Dahulu

2 0 0
                                    

Aku sering berjalan sendiri, menyusuri jejak waktu... menikmati hembusan angin lalu menghirupnya,tenang... begitulah perasaanku. Hingga akhirnya setelah perjalanan panjang aku mencoba untuk mencari lagi apa yang aku inginkan sesungguhnya ... tapi setelah perjalanan panjang itu tidak juga aku temui. Kemudian kau berjalan lagi... lebih jauh ... lebih jauh lagi, hingga ... kutemukan inginku, mauku,harapanku...
kukejar ... tapi kudiam ...karena aku hanya mampu mengejarnya lewat do'aku...
aku menjelajah ... bermain dengan pikiran-pikiranku
lama aku terlarut dalam fantasi dan harapan hingga akhirnya
aku lelah ....
lelah untuk beberapa saat ... kemudian aku berjalan ...menuyusuri jalan yang lain ...
kutemukan hal-hal kecil yang memalingkanku sejenak.
tapi sekali lagi, itu hanya sejenak ... dan akupun kembali ke jalan awalku ...kumasih dijalan yang sama ... bermain-main dengan fantasi, angan dan harpan yang sama ...
setelah perjalanan panjang tadi aku pikir aku sudah sedikit maju kedepan ... tetapi seketika aku tersadar ... perjalanan ini, selama ini ... aku hanya berjalan ditempat yang sama ... isi pikiranku pun masih sama.
begitu bodohnya aku dahulu ... terlalu lama terlena pada perjalanan yang sama sekali mungkin tidak cocok untukku ...
untuk diriku ... maafkan aku yang dahulu

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 22, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Dahulu,KemarinWhere stories live. Discover now