17

636 73 0
                                    

Pagi harinya di kantor sandrina sudah datang, dia sudah menyiapkan semua berkas dan apapun yang Rey butuhkan untuk rapat hari ini

"Gak biasanya pak Rey Dateng telat, apa dia ada plan lain yah? Ah masa sih, biasanya juga dia hubungi gue

"Eh san...

"Eh tu...

"Lah lu kenapa?

"Ini pak Rey belum datang, kan biasanya dia selalu ontime, eh sekarang telat, mana gak ngabarin lagi

"Mungkin ada urusan bentar kali

"Hmm iya yah

"Eh eh kalian tau gak?

"Tau apa je?

"Tadi pas gue mau pergi ke kantor kan gue lewat toko bunga nih, nah gue liat pak Rey beli bunga besar banget

"Ha?

"Iya bunga, bunga mahal, trus ada tulisan maukah kamu menikah dengan ku

"Ha? Yang bener lu je? "Ucap ratu

"Iya gila, masa mata gue salah liat, ya kali

"Hmmm apa jangan jangan dia mau lamar Lo san?

"Ah masa sih?

"Yah kan siapa tau dia juga gak mau lama" kan

"Hmmm

"Kalo beneran, Lo harus traktir kita sih" ucap jefan

"Yah doakan aja

"Cieeee yang mau di lamar

"Hahahha selamat bestie....

"Ihh belum tentu bener juga, udah ah gue mau ke restoran bentar, beli kue buat ultah mama pak Rey

"Ciee mau rayain ultah camer....

"Ihh apasih tuu...udahh ah

Skip

Saat sandrinna tiba, dia melihat mobil Rey terparkir di sana

"Hmm kayanya pak Rey ke sini deh, coba gue lihat aja deh

Sandrina masuk dan mencari keberadaan Rey

"Nah itu dia, eh sama siapa

Sandrina melihat Rey bersama seorang wanita

Sandrinna diam diam bersembunyi di meja belakang dan mendengarkan apa yang mereka bicarakan

"Kamu tau kan, aku serius dan aku gak mungkin mencintai wanita lain selain kamu

"Rey....aku tau itu, aku juga sangat mencintai kamu, tapi apa benar tidak ada hati lain yang akan tersakiti ,jika kita bersama

"Yah gak ada lah, karena gak ada satupun wanita yang aku cintai selain kamu

Admiring Him(End)Where stories live. Discover now