Hillary Story

Perasaan Menyukai nya?

"Hillaryyyy" teriak Grace

"Kenapa?"

"Lu beneran suka sama Daniel?" Tanya Katy dengan nada penasaran

"Ya"

"Waduh ternyata beneran ente suka sama dia" balas Katy

"Yaudah masuk ke kelas yuk, nanti ku ceritain di kantin"

Semua murid pun memulai aktivitas belajar mengajar, dan akhirnya bel istirahat pun berbunyi

"Yuk Hillary, ke kantin ceritain yang tadi" ucap Grace dengan tak sabar

"Gas lah"

Di kantin~~~

"Jadi gini saya mulai suka Daniel itu kemaren, kemaren saya tuh sempet mimpiin dia" ucap hillary

"Hah?, yang bener?" Tanya Grace kebingungan

"Iya, emang bener kok saya suka sama Daniel" balas hillary

Tiba-tiba Daniel datang dan mengagetkan kami berempat

"Hayo para wanita gibahin gw, kenapa emang nya gw ganteng?" Tanya Daniel kepedean

"Dih, pede amat gw sawat nih kursi berdarah kepala lo" balas Hillary sambil mengangkat kursi disebelahnya

"Oh ya, nih gw ada cemilan sama minuman buat lo" ucap Daniel memberikan cemilan dan minuman ditangannya

Saat aku sudah menerima nya , aku langsung menempelkan tangan ku ke dahi nya untuk mengecek apakah dia sakit atau tidak, saat aku mengecek dia terlihat bingung

Batin Daniel :
Perasaan gw ga sakit deh, napa diginiin yah?

"Hem , anda ga sakit kok"

"Gw emang ga sakit hillary yang cantik" balas Daniel

"Yaudah anda minggir sono ya" ujar hillary sambil mendorong Daniel secara perlahan

Setelah selesai berbincang-bincang di kantin, kami berempat pun pergi menuju ke arah kelas saat bel istirahat berbunyi yang berarti istirahat sudah selesai , kami semua melanjutkan aktivitas belajar mengajar kami sambil menunggu bel pulang sekolah berbunyi

KRINGGGGGGG

Bel pulang sudah berbunyi dan itu saatnya semua siswa pulang ke rumahnya masing-masing , Hillary mengemasi barang-barang nya dan mengecek apakah masih ada barang yang ketinggalan, karena dirasa sudah tidak ada barang yang ketinggalan hillary keluar kelas, sambil menunggu jemputan hillary datang , dia pun mampir sebentar ke kantin untuk membeli makanan

Di kantin......

"Ai, beli telur gulung nya 10 tusuk ya" ucap hillary

Hillary pun duduk di meja kantin untuk menunggu dan suasana di kantin sangatlah sepi dan dingin, karena kantin letaknya di belakang sekolah yang terkenal angker dan saat itu Hillary merasakan merinding

Dari belakang, hillary merasakan merasakan seperti ada yang meniup telinga nya, dan itu membuat hillary tidak nyaman

Daniel memasuki kantin dan dia melihat Hillary disana , sebelum menuju ke arah hillary, Daniel memesan makanan kesukaan nya disana

"Ai, kayak biasa, tapi ditambahin cabe rawit nya 2" ucap Daniel

Setelah selesai memesan makanan, Daniel berjalan ke arah hillary dan berkata...

"Ngapain Bu?" Tanya Daniel

Dia bertanya seperti dia tidak mempunyai mata, padahal dia sudah melihat sendiri bahwa hillary sedang menunggu makanan nya

"Ngamen gw,  ga liat apa kalo gw lagi nunggu" balas hillary

"Oh sabar dong bu, kalo keseringan marah jadi cepet tua loh" ujar Daniel dengan nada meledek hillary

"Gw duduk sini ya" lanjut Daniel

Tiba-tiba.......

BAAAAAAA

Ada suara yang membuat hillary kaget dan reflek hillary memeluk Daniel dengan erat karena ketakutan

"Niel" peluk Hillary dengan erat

Dan ternyata yang membuat suara itu adalah Chloe

"Yaelah, dikagetin langsung meluk" ujar chloe dengan nada malas

"Hey , Chloe tuh yang ngagetin" ucap Daniel

Hillary melepaskan pelukannya dari Daniel karena dia sudah tau jika Chloe yang membuat suara itu

"Ngagetin lu ah"

"Yodah gw pulang dulu ya, dadah" balas Chloe

Chloe meninggalkan kantin dan sekolah

Makanan yang tadi sudah kami pesan pun sudah jadi

"Loh dompet gw mana, oh iya dompet gw di rumah lagi, gimana bayar nya coba"

"Ini ai uang nya, buat bayarin punya nya Hillary ai" ucap Daniel dan itu membuat hillary bingung

"Eh , thanks"

"Sami-sami" balas Daniel

Aku meninggalkan kantin dan menuju gerbang sekolah karena jemputan

Sesampainya di rumah ku......