໑. 9. ❪ !#⃞ 𝐃addy 𝐅ight ✶ 𝐂.𝐎.𝐒

560 75 1
                                    






❁፧⿴⃟᎒⃟֍۪۪̣̣۪۪۪⏜፞⏜❟❪✶❫❟⏜፞⏜֍۪۪̣̣۪۪۪⃟᎒⃟⿴፧❁
╾╌╌╌╌╌╼╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╌╌╸

▭⎼▭⎼▭⬚۪۪❁۫۫᭢₍🐍⁾۪۪❁۫۫᭢⬚▭⎼▭⎼▭꒰ Chapter Nine - Daddy's Fight ꒱▀▀▀▀◤◗⬚̷⃕͜⸙༘۪۪۪۫۫۫❀۪۪۪༘۫۫۫⸙⃔͜⬚̷◖◥▀▀▀▀

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

▭⎼▭⎼▭⬚۪۪❁۫۫᭢₍🐍⁾۪۪❁۫۫᭢⬚▭⎼▭⎼▭
꒰ Chapter Nine - Daddy's Fight ꒱
▀▀▀▀◤◗⬚̷⃕͜⸙༘۪۪۪۫۫۫❀۪۪۪༘۫۫۫⸙⃔͜⬚̷◖◥▀▀▀▀









❪ !#⃞ . 𝐀𝐮𝐭𝐮𝐦𝐧, 𝟏𝟗𝟗𝟐❫






⠀⠀⠀ "Dad -daddy hentikan !" seruan Vixcy dan para saudaranya berusaha menahan sang ayah yang saat ini tengah menerjang Mr. Malfoy, membuatnya jatuh ke belakang dan menabrak rak buku, berpuluh-puluh buku mantra berat berjatuhan mengenai kepala mereka berdua

"Hajar dia, Dad !" oh, maksudku kecuali Fred dan George yang malah menyemangati ayah mereka untuk bertumbok dengan Mr. Malfoy

Ibu para Weasley dari kejauhan berteriak-teriak menyuruh sang suami menghentikan pertengkaran antara Weasley dan Malfoy itu, semua orang bergerak mundur saat kali ini Arthur Weasley yang menabrak lebih banyak rak buku, dan sialnya salah satunya berada disebelah Vixcy

"Daddy !" teriakkan Vixcy sembari berjongkok dan menutupi kepalanya dengan tangan, suasana mendadak hening dan Vixcy tidak merasakan apa-apa

'Apa jangan-jangan aku sudah pingsan ?' pikir gadis itu dan kemudian mengedip-ngedipkan matanya, yang menyadarkannya bahwa dia tidak pingsan

Perlahan gadis bungsu keluarga Weasley itu mendongakkan kepala dan sedikit terkejut saat seseorang menahan rak buku -kecil- itu agar tidak menimpahi tubuhnya

Lelaki berambut platina itu, atau lebih tepatnya Draco Malfoy kemudian mendorong lemari itu kebelakang agar tidak menimpahi tubuh keduanya yang membuat Vixcy perlahan memberanikan diri untuk berdiri

Malfoy muda itu sedikit meringis dan mengipas-ngipas tangannya lalu melihat kearah gadis bungsu Weasley yang membuat gadis itu, Victoria Weasley terdiam saat mata keduanya saling bertemu

"Oh, Merlin !. Victoria, putriku !" teriakkan ibu para Weasley, berhasil membuat gadis itu tersadar dari lamunannya

Sang ibu menariknya menjauh dari Malfoy muda kemudian mulai memegang wajah dan pundak anak bungsunya itu seolah sedang melihat apakah ada lecet di tubuh Vixcy atau tidak

"A -aku tidak apa-apa, mum" ucap gadis itu pelan, masih sedikit mengalami trauma pasca hampir tertimpah rak buku tadi, raknya memang kecil tapi mungkin punggung gadis itu bisa patah jika tadi rak itu benar-benar menimpahnya

Gadis itu mengira dengan insiden ia yang hampir tertimpah lemari itu membuat sang ayah dan ayah lelaki yang menolongnya menghentikan pertengkaran mereka, tetapi mereka masih saja bertengkar disana

Bahkan pegawai Florish and Blotts tidak bisa memisahkan mereka, hingga pria bertubuh raksasa yang di kenal Vixcy dengan nama Rubeus Hagrid dari surat Ron itu berjalan ke arah mereka, tepatnya di tengah lautan buku

Sekejap saja dia sudah memisahkan ayah para Weasley dan ayah Malfoy. Bisa gadis itu lihat bibir sang ayah robek dan mata Mr. Malfoy bengkak tertimpa Ensiklopedia Jamur Payung

Dan, tunggu. Mr. Malfoy masih memegangi buku transfigurasi usang saudari kembarnya, diulurkannya buku itu kepada Ginny dengan kasar

"Ini, ambil bukumu ini yang paling baik yang bisa dibelikan ayahmu..." ucapnya sambil melepas diri dari pegangan Hagrid, dia memberi isyarat kepada Malfoy muda lalu mereka meninggalkan toko

tapi, terhenti sebentar dan melihat kearah kami "keluarga mu berhutang terimakasih kepada putraku Arthur Weasley. Karena sudah menyelamatkan putrimu itu" ucap Mr. Malfoy, mendecih seolah itu adalah hal yang sangat rendahan yang membuat Vixcy perlahan melepas pegangan dari sang ibu dan berjalan sedikit ketengah

"Tunggu, Ma.. Malfoy. Maksudku Draco malfoy !" pekik gadis itu saat mencoba mengingat nama anak Mr. Malfoy, kedua Malfoy itu menghentikan langkahnya dan menatap gadis itu bingung, kesal dan juga marah

"Terimakasih dan keluargaku sudah tidak berutang kata terimakasih kepada putramu Mr. Malfoy" ucap gadis itu menatap polos namun sedikit sinis kearah Mr. Malfoy dan juga anaknya

Keduanya hanya mengabaikan gadis itu setelahnya benar-benar pergi setelah Mr. Malfoy mengumpatkan kata "gadis bodoh" untuk Vixcy yang hanya dibalas gadis itu dengan merotasikan matanya kesal

Malfoy muda sempat menatap gadis itu dari atas kebawah, jujur saja sedikit bingung bagaimana bisa gadis yang sangat berani dengannya ternyata sepolos itu, tatapan keduanya sempat bertemu untuk terakhir kalinya

Setelahnya Malfoy muda memalingkan tatapannya dan mengikuti sang ayah setelah mengatakan "sampai bertemu di Hogwarts" dengan seringaian meledek kepada Harry, Ron dan hermione

Kemudian pundak Vixcy tiba-tiba ditarik yang membuat gadis itu menghadap kearah belakang yang ternyata tarikan itu disebabkan oleh sang ayah

"Victoria, maafkan aku karena hampir membuatmu terluka, nak" ucap sang ayah persis seperti sang ibu memeriksa keadaannya

Kemudian gadis itu membalas dengan senyuman dan gelengan lalu membalas pelukkan sang ayah "aku tidak apa-apa Dad, tidak perlu minta maaf" ucap gadis itu mencoba menenangkan sang ayah

"Kau seharusnya jangan acuhkan dia, Arthur" suara Hagrid dibelakang mereka, yang membuat ayah para Weasley melepas pelukkannya kepada putri bungsunya

"Jahat sekali, seluruh keluarga, semua orang tahu. Malfoy tak layak didengarkan. Bad blood, itu penyebabnya. Ayo kita keluar dari sini" sambung Hagrid yang membuat mereka berjalan keluar mengikutinya

Si pegawai toko kelihatannya ingin mencegah mereka pergi, tetapi tingginya tak sampai sepinggang Hagrid yang mengawal mereka dari belakang. Mungkin, dia memutuskan lebih baik diam saja

Setelahnya mereka bergegas ke jalan, Mr dan Mrs. Granger gemetar ketakutan dan ibu para Weasley bukan main marahnya terutama kepada sang suami

"Contoh bagus untuk anak-anakmu... Berkelahi di depan umum... Entah apa pendapat Gilderoy Lockhart -" suara sang ibu dipotong oleh suara salah satu putranya

"Dia senang" suara Fred "apa ibu tidak mendengarnya ketika kita keluar?. Dia
bertanya kepada wartawan Daily Prophet, apakah bisa memasukkan perkelahian itu dalam tulisannya katanya untuk publisitas" sambung dan selesai George

Yang membuat mereka menggelengkan kepala, lalu mereka bersama dengan Harry Potter kembali ke perapian di Leaky Cauldron dengan tidak bersemangat

Dari sana mereka juga Harry Potter akan kembali ke The Burrow menggunakan bubuk floo, mereka juga mengucapkan selamat tinggal kepada keluarga Granger, yang akan meninggalkan rumah minum itu untuk menuju ke jalan muggle di sisi lain

Ayah para Weasley tadi sempat bertanya kepada mereka bagaimana cara halte bus beroperasi, tetapi cepat-cepat berhenti ketika melihat tampang sang istri

Vixcy bisa melihat Harry Potter membuka kacamatanya dan memasukkannya di saku miliknya, antisipasi takut pecah dan kemudian mengambil bubuk floo dan menghilang ke The Burrow menyusul kakaknya, Ron

Setelahnya Fred, George, Percy, Ginny lalu Vixcy dan kemudian sang ibu dan terakhir sang ayah menyusul mereka pulang ke The Burrow

'Sungguh hari yang melelahkan'

╾╌╌╌╌╌╼❁╾╌╌╌╌╌╸
𝐓o 𝐁e 𝐂ontinue

⠀ᵎ 👩🏻‍💻 + ʬ۪ʬ ˒ 𝐓he 𝐋ittle 𝐖easley ❪ !#⃞ WizardingWorld ❫Where stories live. Discover now