduk mengistirahatkan tubuhnya yang terasa lelah saat mengejar lim sedari tadi.

"Lemah" olok lim kepada gadis itu "berdiri" ucap lim lalu mengulurkan tangannya dihadapan chaeyoung.

"Begitu saja capek" ucap lim lalu mengacak gemas rambut gadis yang ada dihadapannya itu.

Tidak memperdulikan ucapan lim, chaeyoung kembali berusaha merebut ponsel milik pria itu.

"Berikan ponselmu" ucap chaeyoung yang saat ini melompat-lompat dihadapan lim karna pria itu mengangkat tinggi-tinggi ponsel miliknya dari gadis itu.

"Ande, aku tidak akan memberikannya dengan mudah" ucap lim masih berusaha menjauhkan ponselnya.

"Yakkk, ayo berikan" ucap chaeyoung yang saat ini sudah naik ke punggung lim dan menjambak rambut lim dengan sangat brutal membuat pria itu mengerang kesakitan.

"Yakkk appo" teriak lim namun diabaikan oleh chaeyoung "turun dari punggungku".

"Berikan dulu ponselmu".

"Akan aku berikan tapi ada syaratnya" ucap lim yang membuat chaeyoung berhenti menyiksanya.

"Apa syaratnya" tanya chaeyoung masih bergelayut dipunggung pria itu.

"Jadi pacarku" ucap lim tanpa beban.

"Yakkkk!! Seenaknya kau mengatakan itu, kau pikir aku mau menjadi pacar dari buaya seperti kau ini" ucap chaeyoung dan semakin membabi buta menganiaya lim yang saat ini sudah meminta ampun.

I LOVE YOU AND YOU KNOW ITWhere stories live. Discover now