long night (kuro x tsuki)

21) goda⚠️ (special author birthday)

"Mas"

"Tumben? Ada maunya pasti"

"Ngga kok"

Tetsurou yang masih mengurus kertas kertas yang berserakan di meja itu menoleh kearah Kei

Kei mendekat dan duduk di paha Tetsurou

"Kenapa hm?"

"Ngga"

Tetsurou tau istrinya ini pasti ingin minta berhubungan , biarlah dulu sejauh mana Kei berani menggodanya pikir Tetsurou

"Mas"

"Kenapa kei sayang ku?"

Tetsurou tetap berusaha fokus ke pekerjaannya itu , padahal hatinya ingin menerkam Kei sekarang juga

"Tahan dulu 5 menit lagi , seberapa berani kei ini, kalo dia terus goda aku pasti imut banget , tahan tahan" pikirnya

Kei cemberut menyadari Tetsurou mengabaikan nya , Kei nekat , dia memeluk tubuh Tetsurou , ingatlah Kei sekarang sedang di pangkuan Tetsurou

"Kuatkan iman mu Tetsurou kuproy , sebentar lagiii yok bisa yok"

Kei mencuri ciuman kecil di leher Tetsurou

"Kenapa dek? Mau nasi goreng lagi? Nanti ya mas masih kerja"

Kei ngambek, masa iya suaminya ini ngga ngerti kode? Biasanya juga di panggil "mas" langsung nerkam

Kei jengkel lalu mengigit leher Tetsurou

"Akk sakit dek"

Tetsurou menatap Kei sambil memegang bekas gigitan Kei di lehernya

"Bodo amat, suruh siapa cuekin aku?"

"Masih banyak kerjaan sayang kuu"

"Ishhh ga peka!"

Tetsurou melanjutkan pekerjaannya berusaha mengabaikan Kei yang terus menciumi leher Tetsurou

"Mas leher mas udah banyak ungunya loh, ga mau bikin di leher dedek juga?"

"Anj🐶ing kenapa jadi gini? Mana kuat lama-lama , tahan bentar, bentar lagiii bisa pasti!"

"Mas ga denger? Di sini loh mas"

Kei menarik tangan kuroo lalu menaruhnya tepat di leher Kei

"Di sini, di sini , di sini , di sini"

Kei mengarahkan tangan besar Tetsurou ke banyak tempat di tubuh Kei , seperti dada sampai selangkangan

"Setan! Ah kei jadi seksi banget , mana pakaiannya minta di robek lagi"

Well pakaian Kei hari ini hanya memakai kemeja putih milik Tetsurou , yang sudah pasti kebesaran dan memakai celana pendek

2 kancing kemejanya terbuka , wangi parfum yang seperti nya sudah di persiapkan, Tetsurou tetap berusaha fokus , mungkin sebentar lagi?

"Dek? Kenapa ?"

"Ahhhh maaass!! Ga peka ih , dedek mauuu ituuu"

"Mau apa?"

Mata Kei melirik ke bawah, rupanya suaminya sudah tegang

"Mau ini"

Kei memegang penis Tetsurou yang sudah tegak sempurna , menatap Tetsurou dengan tatapan meyakinkan

"Hmm kalo mau ambil sendiri"

Kei mengangguk , turun dari pangkuan Tetsurou dan berhenti tepat di antara kaku Tetsurou