eccedentesiast? maybe

7 2 0
                                    

Sunyi.
Sepi.
Sendiri.

Disinilah gue berada. Disebuah tempat yang gelap, tak ada cahaya. Disebuah ruang yang Sunyi, sepi itulah suasana saat ini.
Suara musik lagu terdengar merdu ditelinga. Alunan musik membuat nyaman dengan posisi rebahan .

Tengah malam, rasanya sulit sekali tuk tertidur. Padahal badan dan otak sudah sangat lelah.
Berbaring terlentang, menutup mata, dan terdengarlah alunan musik ditengah kesunyian ini.

Runtuh

Gila lagu ini berhasil bikin otak sadar. Selalu bikin gua ke diri gua yang sebenarnya.

Ternyata selama ini gua berbohong kesemua orang. Gua selama ini selalu pakai topeng, topeng untuk menutupi semuanya.

Yah, bullshit sih sebenarnya kalo gua sebenarnya baik-baik saja. Semua omong kosong. Dan kenyataannya gua ga pernah baik-baik saja.
Dunia terlalu kejam. Gua ga ngerti tuhan lagi ngerencanain apa. Gua selalu nunggu Indah pada waktunya.

Dilihat dari keluarga gua, pertemanan, percintaan. Hahah ga pernah beruntung.

🖕🖕

Semua orang tentunya punya masalah. Kalo hidup lo ga mau ada masalah yaudah, modar aja sono!

huuft

Tapi entah kenapa, gua selalu enggan untuk bercerita masalah hidup gua ke orang lain. Tak terkecuali sahabat gua sendiri.

Banyak beban sebenarnya. Banyak masalah yang gua hadapi, temen-temen gua pun selalu bilang

'kalo ada masalah cerita lah, lo sendiri loh yang ga pernah cerita ke kita-kita kalo ada masalah'

'sini cerita, gua tau sebenarnya lo punya masalah'

'manusia juga mau didenger juga kali, ya kali lo trus yang dengerin kita cerita-cerita'

'kita siap kalo mau cerita apapun, jangan sungkan'

'kalo punya masalah cerita. jangan dipendem sendiri'

'setidaknya kalo kita ga bisa bantu masalah lo, tapi kita bisa bikin lega dengan lo cerita ke kita'

Dan masih banyak lagi.

Yah, mungkin gua bisa dibilang selalu jadi pendengar yang baik. Bukan sombong loh.

Gua selalu berusaha menjadi pendengar yang baik bagi orang-orang. Mereka mau cerita apa aja, gua siap. Gua selalu siap buat dengerin semuanya.

BTW emang ga pengen cerita gitu ketemen-temen kalo ada masalah? ga capek apa mendem semuanya sendiri?

Heiii gua juga mauu banget anjritt. Tapi ini kepribadian gua yang susah terbuka aja sama orang, bahkan sama keluarga, sahabat.

Pengen cerita semua yang ada diotak gua selama ini. Pengen ceritain semua beban-beban ini. Tapi gua takut. Gua selalu takut kalo gua cerita, respon mereka ga sesuai ekspetasi. Gua takut kalo dengan gua cerita masalah gua  ke mereka malah jadi beban bagi mereka.

Aaarrrggh anj.

Dan  pendengar terbaik gua saat ini cuma Tuahn. Sandaran teebaik gua adalah Tuhan. Memang Ia tak pernah merespon, apalagi memberi saran.

Tapi dengan semua gua ceritain ke Tuhan, setidaknya beban ini berkurang sedikit.
Gua yakin suatu saat nanti, semua bakal terlewati masa-masa sulit ini. Setiap masalah pasti ada jalan keluarnya.

Gua yakin!.

Semua akan indah pada waktunya


END
_____________

Hanya untuk bersenang-senang!
Gasuka?  GO!

my life is not to impress you!

KALO RAME KABARIN🥵

Salampuss🐱


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 27, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I Don't KnowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang